x

Freepik

Iklan

Tirta Pakuan Bogor

Tirtapakuan
Bergabung Sejak: 11 Agustus 2023

Jumat, 13 Oktober 2023 15:17 WIB

Dampak Negatif Buang Sampah di Sungai

Saat ini masih banyak orang yang sering membuang sampah sembarangan di sungai, sehingga menimbulkan berbagai efek merugikan bagi manusia dan lingkungan.

Dukung penulis Indonesiana untuk terus berkarya

Sungai merupakan salah satu aset alam yang sangat berharga bagi manusia dan lingkungan. Selain menjadi sumber air bersih, sungai juga memiliki peran ekologis yang penting dalam menjaga keseimbangan ekosistem.

Sayangnya, masih banyak orang yang sering membuang sampah sembarangan di sungai, sehingga menimbulkan efek merugikan. Berikut dampak negatif membuang sampah di sungai:

Pencemaran Air

Salah satu dampak paling nyata dari buang sampah sembarangan di sungai adalah pencemaran air. Sampah-sampah tersebut dapat mengandung bahan berbahaya seperti plastik, logam berat, dan bahan kimia beracun lainnya.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Ketika sampah-sampah ini masuk ke dalam sungai, mereka dapat larut dalam air atau mengendap di dasar sungai. Hal ini dapat merusak kualitas air sungai dan mengganggu kehidupan akuatik di dalamnya. Pencemaran air sungai juga dapat berdampak buruk pada kesehatan manusia jika air sungai tersebut digunakan sebagai sumber air minum atau keperluan rumah tangga lainnya.

Berpotensi Terjadi Penumpukan Racun

Yang lebih sulit dideteksi namun tidak kalah seriusnya adalah penumpukan racun di dalam air. Menurut Triadrivertours.com, kontaminan persisten, bioakumulatif, dan beracun (PBT) sering ditemukan dalam konsentrasi tinggi di sampah perairan. PBT adalah kelompok senyawa kimia atau bahan kimia yang memiliki sifat-sifat tertentu yang membuatnya berpotensi berbahaya bagi lingkungan dan kesehatan manusia.

Plastik misalnya, ini dapat melepaskan kontaminan permukaan dan internal ketika terurai oleh sinar UV dan pelapukan mekanis seperti aksi gelombang. Ini berarti bahwa plastik tidak hanya mencemari sungai dengan fragmen fisiknya ketika rusak, tapi juga melepaskan berbagai zat kimia dan kontaminan lainnya ke dalam air sungai. 

Menyebabkan Krisis Air Bersih

Ketika sungai tercemar oleh sampah dan bahan kimia berbahaya, maka sumber air bersih bagi masyarakat yang bergantung pada sungai juga akan berkurang. Hal ini akan meningkatkan risiko krisis air di berbagai wilayah di seluruh dunia.

Kerusakan Ekosistem Sungai

Sungai merupakan rumah bagi berbagai jenis organisme hidup, termasuk ikan, amfibi, dan berbagai jenis tumbuhan air. Buang sampah sembarangan di sungai dapat mengganggu ekosistem sungai ini. Sampah-sampah yang mengendap di dasar sungai dapat menyumbat aliran air dan merusak lingkungan dasar sungai. Ini dapat mengakibatkan penurunan populasi ikan dan makhluk hidup lainnya, serta mengancam keberlanjutan ekosistem sungai.

Selain itu, sampah plastik dan organik yang mengambang dapat mengurangi cahaya yang masuk ke dalam air, dan bahkan menghabiskan oksigen terlarut di dalam air.

Banjir dan Erosi Tanah

Sampah yang mengendap di sungai juga dapat menjadi penyebab banjir. Ketika sampah-sampah tersebut menyumbat aliran air, air sungai dapat meluap dan membanjiri daerah sekitarnya. Selain itu, sampah-sampah ini juga dapat mengganggu aliran air secara keseluruhan, yang dapat mengakibatkan erosi tanah di sekitar sungai. Erosi tanah ini dapat mengakibatkan kerusakan lahan, hilangnya tanah subur, dan bahkan tanah longsor.

Kerugian Ekonomi

Dampak negatif buang sampah sembarangan di sungai juga dapat berdampak ekonomi. Pencemaran air sungai dapat merusak industri perikanan dan pariwisata yang bergantung pada sungai sebagai sumber pendapatan. Selain itu, pembersihan dan perbaikan akibat kerusakan yang disebabkan oleh sampah-sampah ini juga memerlukan biaya yang signifikan yang harus ditanggung oleh pemerintah dan masyarakat.

Kesehatan Masyarakat

Terakhir, buang sampah sembarangan di sungai juga dapat berdampak buruk pada kesehatan masyarakat. Air sungai yang tercemar dapat menjadi sumber penyakit dan infeksi jika digunakan untuk keperluan seperti mencuci pakaian atau mandi. Selain itu, konsumsi ikan yang hidup di sungai yang tercemar juga dapat mengancam kesehatan manusia.

Untuk mengatasi dampak negatif buang sampah sembarangan di sungai, diperlukan kesadaran masyarakat akan pentingnya menjaga kebersihan dan kelestarian sungai. Pemerintah juga perlu meningkatkan pengawasan dan penegakan hukum terhadap tindakan buang sampah sembarangan. Melalui langkah-langkah ini, kita dapat menjaga keberlanjutan dan kebersihan sungai serta mencegah dampak negatifnya terhadap lingkungan dan masyarakat.



Ikuti tulisan menarik Tirta Pakuan Bogor lainnya di sini.


Suka dengan apa yang Anda baca?

Berikan komentar, serta bagikan artikel ini ke social media.












Iklan

Terpopuler

Ekamatra

Oleh: Taufan S. Chandranegara

2 hari lalu

Terkini

Terpopuler

Ekamatra

Oleh: Taufan S. Chandranegara

2 hari lalu