Menjaga kesehatan panggul dan area genital sangat penting, terutama bagi wanita. Salah satu metode yang sering direkomendasikan untuk merawat dan meredakan masalah kesehatan di ara ini adalah dengan menggunakan sitz bath. Apa itu sitz bath dan apa manfaatnya untuk kesehatan? Temukan jawabannya dalam artikel ini!

Apa itu Sitz Bath?

Sitz bath adalah metode terapi air yang melibatkan perendaman bagian bawah tubuh, terutama panggul dan area genital, dalam air hangat. Sitz bath biasanya dilakukan dengan duduk dalam wadah khusus yang dirancang untuk tujuan ini.

Dialnsir dari Clevelandclinic.org, penggunaan sitzbath pertama kali didokumentasikan di Amerika Serikat pada tahun 1859. Awalnya hanya dianggap sebagai perawatan spa, kini sitz bath kerap direkomendasikan oleh penyedia layanan kesehatan untuk berbagai alasan, termasuk meredakan wasir dan sebagai pengobatan fisura anus dan kondisi kesehatan lainnya.

Manfaat Sitz Bath untuk Kesehatan

Air hangat yang digunakan dalam sitz bath dapat meningkatkan aliran darah ke area perineum (area antara anus dan alat kelamin luar), sehingga mempercepat penyembuhan. Berikut beberapa manfaat sitz bath untuk kesehatan:

Meredakan Ketidaknyamanan pada Area Genital

Sitz bath sering digunakan untuk meredakan ketidaknyamanan yang disebabkan oleh berbagai masalah di area genital, seperti luka, luka bakar, infeksi, dan hemoroid. Air hangat dapat membantu mengurangi peradangan dan meredakan rasa sakit.

Mengatasi Masalah Pasca Melahirkan

Sitz bath adalah metode yang umum digunakan oleh wanita setelah persalinan untuk meredakan ketidaknyamanan dan mempercepat penyembuhan area panggul yang mungkin mengalami luka atau robekan selama proses persalinan.

Meredakan Wasir

Wasir adalah pembengkakan pembuluh darah yang terletak di rektum bagian bawah dan anus. Hal ini terjadi karena berbagai alasan, termasuk sembelit, kehamilan dan persalinan. Sitz bath dapat membantu mengurangi rasa sakit dan bengkak akibat wasir. Jika wasir Anda baru saja diangkat, metode ini juga dapat membantu mengatasi ketidaknyamanan yang mungkin Anda rasakan setelah operasi.

Mengurangi Konstipasi

Beberapa orang menggunakan sitz bath sebagai pengobatan alami untuk mengatasi konstipasi. Air hangat dapat membantu melemaskan otot-otot rektum dan mengurangi ketegangan saat buang air besar.

Mengatasi Kista Bartholin

Kista Bartholin adalah jenis kista yang terbentuk di labia dekat lubang vagina. Hal ini bisa terjadi ketika penyumbatan terjadi pada pembukaan salah satu kelenjar bartholin, yang menghasilkan cairan yang membantu melumasi vagina Anda. Sitz bath dapat membantu kista Bartholin pecah dan mengering dengan sendirinya.

Cara Melakukan Sitz Bath

Anda bisa melakukan sitz bath di bak mandi atau menggunakan baskom plastik kecil yang dipasang di toilet Anda. Caranya Isi bak mandi atau baskom dengan air hangat secukupnya hingga menutupi perineum Anda, atau sekitar 3 hingga 4 inci. Airnya harus hangat. Suhu rata-rata yang baik adalah 40 derajat Celcius. Pastikan airnya tidak terlalu panas, karena bisa membuat kulit Anda terbakar.

Setelah itu, rendam area anus Anda di dalam bak mandi selama 15 hingga 20 menit. Anda tidak memerlukan garam Epsom untuk sitz bath, cukup air hangat saja sudah cukup.

Setelah selesai, keringkan bokong dan area perineum dengan handuk bersih. Untuk menghindari iritasi pada area tersebut, jangan menggosoknya. Buang airnya, dan bersihkan bak mandi atau baskom yang telah Anda gunakan.

Ikuti tulisan menarik Tirta Pakuan Bogor lainnya di sini.