x

Iklan

Nabilla Lutf

Penulis Indonesiana
Bergabung Sejak: 24 Januari 2021

Senin, 25 Januari 2021 17:56 WIB

Besar Pasak Daripada Tiang? Tentu Dapat Diatasi!


Dukung penulis Indonesiana untuk terus berkarya

Dalam kehidupan fungsi memanajemen dan mengkoordinasi sesuatu merupakan suatu hal yang harus dipahami dan diterapkan pada masing-masing individu. Dalam memanajemen dan mengkoordinasi sesuatu tidak harus hal yang besar dan bukan merupakan suatu hal yang sulit serta berat untuk dilakukan. Mungkin tidak banyak yang menyadari bahwa sedari kecil pun kita sudah diajarkan untuk memanajemen dan mengkoordinasi oleh orang tua kita. Mungkin banyak yang berpikir, pada masa kecil kita tidak mungkin mengerti tentang memanajemen dan mengkoordinasikan sesuatu. Tetapi, tanpa kita sadari memang hal tersebut sebenarnya sudah tertanam pada diri kita.

Pada contohnya kecilnya adalah uang saku yang diberikan oleh orang tua kita untuk bekal ke sekolah. Dari uang saku yang diberikan tersebut tentunya harus mencukupi segala kebutuhan dan keperluan kita di sekolah, kita harus dapat memanajemen dan mengkoordinasikan uang saku tersebut agar cukup dan tidak melebihi batas yang seharusnya. Semisal uang saku tersebut kita gunakan untuk, beramal, jajan, ongkos pulang, membeli peralatan sekolah seperti pensil, pulpen, penghapus, atau yang lainnya. Tentunya uang saku tersebut harus kita perhitungkan agar mencukupi kebutuhan kita tersebut. Jika terdapat kesalahan, maka akan berdampak terhadap hal yang lainnya. Semisal saat kita terlalu banyak jajan atau membeli hal yang kurang penting, maka hal tersebut akan mengurangi presentase dari kebutuhan lainnya.

Sangat banyak orang yang merasa kesulitan dan kurang memahami akan pentingnya memanajemen dan mengkoordinasi pendapatan. Terutama bagi para individu yang sudah memiliki penghasilan sendiri. Pasti akan sulit untuk memanajemen pendapatan tersebut agar dapat digunakan untuk memenuhi kebutuhan hidupnya selama satu bulan penuh. Orang yang tidak pandai memanajemen dan mengkoordinasikan pendapatan tersebut dapat disebut sebagai besar pasak daripada tiang! Karena memang lebih banyak pengeluaran dibandingkan dengan pemasukannya tersebut.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Lalu, hal apa saya yang harus diperhatikan agar dapat memanajemen dan mengkoordinasi pendapatan tersebut?

  1. Membandingkan antara kebutuhan primer, sekunder, dan tersier.

Hal yang sangat membantu yaitu kita harus membadingkan antara kebutuhan utama dengan yang lainnya. Jika sekiranya pada saat tersebut anda tidak membutuhkan hal/ barang tersebut, maka tidak perlu dibeli. Utamakan kebutuhan primer anda sehari-hari sampai akhir bulan full.

  1. Memiliki skala presentase dari pendapatan tersebut.

Yang kedua adalah memanajemen dan mengkoordinasi pendapatan agar dapat mencukupi kebutuhan hidup kita. Cara apa yang dapat dilakukan? Dan bagaimana? Berikut ini caranya.

Anggap saja pendapatan utuh anda dalam satu bulan adalah 100%. Pisahkan presentase antara kebutuhan 80% dan keinginan 20%. Dari presentase kebutuhan 80% dibagi lagi ke 2 faktor yaitu kewajiban sebesar 50% yang dapat mencakup : biaya tagihan, uang cadangan, bayar sewa kos/ hal lainnya, dan operasional sebesar 30% yang dapat mencakup : biaya makan, transportasi, pembelian paket pulsa perbulan, dan belanja bulanan.

Lalu dari presentase keinginan sebesar 20% dapat kita bagi lagi menjadi 2 faktor yaitu hobi sebesar 10% yang dapat mencakup kebutuhan : jajan, belanja, dll. Dan sisa 10% nya adalah sebagai tabungan kita.

Dari cara tersebut dapat diatur sesuai dengan kebutuhan masing-masing individu. Dan dengan menggunakan cara tersebut, dari keseluruhan pendapatan yang kita miliki, tidak semuanya habis untuk kebutuhan sehari-hari, tetapi juga terdapat beberapa persen dana tabungan dan dana cadangan.

 

Penulis : Nabilla Putri Mahasiswa STISIP Widuri

Ikuti tulisan menarik Nabilla Lutf lainnya di sini.


Suka dengan apa yang Anda baca?

Berikan komentar, serta bagikan artikel ini ke social media.












Iklan

Terpopuler

Ekamatra

Oleh: Taufan S. Chandranegara

5 hari lalu

Terpopuler

Ekamatra

Oleh: Taufan S. Chandranegara

5 hari lalu