Pasangan Jokowi-Ma’ruf Amin semakin hari semakin dibanjiri dukungan relawan dari berbagai kalangan masyarakat. Tidak hanya relawan dari kalangan pekerja, buruh, santri dan ulama, guru-guru, perangkat desa, dan para pemuda, namun dukungan saat ini datang dari kalangan cendekiawan perguruan tinggi ternama di Indonesia. Setelah beberapa minggu lalu ribuan alumni Universitas Indonesia berkumpul di Senayan dan berikrar mendukung paslon 01 dan ada Relawan Alumni Telkom University yang bergerak di media sosial, kini giliran alumni Universitas Andalas, Sumatera Barat yang ingin Jokowi melanjutkan kinerjanya sebagai Presiden Republik Indonesia. Alumni Universitas Andalas dari berbagai angkatan mendeklarasikan diri untuk mendukung Jokowi-Ma'ruf Amin.
Alumni Universitas Andalas angkatan 1975 sampai 2011 yang diketuai oleh Toni berprinsip bahwa kalangan alumni kampus atau kalangan intelektual sangat merasakan apa yang sudah terjadi selama kepemimpinan Jokowi. Mereka lebih melihat rasionalitas yang terjadi saat ini bahwa pembangunan saat ini memang benar terjadi dan itu harus terus dilanjutkan. Hal itu yang menjadi semangat dan alasan kenapa mendukung Jokowi-Ma'ruf sebagai pemimpin NKRI 2019-2024.
Dukungan dari alumni Universitas Andalas dilatarbelakangi oleh banyaknya berita hoaks dan memutarbalikkan fakta tentang Presiden Jokowi. Mereka tidak ingin orang baik seperti Jokowi difitnah terus-menerus. Alumni Universitas Andalas memiliki misi untuk menjaga suara dan elektabilitas Jokowi yang cukup tinggi di Sumatera Barat hingga saat ini. Khususnya, membentengi masyarakat awam dari berita-berita hoaks dari kubu oposisi.
Jokowi memang cukup banyak berjasa di Sumatera Barat. Banyak pembangunan infrastruktur dan kemajuan ekonomi yang diperoleh masyarakat selama Jokowi menjabat sebagai Presiden. Toni bertekad bulat memenangkan Jokowi dengan terjun langsung ke masyarakat dan melakukan pertemuan-pertemuan. Jokowi diharapkan menjadi “daun rimbun tampek balinduang kapanehan, tampek bataduah kahujanan” dalam falsafah Minangkabau yang berarti “pemimpin yang bisa menjadi tempat berlindung waktu panas hujan, dan selalu memikirkan rakyatnya”.
Semakin banyak alumni kampus yang mendukung pasangan Joko Widodo-Ma’ruf Amin merupakan suatu angin segar bagi perkembangan politik tanah air, di mana masyarakat telah sadar melihat serta merasakan dampak pembangunan dan ingin melanjutkan kondisi positif kemajuan sosial ekonomi negara Indonesia. Universitas Indonesia, Universitas Airlangga, Institut Teknologi Surabaya, Universitas Jember, Universitas Gadjah Mada, Telkom University, dan Universitas Andalas telah menyatakan dukungannya kepada Jokowi-Ma’ruf. Secara deklaratif maupun tidak, perguruan tinggi lain pasti akan menyusul memberikan dukungan.
Khusus dukungan dari Uniersitas Andalas yang menjaga masyarakat Minangkabau dari berita hoaks, merupakan langkah yang patut diapresiasi. Saat ini media sosial dan berita-berita sudah tidak lagi bersih sebab telah banyak fakta-fakta yang sengaja dibiaskan oposisi untuk menjatuhkan kubu 01. Bagaimanakah aksi mereka dalam ‘menjaga’ tanah Minang dengan langsung terjun ke masyarakat bawah? Kita lihat saja.
Ikuti tulisan menarik Aditya Harlan lainnya di sini.
