x

Kopi luwak siap disajikan di Desa Pranggang, Kediri, Jawa Timur. ANTARA/Ismar Patrizki

Iklan

Agus Supriyatna

Penulis Indonesiana
Bergabung Sejak: 26 April 2019

Sabtu, 27 April 2019 20:06 WIB

Sepenggal Cerita Mendagri di Sebuah Kafe

Menteri Tjahjo mengaku penyuka kopi hitam. Tapi ia mengaku tak suka kopi hitam dengan gula.

Dukung penulis Indonesiana untuk terus berkarya

Kamis, 21 Januari 2016, saya diundang oleh Kementerian Dalam Negeri untuk meliput kegiatan Menteri Dalam Negeri, Tjahjo Kumolo yang akan melakukan kunjungan kerja ke Provinsi Bengkulu. 
 
Kebetulan saya juga berangkat bareng dengan Menteri Tjahjo. Di Bandara Soekarno-Hatta, sesaat sebelum terbang ke Bengkulu, saya bertemu dengan rombongan Mendagri. Menteri Tjahjo sendiri sedang berada di sebuah toko buku. 
 
Ternyata dia membeli beberapa majalah, karena begitu keluar dari toko buku di tangannya sudah ditenteng lima eksemplar majalah. Saat ditanya, kenapa membeli majalah begitu banyak, dia menjawab, memang biasa, dirinya setiap terbang ke daerah membeli bahan bacaan, entah buku atau majalah. 
 
"Untuk bahan bacaan saya saja," katanya.  Setelah itu, Tjahjo bertanya pada staf protokol yang menyertainya. 
 
"Jam berapa pesawat kita berangkat?"tanya Tjahjo. 
 
"Pukul 7.35 pak" jawab si staf protokol.
 
"Oh kalau begitu masih sempat kita ngopi. Ngopi dulu saja," kata Tjahjo sambil kemudian melangkah menuju sebuah kafe di pojok bandara dekat pintu masuk terminal F7. 
 
Saya pun ikut mengekor di belakang. Ikut ke kafe, Kepala Pusat Penerangan Kementerian Dalam Negeri, Pak Doddy Riatmadji. Ternyata Menteri Tjahjo menuju kafe Sidney. Sidney Coffe. Suasana dalam kafe pagi itu tak terlalu ramai. Dengan santainya Menteri Tjahjo menuju meja kasir. Dan memesan sendiri, secangkir kopi hitam. 
 
Setelah itu, ia langsung duduk di kursi. Di depannya duduk Pak Doddy. Saya sendiri duduk agak berjarak darinya, terpisah satu meja. Cangkir kopi pesanan datang diantarkan pelayan. Setelah kopi datang, Tjahjo langsung mengambil koran yang tergeletak di meja. Dengan serius ia membaca koran, sembari sesekali menjangkau cangkir kopinya dan menyesapnya. Tampak begitu menikmati. 
 
Saya yang perhatikan itu, teringat pengakuan dia tentang kopi kesukaannya. Dalam sebuah kesempatan bincang-bincang dengan wartawan, Menteri Tjahjo mengaku penyuka kopi hitam. Tapi ia mengaku tak suka kopi hitam dengan gula.
 
"Saya suka kopi hitam tanpa gula," katanya. 
 
Namun yang menarik saya adalah dia memesan sendiri pesanannya. Padahal, dia pergi di temani para staf protokol yang bisa saja diperintahkan mengurus semua urusannya. Termasuk memesankan kopi. Yang mengagetkannya lagi, dia juga yang membayari pesanan kopinya. Itu terlihat ketika ia mengeluarkan dompet dari saku belakang celananya dan membayar ke kasir tagihan kopinya. 
 

Ikuti tulisan menarik Agus Supriyatna lainnya di sini.


Suka dengan apa yang Anda baca?

Berikan komentar, serta bagikan artikel ini ke social media.












Iklan

Terpopuler

Ekamatra

Oleh: Taufan S. Chandranegara

Sabtu, 27 April 2024 14:25 WIB

Terkini

Terpopuler

Ekamatra

Oleh: Taufan S. Chandranegara

Sabtu, 27 April 2024 14:25 WIB