x

Ilustrasi Dialog. Gerd Alatmann dari Pixabay.com

Iklan

Slamet Samsoerizal

Penulis Indonesiana
Bergabung Sejak: 30 Maret 2022

Minggu, 5 Juni 2022 19:10 WIB

Kalau Suka Basa-basi, ya “Terusin”

Basa-basi hanyalah sebuah gaya hidup yang dianut sebagian manusia modern. Ada pelaku dan ada yang diperlakukan. Keduanya sah sebagai perilaku sosial.

Dukung penulis Indonesiana untuk terus berkarya

Basa-basi hanyalah sebuah gaya hidup yang dianut sebagian manusia modern. Ada pelaku dan ada yang diperlakukan. Ada yang suka. Ada yang tidak suka. Keduanya sah sebagai perilaku sosial.

 **

“Bapak teh apa kopi?” sambut Umi begitu aku datang.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

“Hati-hati, Mi! Jangan sampai diprotes. Pastikan Umi menawarkan sesuatu yang tepat kepada tamu kita yang ini.”

Sungguh aku tersipu malu. Tapi demi menetralkan situasi, saya langsung menyambut tawarannya: ngeteh. Dengan cekatan, Bu Ine yang usai menunaikan umroh langsung meletakkan di atas meja.

Maka, seperti biasa Ibu-ibu panitia yang sedang menggelar acara halalbihalal, kembali sibuk dan sebagian mengajakku berbasa-basi.

 

Suka ya “Terusin”

Jika Anda dalam keseharian sering melihat dan menyimak perilaku orang berjabat tangan erat, lalu menyapa dengan salam, entah:  “selamat pagi atau assalamualaikum, hai, helo ...”   itu bisa dimaknai basa-basi.

Basikah? Bisa jadi ya! Apalagi jika dibumbui dengan pernyataan: “Sehat?” Kita boleh berdebat, bahwa kategori bumbu dengan ucapan ‘sehat’ sebenarnya memiliki golongan bukan basabasi. Tapi, ya sudahlah!

Intinya: jika Anda suka dengan gaya komunikasi  semacam itu, ya terusin aja! Asalkan dua hal berikut dipedomani.

Pertama, jangan ungkapan sehat terus-menerus diucapkan, sampai-sampai ketika membesuk kawan yang jelas-jelas sakit dan dirawat di rumah sakit, Anda masih saja menyapa: “Hai, sehat?”

Perilaku yang semacam ini yang disebut sebagai perilaku basi. Berbeda dengan basa-basi. Kamus Besar Bahasa Indonesia edisi V versi daring mencatat makna basa-basi sebagai berikut.

  1. n adat sopan santun; tata krama pergaulan; tidak tahu di-- ; hal itu dilakukan hanyalah sebagai – dalam pergaulan ini.
  2. n ungkapanyangdigunakan hanya untuksopan santundan tidak untuk menyampaikan informasi, misalnya kalimay “Apa kabar?” yang diucapkan apabila kita bertemu dengan kawan.
  3. n perihal menggunakan ungkapan semacam itu
  4. n trompet khas Sulawesi Selatan, terbuat dari bambu yang dipasang rangkap.

Mas Indro yang entah mengapa suka menggunakan akun alias di Faccebook-nya dengan menggelar nama Tampaq Depant mengunggah kartun dengan caption berikut?

"Dok beberapa hari ini saya suka pusing," keluh wanita pasien.

"Ya kalok suka terusin aja!" jawab dokter-dokteran sekenanya. 

Joke yang menggelitik dan untungnya menyertakan papan nama “Dokter Dokteran.” Bayangkan kalau di papan nama tersebut menerakan “Dokter” itu pelukis berakun Tampaq Depant, bisa dipolisikan karena dituduh melecehkan profesi.

Perilaku “Basa-basi” yang dilakukan oleh siapa pun adalah hak asasi penggunanya. Pun yang suka diperlakukan dengan basa-basi, juga disilakan untuk menerimanya.

 

 

Ikuti tulisan menarik Slamet Samsoerizal lainnya di sini.


Suka dengan apa yang Anda baca?

Berikan komentar, serta bagikan artikel ini ke social media.












Iklan

Terpopuler

Ekamatra

Oleh: Taufan S. Chandranegara

4 hari lalu

Hanya Satu

Oleh: Maesa Mae

Kamis, 25 April 2024 13:27 WIB

Terkini

Terpopuler

Ekamatra

Oleh: Taufan S. Chandranegara

4 hari lalu

Hanya Satu

Oleh: Maesa Mae

Kamis, 25 April 2024 13:27 WIB