
Baden Powell. searcharchives.vancouver.ca
Jumat, 14 Agustus 2020 07:35 WIB
Hari Pramuka, Mengenang Kisah Petualangan Lord Badden Powell
Pada Hari Pramuka tanggal 14 Agustus, setiap pandu pasti tak akan melupakan nama Robert Stephenson Smyth Baden Powell. Pria kelahiran London, Inggris pada 22 Februari 1857 inilah yang mengawali gerakan kepanduan sebagai salah satu metode pembelajaran kaum muda. Di Indonesia gerakan ini dikenal dengan gerakan Pramuka.
Dibaca : 1.174 kali
*) Naskah ini pernah dimuat di Tempo.co.
Pada Hari Pramuka tanggal 14 Agustus, setiap pandu pasti tak akan melupakan nama Robert Stephenson Smyth Baden Powell. Pria kelahiran London, Inggris pada 22 Februari 1857 inilah yang mengawali gerakan kepanduan sebagai salah satu metode pembelajaran kaum muda.
Berbagai petualangannya baik sebagai anggota tentara Kerajaan Inggris yang ditugaskan di berbagai negara Afrika dan India, atau pun di luar ketentaraan, menjadi bekalnya dalam menggerakan kaum muda mencari kebahagiaan lewat kepanduan. Pada Hari Pramuka seperti saat ini, sungguh waktu yang tepat mengenang kisah Baden Powell tersebut.
Baden Powell menjelajah hutan belantara dan bergaul dengan banyak suku-suku bangsa yang tinggal di hutan dan pedesaan. Pengalamannya itu dia tuangkan dalam buku Aids to Scouting dan Scouting for Boys.
Dalam Aids to Scouting, Baden Powell mengajarkan teknik-teknik non-militer (terutama survival) seperti pioneering dan penjelajahan. Ia juga memasukkan perinsip edukasi yang inovatif, disebut scout method (metode kepramukaan) bagi pendidikan untuk remaja. Ia juga berkreasi dengan membuat game-game menarik sebagai sarana pendidikan mental.
Buku tersebut laris di Inggris dan Eropa. Pada tahun 1907, Baden Powell membuat satu perkemahan di Brownsea Island bersama dengan 22 remaja London yang berlatar belakang berbeda, untuk menguji sebagian dari idenya.
Seusai dinas di ketentaraan dengan pangkat Mayor Jenderal, Baden Powell mendirikan organisasi kepramukaan. Model pendidikan bagi anak-anak dan remaja ini kemudian menyebar ke seluruh dunia, termasuk ke Indonesia pada tahun 1923.
“Baden Powell mengatakan bahwa hidupnya penuh kebahagiaan hingga usianya saat itu karena dalam kesehariannya selalu mengamalkan Satya Darma Pramuka,” kata Wakil Ketua Kwarnas Gerakan Pramuka Bidang Pembinaan Anggota Dewasa, Susi Yuliati, Februari, lalu.
Inti ajaran pendidikan kepramukaan dari Baden Powell adalah hidup dan mati seseorang dalam kondisi bahagia. "Ada empat syarat hidup bahagia versi Baden Powell," kata Suyatno, guru besar dari Universitas Negeri Surabaya, pernah mengatakan demikian,
Keempatnya adalah happiness (bergembira, suka, rela, ikhlas, dan bersyukur), healthy (sehat, lincah, dinamis), handicraft (berkarya, produktif, ada hasil, kreatif, dan inovatif), dan helpful (menolong, cinta lingkungan, bersaudara, dan setia).
UNTUNG WIDAYANTO
Suka dengan apa yang Anda baca?
Berikan komentar, serta bagikan artikel ini ke social media.
Rabu, 20 Januari 2021 06:37 WIB

Investasi bukan Kunci Pemulihan Ekonomi, Vaksinasi bukan Kunci Penyelesaian Pandemi
Dibaca : 863 kali
5 hari lalu

Dinilai Bermain Aman, Keberpihakan Puan Maharani kepada Hak-hak Perempuan Dipertanyakan
Dibaca : 941 kali
Selasa, 19 Januari 2021 11:44 WIB

Blokir Akun Twitter Trump: Antara Kebebasan dan Kepentingan Publik
Dibaca : 1.145 kali
Senin, 18 Januari 2021 19:55 WIB

Kaum Milenial Ramai-ramai Investasi Saham; Sayang Banyak yang Ceroboh
Dibaca : 909 kali
Minggu, 17 Januari 2021 12:57 WIB

Whatsapp dan Hasrat Monopoli Mark Zuckerberg
Dibaca : 1.047 kali
Jumat, 15 Januari 2021 19:09 WIB

Program Vaksinasi Dimulai, Ini Catatan Penting untuk Masyarakat
Dibaca : 1.230 kali
Jumat, 15 Januari 2021 05:53 WIB

Raffi Nongkrong Usai Divaksin; Influencer pun Tetap Perlu Diedukasi Vaksin
Dibaca : 1.448 kali
Kamis, 14 Januari 2021 06:34 WIB

Jejak Trumpisme dalam Demokrasi Amerika
Dibaca : 1.308 kali
Selasa, 19 Januari 2021 17:33 WIB

8 Langkah Menemukan Arah dalam Hidup Jika Anda Merasa Tersesat
Dibaca : 1.357 kali
5 hari lalu

Dinilai Bermain Aman, Keberpihakan Puan Maharani kepada Hak-hak Perempuan Dipertanyakan
Dibaca : 941 kali
2 hari lalu

Ketua Satgas Covid-19 Umumkan Positif: Nah, Begitu Bagus!
Dibaca : 940 kali
Rabu, 20 Januari 2021 06:37 WIB
