untuk Euis Kartika Sari
mata itu.
mengapa air mata
mengalir
mengisi lautan.
mata itu.
bosan sebenarnya.
kau begitu naas
mengerdilkan malam
dalam tangisan.
mata itu.
riuh gelombang.
gemuruh tak rapi
yang kaususun
berulangkali.
mata itu.mata itu.
mata itu. mata itu.
matamu.
2022
Ikuti tulisan menarik Muhammad Syahroni lainnya di sini.