x

Iklan

Karolina Eka Yulianti

Penulis Indonesiana
Bergabung Sejak: 10 Februari 2020

Rabu, 21 Juni 2023 17:26 WIB

Pentingnya Mengetahui Perbedaan Sabun Kimia dengan Sabun Alami

Mengapa Anda harus mempertimbangkan menggunakan sabun alami daripada sabun kimia. Temukan manfaat luar biasa yang bisa Anda dapatkan dengan beralih ke produk yang lebih alami!

Dukung penulis Indonesiana untuk terus berkarya

Ada perbedaan yang signifikan antara sabun alami dan sabun kimia dalam hal manfaat yang ditawarkan bagi kulit dan kesehatan kita. Mengapa Anda harus mempertimbangkan menggunakan sabun alami daripada sabun kimia. Temukan manfaat luar biasa yang bisa Anda dapatkan dengan beralih ke produk yang lebih alami!

Pengertian Sabun Alami dan Sabun Kimia

Sabun alami terbuat dari bahan-bahan alami seperti minyak nabati, lemak hewani, dan bahan alami lainnya. Mereka sering kali diproses secara tradisional menggunakan metode saponifikasi, yang menghasilkan sabun dengan kandungan bahan-bahan alami yang terjaga.

Sedangkan Sabun kimia dibuat dengan bahan-bahan sintetis atau bahan kimia seperti deterjen, surfaktan, dan pewarna buatan. Proses pembuatannya melibatkan reaksi kimia yang kompleks.

Manfaat Menggunakan Sabun Alami

  1. Sabun alami cenderung lebih lembut dan lembut pada kulit. Mereka tidak mengandung bahan kimia keras yang dapat mengeringkan atau menyebabkan iritasi pada kulit sensitif.
  2. Sabun alami mengandung gliserin alami, yang membantu menjaga kelembapan kulit. Ini membuat kulit terasa lebih lembut dan terhidrasi setelah mandi.
  3. Bahan-bahan alami dalam sabun alami sering kali lebih cocok untuk kulit sensitif. Dikutip dari health.detik.com penggunaan sabun alami dapat membantu mengurangi risiko iritasi dan reaksi alergi yang disebabkan oleh bahan kimia dalam sabun kimia.
  4. Beberapa sabun alami mengandung bahan-bahan seperti minyak esensial, vitamin, dan antioksidan alami. Ini memberikan nutrisi tambahan pada kulit dan membantu menjaga kesehatan kulit.
  5. Sabun alami umumnya ramah lingkungan karena mereka terbuat dari bahan-bahan alami yang dapat terurai dengan mudah dan tidak mencemari lingkungan.

Penggunaan Sabun Kimia Secara Jangka Panjang

  • Sabun kimia sering mengandung bahan kimia berbahaya seperti paraben, sulfat, ftalat, dan pewarna buatan. Bahan-bahan ini dapat menyebabkan iritasi, mengganggu keseimbangan hormonal, dan memiliki efek negatif pada lingkungan.
  • Bahan kimia keras dalam sabun kimia dapat menghilangkan minyak alami kulit, menyebabkan kulit menjadi kering, gatal, dan teriritasi.
  • Banyak orang mengalami reaksi alergi atau dermatitis kontak akibat penggunaan sabun kimia yang mengandung bahan iritan.

Cara Memilih Sabun Alami yang Baik

  1. Periksa daftar bahan pada kemasan sabun dan pastikan hanya terdiri dari bahan-bahan alami. Hindari sabun yang mengandung bahan kimia berbahaya.
  2. Dikutip dari onette.id, sabun dengan sertifikasi resmi yang menjamin bahwa mereka diproses dan diproduksi dengan standar yang ketat untuk memastikan keselamatan dan keberlanjutan. Serta sudah dapat ijin edar dari BPOM, dengan begitu lebih nyaman lagi untuk menggunakan.
  3. Pilih sabun alami yang sesuai dengan jenis kulit Anda, apakah itu kulit kering, berminyak, atau sensitif.
Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Beralih ke sabun alami adalah keputusan yang cerdas dan sehat untuk kulit dan kesehatan kita secara keseluruhan. Dibandingkan dengan sabun kimia, sabun alami menawarkan manfaat yang lebih lembut, menyehatkan, dan ramah lingkungan. 

Dengan memilih sabun alami yang tepat dan menghindari sabun kimia yang mengandung bahan berbahaya, Anda dapat merawat kulit Anda dengan cara yang alami dan menghindari risiko efek samping yang tidak diinginkan. 

Ikuti tulisan menarik Karolina Eka Yulianti lainnya di sini.


Suka dengan apa yang Anda baca?

Berikan komentar, serta bagikan artikel ini ke social media.












Iklan

Terpopuler

Ekamatra

Oleh: Taufan S. Chandranegara

3 hari lalu

Terpopuler

Ekamatra

Oleh: Taufan S. Chandranegara

3 hari lalu