Debat Menyingkapkan Kapasitas Capres
Sabtu, 27 April 2019 20:06 WIBDebat capres menyingkapkan kapasitas intelektual, penguasaan masalah, kecerdikan strategi, dan karakter para capres.
Debat berpotensi jadi ajang pertukaran pikiran yang dapat menunjukkan sejumlah hal dalam diri orang-orang yang berdebat. Karena itu, debat calon presiden dan calon wakil presiden sesungguhnya merupakan peluang yang baik bagi rakyat untuk menyaksikan dan menilai langsung bagaimana sosok yang akan mereka pilih untuk memimpin sebuah negeri dengan penduduk lebih dari 250 juta orang.
Pertama, kapasitas intelektualnya. Kapasitas intelektual yang memadai diperlukan siapapun yang berhasrat atau merasa mampu memimpin negeri dengan tantangan yang berjibun ini: ekonomi, politik, pendidikan, energi, pangan, luar negeri, dan banyak lagi. Pemirsa debat dapat menilai seberapa besar kapasitas intelektual para capres dari caranya berpikir dan memandang persoalan.
Kedua, penguasaan masalah pada isu-isu yang diperdebatkan. Debat akan menyingkapkan bahwa capres 01 atau 02 memahami isu tertentu, tapi mungkin kedodoran dalam menyikapi isu lain. Sehabis acara debat perdana yang lalu, umpamanya, banyak tanggapan bahwa kedua capres memberi jawaban yang melenceng dari beberapa pertanyaan yang diajukan. Sebenarnya, cara berpikir dan memandang persoalan dapat meluruskan apa yang melenceng.
Ketiga, kecerdikan dalam strategi dan taktik. Setiap pemimpin dihadapkan pada tekanan yang mengharuskannya segera mengambil keputusan. Dalam situasi yang genting, dengan pengetahuan yang terbatas mengenai persoalan tertentu, kecerdikan mereka diuji: bagaimana mereka mencari jalan keluar. Kemampuan ini dapat dilihat saat debat berlangsung.
Keempat, karakter. Dalam debat, karakter seseorang akan semakin tersingkap: apakah ia sabar, cerdik, jujur, adil, berpikiran terbuka, cepat dalam memutuskan, atau sosok yang mudah terombang-ambing, peragu, emosional, atau baper-an. Karakter kepemimpinan yang diperlukan untuk memimpin negeri ini untuk sebagian dapat tersingkap dalam acara debat.
Setidaknya keempat hal itu dapat dilihat dalam acara debat capres-cawapres. Debat capres menyingkapkan kualitas para calon di hadapan rakyat dan juga masyarakat dunia. Karakter dan kapasitas intelektual merupakan basis, sedangkan penguasaan masalah dan kecerdikan strategi merupakan ikutannya. Dari caranya berpikir dan memandang tantangan, orang dapat menakar karakternya, apakah ia pemimpin yang Anda inginkan? Ataukah Anda berpikir seandainya ada calon alternatif ketiga? **
Penulis Indonesiana
0 Pengikut
Pemimpin Ghosting, Jadi Teringat Lagunya Dewa
Rabu, 4 September 2024 11:28 WIBAda Konflik Kepentingan di Klab Para Presiden
Kamis, 9 Mei 2024 12:38 WIBBaca Juga
Artikel Terpopuler