x

Ketidakteraturan tulisan saling keterkaitan

Iklan

Muhammad Ferry

Penulis Indonesiana
Bergabung Sejak: 17 Juni 2020

Minggu, 21 Juni 2020 05:58 WIB

Ketidakteraturan Keterkaitan

Ketidakteraturan menulis saling keterkaitan

Dukung penulis Indonesiana untuk terus berkarya

Jalan Terbaik Terletak Pada Yang Maha Kuasa

Aku terdiam..
Dibalik sebuah tembok yang kokoh
Sembari melihat ke arah cermin
Menanyakan sebuah arti kesamaan
Pada cermin tak bertuan
Mengenai sikapku kepadamu
Tak sepatah kata keluar dari mulut seorang cermin
Aku kembali terdiam..
Hati mulai merayu
Memanggil namamu kembali
Yang sempat terucap dalam doa
Hari itu..
Aku memasrahkan semua kepada-Nya
Apabila penulis takdir 
Ingin menuliskan kisah tentangmu
Aku hanya berharap
Dia menuliskannya hanya untukku

Pagi Membenamkan Hati Yang Sepi

Terbitmu di pagi hari 
Hujan sirna tanpa jejak kaki
Asing bagiku ketika kamu hendak pergi
Dikala rintik ini tak kunjung berhenti
Deras angin menuntunmu pergi
Dari tempat tak berpenghuni
Andai kala itu aku sendiri
Tak sudi aku melihatmu seperti ini
Karena aku tak cukup handal tuk berlari
Aku senang menetap pada hati yang sunyi
Aku senang bersamamu kali ini
Terbenammu menutup hati yang sepi 

Selesai Puisi Ini

Malam telah tiba
Cahaya senja 
Meredup di alam raya
Seperti dirinya
Tak lagi nampak menyapa
Diujung sebrang jalan bernama tanpa
Jemari kian melepas tanpa suara
Langkah kita telah berbeda
Sedari awal ku mengenalnya
Malam semakin menampakkan kegelapannya
Kisah tentang kita
Telah selesai secara terpaksa

Ikuti tulisan menarik Muhammad Ferry lainnya di sini.


Suka dengan apa yang Anda baca?

Berikan komentar, serta bagikan artikel ini ke social media.












Iklan

Terpopuler

Terpopuler