Sebagai seorang beauty lovers, pernah enggak sih kamu berpikir untuk menekuni usaha di bidang kecantikan? Misalnya membuka salon kencaitkan dan merintis karir jadi make up artis profesional?

Make up artis (MUA) merupakan orang-orang yang berprofesi sebagai perias wajah pelanggan untuk berbagai kepentingan dan acara.

Mungkin mulanya kamu mengira bahwa MUA hanya digunakan untuk merujuk tim tata rias artis atau selebriti. Padahal kata artis dalam MUA bermakna seniman.

Nah, dari sanalah dapat dipahami bahwa seorang MUA merupakan seniman yang menggunakan make up sebagai alat dan wajah klien sebagai media mengekspresikan karya seninya.

Sebab itu, klien yang dirias oleh MUA juga tidak hanya terbatas pada artis dan selebritis, melainkan juga masyarakat biasa. Yang membutuhkan keterampilan seorang profesional untuk merias wajah mereka di hari-hari penting.

Misalnya untuk pesta pertunangan dan pernikahan, acara wisuda, peragaan busana, dan acara-acara penting lainnya.

Jasa MUA sangat dibutuhkan karena enggak semua orang memiliki ketrampilan untuk merias wajah dengan sempurna. Padahal pada acara-acara penting, pastinya kita ingin tampil maksimal dan mempesona.

Oleh sebab itu, kalau kamu memang tertarik dan telah memiliki dasar keahlian untuk menjadi seorang MUA. Enggak ada salahnya untuk mencoba bisnis satu ini.

Well, biar enggak bingung, cek tips memulai karir jadi MUA profesional berikut ini!

Mengetahui Berbagai Dasar Merias Wajah

Untuk menjadi seorang MUA, kamu tentu harus mengetahui berbagai hal dasar dalam make up. Misalnya jenis-jenis make up look, alat-alat yang diperlukan, teknik memilih warna dan cara mengaplikasikan kosmetik tersebut.

Enggak hanya itu, ketika menjadi MUA pun kamu harus pandai mencocokkan jenis dan konsep make up apa yang pas dengan karakter klien. Juga wajib memperhatikan tipe kulit wajah yang dimiliki klien.

Misal, ketika kamu memiliki klien dengan tipe kulit berminyak, maka kamu perlu menggunakan produk make up dengan hasil matte, agar make up dapat bertahan lama. Sedangkan untuk kulit klien yang cenderung kering, kamu bisa menggunakan kosmetik yang tidak membuat wajah semakin kehilangan kelembapannya.

Apakah mempelajari make up perlu mengambil kelas formal?

Sebenarnya, banyak sekali beuaty influencer dan vlogger menyebutkan bahwa mereka tidak mengambil kelas khusus. Melainkan mempelajari kosmetik secara otodidak, misalnya dengan melihat tutorial di Youtube, kemudian mempraktekkannya sendiri.

Namun, kalau kamu sendiri kurang puas dengan cara ini. Bisa kok kamu mencari tempat kursus make up, dan mempelajari teknik-teknik merias wajah dari yang paling dasar sampai yang paling complicated.

Tekun Berlatih dan Melek Tren Kosmetik Terbaru

Mau apapun usahanya, kunci utama untuk mencapai keberhasilan adalah dengan tekun berlatih, termasuk saat kamu ingin berkarir sebagai seorang MUA.

Terlebih saat kita ingin berbisnis dibidang pelayanan dan jasa, teknik dan pengetahuan itu harus terus diasah. Misalnya, dalam hal kecantikan, pasti banyak tren-tren terbaru yang bermunculan dan menjadi sorotan di antara masyarakat.

Nah, kamu harus update dan segera mengembangkan kemampuanmu. Sebab enggak sedikit pula klien yang enggan datang dan menggunakan jasa seorang MUA karena kemampuan dan pengetahuan tentang tren tertentu sangat terbatas.

Untuk mempermudah pelatihan ini, mintalah bantuan terdekatmu. Kamu bisa mempraktikkan riasan wajah yang telah kamu pelajari sebelumnya pada sahabatmu, setelah itu minta evaluasi dan masukan darinya.

Kumpulkan Alat Make Up Sedikit Demi Sedikit

Ketika ingin menjadikan hobi merias wajah jadi bisnis profesional, maka kamu harus paham bahwa alat dan sarana itu penting. Kamu tentulah harus memiliki alat make up sendiri yang khusus untuk digunakan merias klien.

Dan enggak bisa dipungkiri, alat-alat merias wajah tidak bisa dibilang murah. Bahkan variasinya juga sangat beragam, misalnya brush yang terdiri dari berbagai jenis dengan kegunaan yang berbeda-beda pula.

Namun kamu tidak perlu khawatir, jangan terlalu terburu-buru membeli semua alat-alat tersebut. Kumpulkan secara perlahan, dari produk-produk yang paling penting terlebih dahulu.

Enggak perlu juga membeli dengan kualitas paling oke, pokoknya cukup dengan modal dan kantong yang kamu miliki. Karena, seperti yang diyakini semua seniman, alat itu nomor dua, yang penting kemampuan dan kreativitas yang kamu miliki.

Bentuk Portofolio Lewat Media Sosial

Salah satu hal yang dapat menarik perhatian klien adalah saat melihat hasil karya kita. Nah, karena kamu baru mulai, tentu kamu enggak ada studio dan bisa membuat katalog cetak sendiri.

Hal ini bisa kamu atasi dengan membentuk portofolio lewat media sosial. Caranya, tiap seusai merias wajah klien, usahakan kamu mengabadikan hasil make up tersebut. Kalau bisa, ambil bagian sebelum dirias dan bandingkan dengan sesudah dirias.

Dengan demikian, orang yang akan melihat portofolio di media sosial milikmu akan mengetahui seberapa hebat kamu dalam merias wajah. Klien pun akhirnya memiliki gambaran dari hasil kerjamu dan tertarik untuk menggunakan jasa yang kamu tawarkan.

Nah, untuk kamu yang belum memiliki klien dan baru saja terjun dalam karir ini. Kamu bisa merias wajah teman-teman terdekatmu, dengan berbagai jenis make up look yang berbeda. Lalu abadikan hasil tersebut dalam bentuk video atau foto dan unggah pada akun media sosial khusus portofoliomu.

Mulai dengan Job Sederhana

Ketika memulai karir sebagai MUA, kamu enggak perlu muluk-muluk untuk langsung mencoba memberikan jasa yang rumit. Bisa mulai dengan job sederhana, seperti memberikan riasan untuk wisuda dan acara tunangan.

Keduanya ini tidak membutuhkan teknik merias wajah yang rumit, biasanya untuk wisuda akan cenderung menggunakan make up yang sederhana. Tidak seperti acara pernikahan atau bahkan festival.

Nah, kalau sudah percaya diri dengan kemampuanmu, kamu bisa mengambil job yang lebih rumit dari sebelumnya.

Itulah beberapa tips buat kamu yang ingin merintis karier sebagai Make Up Artist (MUA). Kamu dapat belajar dengan menggunakan alat dan produk sederhana. Mengingat kini banyak produk makeup dalam negeri yang enggak kalah baiknya dan diciptakan dengan maklon kosmetik.

Berlatihlah secara perlahan, namun konsisten agar keterampilan kamu terus meningkat. Dan jangan lupa, lakukan promosi jasa yang kamu tawarkan pada lingkaran sosial terdekatmu. Mulai dari kerabat, sahabat, dan sebagainya. Berikan selalu usaha yang optimal agar klienmu bisa puas dan akhirnya menjadikanmu sebagai andalannya.

Selamat mencoba, Guys!

Ikuti tulisan menarik renny ambar lainnya di sini.