Anak-anak dan Mainannya
Semasa kecil dulu kita sering disuguhi berbagai aneka permainan kolektif yang menyenangkan. Jika Anda tumbuh di era 90-an, permainan seperti engklek merupakan kategori permainan tradisional yang amak disukai.
Seiring kemajuan teknologi, perubahan tidak hanya terjadi pada lingkungan sosial saja tetapi juga pada pola bermain anak-anak. Proses dan cara bermain anak-anak dari waktu ke waktu terus mengalami perkembangan. Dewasa ini, anak-anak zaman sekarang lebih cenderung menyukai bermain gadget ketimbang beraktivitas bermain diluar.
Tak ayal kebanyakan anak-anak zaman sekarang tidak mengenal betapa mengasyikannya permainan tradisional bahkan tidak sama sekali. Padahal permainan tradisional ini dapat melatih ketangkasan anak, lho!
Meskipun hampir tergerus zaman, di beberapa daerah khususnya di wilayah pedesaan, permainan tradisional masih eksis. Seperti pecut egrang di Kampung Batara, Banyuwangi ataupun kadaplak di beberapa wilayah Jawa Barat.
Sembari bernostalgia, apa saja sih permainan tradisional yang pernah dimainkan bersama teman kita dimasa lalu? Simak selengkapnya.
Gobak sodor
Permainan gobak sodor adalah permainan tradisional yang sangat seru. Karena mengasah kecerdikan. Sampai saat ini, gobak sodor masih eksis apalagi kerap diperlombakan ketika 17 Agustusan.
Nah, untuk bermain gobak sodor dibutuhkan kerjasama tim. Setiap anggota diharuskan dapat melewati penjagaan garis pemain lawan. Jika berhasil melewati garis penjagaan, maka tim tersebut pemenangnya.
Sebelum permainan dimulai, diharuskan untuk membagi menjadi dua regu yang bisa dimainkan 8 atau 10 anak. Setiap regu harus memiliki seorang kapten yang ditunjuk untuk melakukan suit. Ini bertujuan untuk menentukan regu mana yang bermain dahulu dan regu mana yang menjaga garis.
Engklek
Engklek adalah salah satu permainan tradisional yang sangat populer. Selain menyenangkan, permainan ini bisa dimainkan bersama.
Aturan bermainnya cukup mudah, sebelum permainan dimulai, dibutuhkan denah petak sebagai media bermain. Petak dibuat dalam bentuk persegi yang dibagi menjadi beberapa bagian.
Permainan ini mengandalkan kaki untuk menapak pada setiap petak yang telah tersedia serta menyesuaikan bentuk petaknya. Terkadang pemain harus menggunakan satu kakinya ketika menapak pada petak tersebut dan dua kakinya untuk menapak pada petak petak tertentu.
Bentengan
Bentengan adalah permainan tradisional yang membutuhkan strategi bermain. Cara bermain bentengan mengharuskan bagaimana meloloskan diri dari lawan.
Selain itu, pemain juga harus melakukan strategi untuk melepaskan teman anggota timnya yang disandera di benteng lawan. Permainan bentengan mencerminkan bagaimana perjuangan bangsa Indonesia di zaman penjajahan dahulu.
Dalam permainan ini, diharuskan untuk merebut suatu benda yang dimiliki oleh tim lawan. Benda tersebut bisa berupa apa saja yang diplot sebagai aset yang harus dijaga atau dibentengi. Jika benda tersebut direbut, maka tim tersebut dinyatakan kalah.
Ikuti tulisan menarik haikal luthfi lainnya di sini.