x

Pabung Kodim 0815 Mojokerto Mayor Arm Imam Duhri saat membekali Wasbang bagi pelajar di Aula RM Pringgodani, Pacet, Mojokerto

Iklan

Anan Alkarawangi

Penulis Indonesiana
Bergabung Sejak: 26 April 2019

Sabtu, 7 Desember 2019 20:41 WIB

Tepis Isu Hoax, Pabung Kodim 0815 Mojokerto Bekali Wasbang Bagi Pelajar

Mojokerto, -  Pabung Kodim 0815 Mojokerto Mayor Arm Imam Duhri memberikan ceramah wawasan kebangsaan bagi perwakilan OSIS SMA dan SMK se-Kabupaten Mojokerto di Aula Rumah Makan Pringgodani Desa Sajen Kecamatan Pacet Kabupaten Mojokerto, Jawa Timur.

Dukung penulis Indonesiana untuk terus berkarya

Mojokerto, -  Pabung Kodim 0815 Mojokerto Mayor Arm Imam Duhri memberikan ceramah wawasan kebangsaan bagi perwakilan OSIS SMA dan SMK se-Kabupaten Mojokerto di Aula Rumah Makan Pringgodani Desa Sajen Kecamatan Pacet Kabupaten Mojokerto, Jawa Timur, Jum’at (06/12/2019).

Kegiatan bertajuk “Menepis Isu-isu Berita Hoax Yang Merusak Citra NKRI Melalui Pemantapan Wawasan Kebangsaan Bagi Generasi Muda”diselenggarakan Disparpora Kabupaten Mojokerto.

Dalam Wasbang tersebut Pabungdim 0815 Mayor Arm Imam Duhri menyampaikan materu berjudul “Peran Pemuda Dalam Upaya Bela Negara Guna Menjaga Keutuhan NKRI”, yang diantaranya mengupas sejarah perjuangan bangsa Indonesia dari masa ke masa.   

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Pada kesempatan tersebut Pabung juga menegaskan tentang pentingnya peran pemuda khususnya kalangan pelajar dan mahasiswa untuk membekali dan membentengi diri dengan agama dan wawasan kebangsaan sehingga mampu menangkal setiap ancaman, salah satunya isu-isu dan berita hoax yang gencar dilancarkan melalui media sosial.

Untuk diketahui bersama, lanjut Pabung, di samping capaian kemajuan yang bersifat konstruktif, era globalisasi telah menimbulkan dampak negatif, diantaranya sejarah tidak lagi dijadikan sebagai referensi dalam membangun bangsa, nilai budaya sebagai perekat persatuan segenap energi bangsa kian menghilang dan kepedulian terhadap latar belakang sosial budaya sebagai nilai- nilai luhur semakin berkurang.

Untuk itu, lanjutnya, pengetahuan dan pendidikan bela negara sangat penting bagi generasi muda, karena bela negara ini merupakan hak sekaligus kewajiban seluruh warga negara. Semua warga negara memiliki peran penting sebagai garda bangsa, sebagai generasi penerus dan menjaga kedaulatan bangsa.   

Masih papar Pabung, ada lima nilai bela negara yang harus diketahui dan dimiliki, yaitu cinta tanah air, sadar berbangsa dan bernegara, yakin Pancasila sebagai ideologi negara, rela berkorban untuk bangsa dan negara, serta memiliki kemampuan awal bela negara.

“Yakin akan kebenaran Pancasila dapat dimaknai, Pancasila sebagai ideologi negara, sebagai falsafah bangsa, yang terbukti kebenarannya dalam penyelenggaraan kehidupan berbangsa dan bernegara guna tercapainya tujuan nasional,” paparnya.

Selain Pabung, dalam kegiatan tersebut menghadirkan sejumlah nara sumber, yakni Sekretaris Bakesbangpol Kabupaten Mojokerto Drs. H. Yo'ie Afrida, SH., M.Si, Kasubang Humas Polres Mojokerto AKP M. Hendro Soesanto, SH, Pengawas Cabang Dinas Pendidikan Wilayah Mojokerto Drs. Moh. Taufik Sasmito Adi, MM., dan Kabid Diklat DPP HIPO Internasional Tom Poedji Triwanto sebagai Narasumber, serta dihadiri para Kabid/Kasi Disparpora Kabupaten Mojokerto, Ignatius Loyola, SE., Budiyoso Kuntoyo, SP., dan Heri Juli Santoso, ST, MM.

Ikuti tulisan menarik Anan Alkarawangi lainnya di sini.


Suka dengan apa yang Anda baca?

Berikan komentar, serta bagikan artikel ini ke social media.












Iklan

Terpopuler

Terkini

Ekamatra

Oleh: Taufan S. Chandranegara

15 jam lalu

Terpopuler