Penutupan PMM UMM dengan Menerapkan Protokol Kesehatan

Selasa, 9 Februari 2021 07:08 WIB
Bagikan Artikel Ini
img-content0
img-content
Iklan
img-content
Dukung penulis Indonesiana untuk terus berkarya

Kegiatan Pengabdian Masyarakat Oleh Mahasiswa (PMM) Kelompok 93 Gelombang 14 oleh mahasiswa dari Universitas Muhammadiyah Malang (UMM) telah berlangsung dengan lancar dan sukses (05/02/21). Kegiatan PMM telah dilaksanakan kurang lebih selama 40 hari di Desa Pakis, Kecamatan Trowulan, Kabupaten Mojokerto. Kegiatan ini menyasar pada edukasi di era pandemi untuk anak-anak berusia 6-12 tahun.

Selama kurang lebih 40 hari melaksanakan PMM di Desa Pakis, kelompok 93 melaksanakan pola edukasi untuk meningkatkan semangat belajar di era pandemi kepada adik-adik di PPTQ Rahma Al Malikah Desa Pakis. Kegiatannya pun bermacam-macam, ada fun drawing, handcraft, brain challenges, games, dan english course. Selama kegiatan tersebut, kelompok 93 membagi menjadi 2 kelompok belajar, agar tetap menjaga jarak, dan menerapkan protokol kesehatan.

Kegiatan PMM juga membantu berbagai acara di desa, salah satunya seminar yang dilaksanakan oleh Polres Kabupaten Mojokerto. Kelompok 93 juga menyusuri Sumber Mata Air Panguripan yang terkenal airnya tidak pernah kering, salah satu tempat bersejarah di Desa Pakis, dan banyak dikunjungi orang dari dalam maupun luar kota.

Selama kegiatan PMM berlangsung, kelompok 93 mendapatkan dukungan dan sambutan yang baik oleh masyarakat Desa Pakis. Penutupan kegiatan PMM dilaksanakan di Balai Desa Pakis, dan dihadiri oleh Perangkat Desa, Ibu-Ibu PKK, Bapak/Ibu Ketua RT/RW Desa Pakis. Dihadiri oleh 20 orang dengan tetap menerapkan protokol kesehatan, yakni memakai masker, mencuci tangan, dan menjaga jarak. Durasi penutupan ini kurang lebih 45 menit agar tidak berlama-lama di tempat umum. 

tamu undangan memakai masker dan handsanitizer

Kegiatan penutupan diisi oleh sambutan dan laporan hasil kerja PMM oleh koordinator kelompok 93, Nazarudin Arzani, mahasiswa Fakultas Psikologi angkatan 2018. Dilanjutkan dengan sambutan serta doa penutupan oleh Bapak Khoirul Hadi, selaku Kepala Desa Pakis. Setelah itu, pembagian kenang-kenangan dari kelompok 93 untuk Desa Pakis berupa vandel dan tempat sampah. Kelompok 93 berharap semoga  kenang-kenangan tersebut dapat bermanfaat dan digunakan dengan baik.

Bagikan Artikel Ini
img-content
Ajeng Mei Linda

Penulis Indonesiana

0 Pengikut

Baca Juga











Artikel Terpopuler