Aku menjelma dalam jejakmu
Menelisik jiwa dalam asapmu
Menumpahkan kata tuk menguatkan asa
Karena dalam sastra kita merdeka
Binatang jalangku,
Aku berdiri dibelakangmu
Melolongkan kata dalam sajak bermakna
Bukan hanya soal cinta, tapi juga pengisi kemerdekaan bangsa
Genap seabad kau lahir di negeriku
Dan mataku masih tak mampu menatap singgasana terakhirmu
Tapi, tintamu menjadi guru keabadian raga
Merajut sayap-sayap yang luka tuk mencari mahkotanya
Mengokohkan diri sebagai penggerak sastra
Binatang jalangku,
Tak ada yang akan merayumu
Namamu tlah abadi ditahta tertinggi puisi negeri ini
Seribu tahunmu akan abadi dalam memori kami
#LombaPuisiTerokaIndonesiana
Ikuti tulisan menarik Ramita Paraswati lainnya di sini.