x

Iklan

KKN UNEJ Desa Grujugan Kidul - Grujugan

Penulis Indonesiana
Bergabung Sejak: 25 Juli 2022

Selasa, 26 Juli 2022 18:57 WIB

Derap Langkah Mahasiswa KKN Tematik Unej Gerakkan Literasi Dasar Desa di Grujugan Kidul


Dukung penulis Indonesiana untuk terus berkarya

Dalam proses perkembangan kognitif seseorang, terdapat capaian praktis yang dapat dijadikan parameter untuk mengetahui kemampuan literasi dalam kehidupan sehari-hari misalnya mengenali konteks bahasan sehingga mampu memberikan respon yang baik dan benar. Kondisi tersebut datang dari keahlian literasi dasar yang terdiri dari enam komponen antara lain: kemampuan baca-tulis-berhitung, sains, teknologi informasi dan komunikasi (TIK), keuangan, budaya, dan kewarganegaraan. Guna mewujudkan kondisi ideal masyarakat yang dibekali dengan kemampuan literasi, dibutuhkan suatu rancangan program yang sesuai target usia dan pola perkembangan zaman yang ada.   

Pada 21 Juli 2022 bertempat di Desa Grujugan Kidul, Kecamatan Grujugan, Kabupaten Bondowoso, mahasiswa kelompok 269 KKN Tematik Unej yang dibimbing oleh dr. Yudha Nurdian, M.Kes. telah melakukan pengumpulan data desa juga riset terpadu untuk menentukan tema program yang akan diusung selama sebulan kedepan. Melalui serangkaian proses tersebut, mahasiswa kelompok 269 lantas menemukan satu potensi desa yang belum dikembangkan yakni pemutakhiran kemampuan literasi, khususnya pada usia remaja dan dewasa muda.

Wawancara juga dilakukan untuk mengetahui kondisi representatif dari keadaan sosial di Desa Grujugan Kidul. Adapun narasumber berasal dari Ibu Tulik Ati selaku Kaur Keuangan yang memiliki anak pada usia remaja, Indah Hidayati yang menjabat sebagai Operator Sistem Keuangan Desa dan merupakan salah satu anggota aktif Karang Taruna, Riski Hidayatullah sebagai Ketua Karang Taruna dan beberapa masyarakat yang mahasiswa temui di lingkungan RT 16 yang menjadi lokasi posko KKN Unej Desa Grujugan Kidul.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Penuturan dari para narasumber memberikan gambaran bahwa masalah utama dari kondisi literasi di Desa Grujugan Kidul ialah berasal dari penggunaan gawai yang tinggi sehingga para siswa tidak dapat belajar secara optimal. Kondisi yang juga menjadi distraksi utama bagi anak-anak hingga remaja mempelajari, menyerap, dan mempraktikkan kemampuan literasi dalam kehidupan sehari-hari. Adapun sebaran demografi bagi anak-anak dan remaja Desa Grujugan Kidul per tahun 2021 yaitu: pada rentang usia 7-15 sejumlah 2,99% atau 181 orang dan usia 16-18 dengan persentase 13,93% atau 841 orang dari total 6053 penduduk. Sedangkan mayoritas tingkat pendidikan masyarakat desa terdiri dari pendidikan dasar 12,34% dan pendidikan sekolah menengah pertama dan akhir sejumlah 17,06%. Menurut dari data yang telah ada, mahasiswa KKN Unej 269 memutuskan untuk mengusung tematik TIK dan Data yang berbasis literasi dasar.

Konsultasi dalam penyusunan program KKN Unej Kelompok 269 bertempat di Balai Desa Grujugan Kidul dan kediaman Indah Hidayati. Pada hari pertama konsultasi di Balai Desa didampingi oleh Kepala Desa Grujugan Kidul, Bapak Tofan Firdaus. Mahasiswa KKN Unej mencoba menyelaraskan antara visi desa dan program KKN yang telah dirancang. Program yang kemudian dinamai sebagai Litasa atau Literasi Dasar Desa, mendapatkan respon positif dan dukungan dari Kepala Desa. Pasalnya visi misi dari Litasa dinilai mampu membantu Grujugan Kidul menciptakan desa yang bermartabat melalui program literasi. Adapun visi misi Litasa yang terdiri dari:

  1. Menciptakan konsepsi baru terhadap fungsi dan manfaat kemampuan literasi dalam
    kehidupan sehari-hari.
  2. Membantu mewujudkan gagasan yang diusung Grujugan Kidul sebagai ‘Desa yang
    Bermartabat’ melalui program Litasa (Literasi Dasar Desa).
  3. Pengoptimalan literasi digital guna mengimbangi perkembangan zaman sehingga
    menciptakan generasi cerdas dan bijak bermedia sosial.

Berikutnya pada tanggal 22 Juli 2022, mahasiswa KKN Unej melakukan konsultasi kedua terkait rancangan program dan kolaborasi dengan Karang Taruna. Melalui pertemuan tersebut, Mahasiswa KKN Unej akan bekerja sama khususnya dengan Divisi Keilmuan dari Karang Taruna untuk menciptakan program Litasa. Pengurus Karang Taruna menyampaikan salah satu program yang mereka gagas tidak dapat berjalan karena kurangnya SDM yang mendukung. Melalui KKN Unej diharapkan ada pelatihan dan pendampingan bagi pengurus supaya dapat menghidupkan suasana dan komunitas literasi yang aktif di Desa Grujugan Kidul.   

Ikuti tulisan menarik KKN UNEJ Desa Grujugan Kidul - Grujugan lainnya di sini.


Suka dengan apa yang Anda baca?

Berikan komentar, serta bagikan artikel ini ke social media.












Iklan

Terpopuler

Ekamatra

Oleh: Taufan S. Chandranegara

4 hari lalu

Hanya Satu

Oleh: Maesa Mae

Kamis, 25 April 2024 13:27 WIB

Terkini

Terpopuler

Ekamatra

Oleh: Taufan S. Chandranegara

4 hari lalu

Hanya Satu

Oleh: Maesa Mae

Kamis, 25 April 2024 13:27 WIB