AKU DAN KENANGAN
Awalnya engkau dan aku kegirangan
Hadir di antara ruang ingatan
Menari di balik tirai senja
Meliuk-liuk dalam remang jingga
Lalu kita bercerita
Tentang cuaca mengejakan cinta
Maka dengan menggebu
Kugoreskan warna indah di tubuhmu
Namun, engkau hanya terdiam
Kala ronamu suram dihempas malam
Katamu, "Betapa hitamnya hitam."
Lalu wajahku seketika muram
Ah, kenangan semu
Aku sendiri hanyalah abu dalam rahang sang waktu
Sepertinya kita tak bisa berteriak lantang
Saat hadapi keheningan usang
Sumedang, 8 April 2022
Ikuti tulisan menarik Itha Abimanyu lainnya di sini.