x

Tangga di Stasiun Manggarai

Iklan

Setiyo Bardono

Penulis Indonesiana
Bergabung Sejak: 9 November 2021

Senin, 8 Agustus 2022 06:38 WIB

Senja di Stasiun Besar

Suatu senja di stasiun besar, anak-anak bangsa tergesa berlomba mendaki ratusan anak tangga untuk mengejar deru kereta.

Dukung penulis Indonesiana untuk terus berkarya

Langkah-langkah tergesa 
mendaki seratus anak tangga.

Eskalator di kanan lift di kiri,
terkapar mati tak berfungsi.

Adakah kau temukan jejak Chairil,
di antara deru kereta dan tajam kerikil?

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Eskalator termangu tak berdaya,
dikutuk sumpahi penumpang kereta.

Lift berusia belia meratapi diri,
sesekali berarti lebih sering mati.

Duduk kelelahan, perempuan hamil tua
mengusap cita-cita besar di rahimnya.

Nak, jika engkau besar nanti,
teguhkan kakimu di jalan puisi.

Tantangan selalu menanti, teruslah mendaki
seratus bahkan seribu anak tangga lagi.

Depok, 7 Agustus 2022

SETIYO BARDONO. Penumpang KRL kelahiran Purworejo, Jawa Tengah  ini telah menerbitkan antologi puisi tunggal yaitu  Mengering Basah (2007), Mimpi Kereta di Pucuk Cemara (2012), dan Aku Mencintaimu dengan Sepenuh Kereta (2012). Tiga karya novelnya yaitu Koin Cinta (Diva Press, 2013), Separuh Kaku (Penerbit Senja, 2014), dan Bukan Celana Kolor Biasa (Kwikku, 2020). 

#LombaPuisiTerokaIndonesiana

Ikuti tulisan menarik Setiyo Bardono lainnya di sini.


Suka dengan apa yang Anda baca?

Berikan komentar, serta bagikan artikel ini ke social media.












Iklan

Terkini