x

Iklan

KHALIDA ZIA RAHMAH

Mahasiswa Universitas Airlangga, Fakultas Ilmu Budaya, Departemen Studi Kejepangan
Bergabung Sejak: 9 April 2023

Senin, 10 April 2023 07:41 WIB

Fathering Japan dalam Drama Jepang 1 Litre of Tears

Drama menjadi salah satu media penyampaian informasi dan nilai-nilai moral yang sangat efektif. Salah satu drama yang mengandung banyak pesan moral yakni 1 Litre of Tears, yang merupakan drama Jepang hasil adaptasi kisah nyata. Drama yang memiliki 11 episode dan rilis pada tahun 2005 ini, rupanya memberikan pengalaman dan pemahaman yang selaras dengan tujuan salah satu NPO, yakni Fathering Japan. Tujuan Fathering Japan tak lain adalah memberikan pemahaman mengenai peran ayah dalam keluarga termasuk dalam hal pengasuhan anak. Dalam drama tersebut, terlihat contoh nyata seorang ayah yang telah menjalankan perannya tersebut.

Dukung penulis Indonesiana untuk terus berkarya

Drama menjadi salah satu yang populer ditengah masyarakat sejak adanya pandemi yang mengharuskan seluruh masyarakat untuk tetap tinggal dirumah. Rating drama semakin menunjukkan peningkatan karena saat beberapa tahun terakhir, drama menjadi karya yang paling diminati dikalangan masyarakat. Salah satu bentuk drama populer yakni 1 Litre of Tears atau satu liter air mata (1 リッテルのなみだ) yang merupakan drama atau dorama buatan Jepang. Lantas apa hubungan drama tersebut dengan fathering Japan? Berikut Penjelasannya.
 
Fathering Japan mungkin terdengar asing bagi masyarakat luar Jepang. Namun, Fathering Japan sebenarnya merupakan sebuah Organisasi Non-profit yang didirikan karena kesenjangan gender yang terjadi di Jepang. NPO Fathering Japan mengacu pada pemberian pemahaman tentang peran penting ayah dalam keluarga termasuk dalam hal mengasuh anak. Secara singkat, Fathering Japan memiliki tujuan karena banyak ayah yang tidak mengerti tugasnya di keluarga.
Beberapa drama yang diciptakan seringkali mengandung nilai-nilai dan amanah. 1 Litre no Namida menjadi salah satu drama yang banyak memiliki nilai-nilai yang terkandung dalam kehidupan. Salah satunya memberikan pemahaman mengenai tugas penting ayah yang tidak hanya bekerja melainkan juga mengasuh anak dan mengurus keluarga. Hal tersebut selaras dengan tujuan didirikannya Fathering Japan sejak 2006 silam.
 
Beberapa cuplikan dari drama tersebut memperlihatkan bahwa ayah yang keren turut andil dalam memperhatikan anak. Berikut adalah beberapa cuplikan drama yang menunjukkan peran ayah dalam keluarga.
Screenshot (35).png
 
 
Cuplikan drama 1 Litre of Tears (Sumber: Dokpri)
Dalam cuplikan tersebut terlihat bahwa sosok ayah dalam keluarga tersebut sangat memperhatikan keadaan dan kesehatan anak-anaknya. Beberapa episode, juga menunjukkan ayah yang turut andil dalam mengurus keluarga dan anaknya, seperti mengantar ke sekolah, memasak, dan memperhatikan salah satu anaknya yang sedang sakit.
Screenshot (36).png
 
 
Cuplikan drama 1 Litre of Tears (Sumber: Dokpri)
Pada episode yang lain, juga terlihat bahwa ayah Aya (pemeran utama) bahkan mengantar putrinya yang sedang sakit dan merawatnya bersama istrinya. Selain itu, ayah dalam drama tersebut juga mendukung Aya dalam suatu pertandingan basket dan paduan suara yang diselenggarakan disekolah putrinya itu.
 
Drama ini menjadi salah satu contoh nyata pentingnya peran ayah dalam keluarga yang tidak hanya bekerja karena dalam setiap episode memperlihatkan tindakan-tindakan seorang ayah yang patut untuk dicontoh. Dalam membentuk karakter serta keluarga yang harmonis, perhatian dari sosok ayah sangat diperlukan dalam membangun sebuah keluarga yang utuh. Diciptakannya drama ini, memiliki makna yang selaras dengan tujuan didirikannya Fathering Japan yang terus dikampanyekan hingga saat ini.

l

Ikuti tulisan menarik KHALIDA ZIA RAHMAH lainnya di sini.


Suka dengan apa yang Anda baca?

Berikan komentar, serta bagikan artikel ini ke social media.












Iklan

Terpopuler

Terpopuler