Nasib setiap manusia itu bisa diubah asal manusia tersebut mau mengubahnya. Jika ingin mengalami perubahan nasib maka wajib melakukan hal penting ini. Perhatikan judul diatas ada kata “melakukan”. Makna melakukan adalah mengerjakan sesuatu bukan hanya “berdiam” diri.
Banyak orang hanya di mulutnya saja mengatakan ingin mengalami perubahan nasib tapi tidak mau melakukan sesuatu untuk perubahan itu. Misalnya nih ya, ada seseorang teman saya yang selalu mengeluh tentang gajinya yang sedikit karena dia posisinya adalah sebagai honorer PNS. Setiap ketemu selalu mengeluh. Begitu saya katakan kamu jangan diam saja seperti ini, kalau kamu tetap seperti ini ya selamanya nasibmu tetap saja. Eh, dia mengatakan “sudahlah serahkan saja kepada ALLAH”.
Kalimat “sudahlah serahkan saja kepada ALLAH” tidak salah. Malah bagus sekali. Tapi, kalau kalimat itu diucapkan sebelum melakukan apa-apa maka menjadi salah. Kalau anda tidak melakukan perubahan apapun kemudian mengatakan “sudahlah serahkan saja kepada ALLAH” maka pasti ALLAH juga tidak akan mengubah nasih anda. Karena ALLAH menunggu “action” anda untuk melakukan perubahan, nah begitu anda melakukan perubahan itu maka pasti ALLAH mengikuti dan menyetujui perubahan itu. Ingat ayat ini “Sesungguhnya Allah tidak akan mengubah nasib suatu kaum hingga mereka mengubah diri mereka sendiri,”
Dan tahukah anda apa yang penting untuk diubah? Hal penting yang wajib diubah adalah “isi pikiran” kita. Kalau isi pikiran anda tetap saja maka pasti hidup anda juga tetap saja.
Nasib tidak akan berubah. Perubahan isi pikiran itu terlihat dari perilaku anda. Kalau anda sudah menonton video youtube saya ini
Dalam video itu saya jelaskan bahwa ada kebiasaan-kebiasaan yang harus dibiasakan untuk menjadi hidup lebih kaya. Yaitu berani untuk masuk ke tempat-tempat yang mahal. Tidak semua orang berani untuk masuk ke counter barang mahal di mall. Buktinya pasti counter tas mahal atau baju mahal itu kebanyakan sepi. Sementara counter baju atau tas yang lebih murah pasti lebih ramai.
Ketika anda ingin masuk ke counter barang mewah pasti banyak program di pikiran yang menghalangi. Padahal tinggal buka pintunya kemudian masuk saja, kan? Kalau anda mengalami situasi seperti itu maka artinya pikiran anda berisi program takut untuk kaya. Dan ketika anda tidak mau mengubah isi pikiran yang seperti itu maka hidup anda ya selamanya tetap saja.
Baca juga artikel ini : Cara melakukan perubahan hidup dengan Cepat
Perubahan nasib seseorang itu ditentukan dari isi pikirannya, jadi kalau mau mengubah nasib maka ubahlah isi pikiran anda beres. Setelah melakukan perubahan itu baru anda boleh mengatakan “serahkan saja kepada ALLAH”. Mengatakan “serahkan saja kepada ALLAH” itu dalam istilah lain disebut sebagai PASRAH. Berarti pasrah itu ada di posisi akhir ya. Sama ketika ada seseorang yang bertanya ke saya “mas Firman, apakah kalau ikut AMC hidup saya berubah?” maka saya jawab “TIDAK”. Kenapa?
Karena dalam kelas AMC saya mengajarkan CARA atau RUMUS kehidupan. Jadi kalau anda hanya ikut saja tanpa mengerjakan cara-cara itu maka pasti hidup tetap saja. Tapi kalau anda mau menerapkan rumus-rumus AMC maka nasib anda pasti berubah seperti yang dialami oleh mereka yang sudah lebih dulu belajar AMC dan menerapkannya dalam kehidupan sehari-hari. Jadi kalau anda ingin mengalami perubahan nasib jangan “diam” saja, tapi ubahlah isi pikiran anda, ubahlah dengan cara yang benar sehingga perilaku anda juga berubah.
Ikuti tulisan menarik Pakar Pikiran lainnya di sini.
