Kasih berpeluk jingga
Merona mendekap pengap
Walau pengap sibuk menuju dekat
Kasihku, kau adalah rumah yang hangat.
Seketika aku memandang langit
Memandang dirimu; cantik sekali
Saat burung berhenti berkicau
Ikan-ikan berhenti berenang
Kau adalah rindu yang kupendam dalam-dalam.
Kasihmu hangat, kisahku tambah lekat
Kasihmu hangat, jiwaku makin dekat
Hangatnya kasihmu, buatku rindu berat
Hangatnya kasihmu, canduku tiada sekat.
Kau adalah rindu yang kupendam dalam-dalam
Semerbak ekaristi membuat aku terbuai mesra
Merekah merona dalam Safir yang indah terpendam
Ku abadikan senyummu yang buatku tergesa-gesa.
Sudah itu saja.
Purwadadi, 2023
Gilang Ramadhan
Ikuti tulisan menarik Gilang Ramadhan lainnya di sini.