Cara Unik Warga Kampung Pemulung Belajar Pemilu Lewat Bakiak
Sabtu, 27 April 2019 20:06 WIBMahasiswa UMM berkolaborasi dengan KPU Kota Malang untuk memberikan pemahaman pemilu kepada warga Kampung Pemulung Sidomulyo, Malang lewat permainan bakiak
Banyak cara yang bisa dilakukan untuk belajar memahami pemilu. Salah satunya adalah melalui perlombaan bakiak seperti yang diselenggarakan di Kampung Pemulung Sidomulyo RW 07 Kelurahan Tanjungrejo Kecamatan Sukun, Kota Malang (16/12).
Melalui acara yang bertajuk “Sidomulyo Melu Pemilu” yang digelar oleh KPU Kota Malang bekerjasama dengan Diwangsa PR praktikan Ilmu Komunikasi Universitas Muhammadiyah Malang, yang merupakan bentuk sosialisasi pemilu kepada masyarakat marginal ini, masyarakat diberikan edukasi pemilu melalui lomba bakiak cerdas pemilu. Perlombaan yang diadakan di siang hari tersebut berlangsung cukup meriah. Dalam kegiatan ini, peserta berlomba-lomba untuk menjawab pertanyaan dengan jawaban berbentuk gambar yang diberikan oleh panitia, peserta lalu menggunakan bakiak untuk menuju tempat menempel jawaban yang telah disediakan. Walau terkadang terjatuh saat menggunakan bakiak dan salah dalam menjawab, namun peserta tetap antusias dalam mengikuti lomba. Apalagi suasana juga didukung dengan teriakan-teriakan penonton yang memberi semangat kepada para peserta. Kegiatan lomba ini diikuti oleh 9 RT yang berada di RW 07 Kampung Pemulung Sidomulyo. Setiap RT mengirimkan 1 perwakilan grup yang berisikan tiga orang dengan peserta mulai dari bapak-bapak, ibu-ibu hingga remaja.
Menurut Teria Ananda yang merupakan ketua pelaksana kegiatan ini, lomba cerdas pemilu melalui media bakiak ini memang sengaja dilakukan sebagai cara belajar yang seru agar warga tertarik untuk mengetahui hal-hal seputar pemilu 2019 yang sebentar lagi akan berlangsung.
“ Kita cari bagaimana cara agar warga tidak memandang pemilu sebagai ajang jotos-jotosan menang kalah, tetapi pesta demokrasi 2019 nanti itu juga seru jika kita memandangnya dari segi yang seru. Kalau sosialisasi pemilu melalui cara konvensional yang biasa dilakukan belum tentu bisa masuk pada pendidikan mereka yang masih tergolong rendah, jadi diberikan edukasi melalui hal-hal yang gampang diserap sekaligus menarik bagi mereka. Sehingga diharapkan dengan adanya hal ini warga memiliki pemahaman yang cukup tentang pemilu 2019” terang Teria.
Tak hanya lomba bakiak bertema pemilu saja yang diadakan, adapula lomba mewarnai bertema pemilu yang ditujukan untuk anak-anak marginal di sana yang diadakan di pagi hari sebelumnya. Kegiatan untuk anak ini disambut cukup hangat dari para orang tua dan juga warga sekitar. Diharapkan dari adanya kegiatan ini, bukan hanya orang dewasa saja yang dapat diberikan pemahaman pemilu namun anak-anak sebagai agen perubahan di masa depan juga mendapatkan pengetahuan dan diajarkan mengenai pemilu sejak usia dini.
Sebagai penutup rangkaian acara “Sidomulyo Melu Pemilu”, malamnya diadakan acara pembagian hadiah yang turut diisi dengan pembagian doorprize, penampilan ibu-ibu PKK melalui tarian “Meraih Bintang” dan penampilan akustik oleh Karangtaruna. Tak ketinggalan penampilan spesial yaitu operet parodi bertema pemilu yang berisi pesan-pesan mengenai pemilu 2019 dan pentingnya masyarakat untuk terlibat dalam pemilu serta menggunakan hak pilihnya dengan baik oleh tim Budi Ayuga Art Performance. Acara ini dihadiri langsung oleh Komisioner Divisi Sosialisasi Ashari Husen, PPK Kecamatan Sukun, Lurah Tanjungrejo Lalu Efendi dan PPS Kelurahan Tanjungrejo.
Komisioner KPU Kota Malang bagian Divisi Sosialisasi Ashari Husen mengatakan bahwa kegiatan ini adalah bentuk sosialisasi untuk menarik aspirasi masyarakat marginal dalam menggunakan hak pilih. Beliau sangat mengapresiasi semangat masyarakat Kampung Pemulung Sidomulyo yang telah mengikuti kegiatan dan mau untuk bersama-sama belajar dalam memahami pemilu.
“ Semoga saja dengan adanya kegiatan ini, pengetahuan masyarakat mengenai pemilu dapat menjadi lebih baik lagi dan masyarakat menjadi lebih bijak dalam menggunakan hak pilihnya, pemilu bukan hanya masalah sekedar mencoblos tetapi bagaimana masyarakat juga memahami arti penting pemilu itu sendiri”.

Penulis Indonesiana
0 Pengikut
Cara Unik Warga Kampung Pemulung Belajar Pemilu Lewat Bakiak
Sabtu, 27 April 2019 20:06 WIBBaca Juga
Artikel Terpopuler