x

Ilustrasi Lumba-Lumba dari Pixabay

Iklan

Pembelajar Sepanjang Hayat

Muhammad Haryo Pambudi
Bergabung Sejak: 1 Oktober 2022

Selasa, 2 Januari 2024 18:11 WIB

Mengenal Pesut Mahakam, Mamalia Air yang Terancam Punah

Hewan ini dinamai Pesut Mahakam karena memang banyak ditemukan di perairan Sungai Mahakam di Kalimantan Timur. Mamalia pesut juga ditemukan di beberapa negara, antara lain, Myanmar, Kamboja, Laos, Vietnam, Thailand, dan Filipina.

Dukung penulis Indonesiana untuk terus berkarya

Pesut Mahakam merupakan hewan mamalia air yang hidup di sungai. Hewan ini dinamai pesut mahakam karena memang banyak ditemukan di perairan sungai mahakam yang berada di Kalimantan Timur. Selain di Indonesia, pesut juga ditemukan di beberapa negara, antara lain, Myanmar, Kamboja, Laos, Vietnam, Thailand, dan Filipina.

Pesut mahakam sering disebut lumba-lumba air tawar, padahal banyak sekali perbedaan antara pesut dan lumba-lumba. Berikut perbedaan antara pesut dan lumba-lumba yang perlu kamu ketahui :

  1. Bentuk wajah

Pesut memiliki bentuk wajah yang bulat dan sekilas mirip dengan paus beluga, sedangkan lumba-lumba memiliki wajah yang cenderung sedikit melengkung

  1. Moncong mulut
Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Moncong mulut lebih pendek bahkan hampir tidak terlihat ada moncong, sedangkan lumba-lumba memiliki moncong yang panjang.

  1. Warna tubuh

Pesut memiliki warna tubuh abu-abu diseluruh tubuhnya, sedangkan lumba-lumba memiliki warna abu-abu tua pada sisi bagian atasnya dan berwarna  putih pada sisi bawah tubuhnya.

  1. Sirip Punggung

Sirip punggung pada pesut berukuran kecil dan berbentuk segitiga, sedangkan lumba-lumba memiliki sirip punggung yang besar dan lancip.

  1. Gigi

Gigi pada hewan pesut lebih tumpul, sedangkan lumba-lumba memiliki gigi yang runcing dan tajam.

  1. Habitat

Habitat pesut berada di perairan sungai, sedangkan lumba-lumba hidup di perairan air asin seperti laut.

  1. Kehidupan sosial

Pesut hidup dalam kelompok yang lebih kecil, yaitu sekitar 2-5 ekor dalam perjalanan mencari makan bahkan kadang menyendiri, sedangkan lumba-lumba hidup dalam kelompok yang lebih besar dan mengandalkan kerja kelompok dalam mencari makan.

Fakta-Fakta Pada Pesut Mahakam

  1. Status keberadaan yang sangat langka

Konon pada zaman dahulu masih banyak sekali pesut mahakam ditemukan di perairan sungai mahakam, karena perairan sungai mahakam yang semakin ramai dan keberadaan makanan yang semakin menipis membuat status hewan ini menjadi terancam punah. Diketahui hanya tinggal beberapa puluh ekor saja yang bisa ditemukan di perairan sungai mahakam.

  1. Tingkat kelahiran yang lambat

Pesut memiliki tingkat kelahiran yang sangat lambat, mamalia ini hanya melahirkan setiap 3 tahun sekali dengan masa mengandung 9-19 bulan. Dalam proses kelahirannya pun juga harus berada di lingkungan yang bersih dan terhindar dari polusi air.

  1. Cara bersosialisasi yang unik

Salah satu tanda bersosialisasi yang dilakukan oleh pesut adalah dengan menyemburkan air melalui mulut kepada temannya sendiri.

  1. Umur yang Panjang

Pesut termasuk salah satu mamalia air yang memiliki umur panjang, diketahui hewan ini bisa hidup hingga mencapai 30 tahun lamanya.

Ancaman Yang Terjadi Pada Pesut Mahakam

Ancaman yang terjadi pada pesut mahakam ialah ketika mencari makanan di sekitar perairan sungai mahakam, pesut harus berhadapan dengan nelayan sekitar dalam hal mencari ikan. Makanan utama hewan mamalia ini adalah ikan. Selain itu, faktor lingkungan yang semakin buruk juga mempengaruhi keberadaan pesut mahakam ini, contohnya seperti pendangkalan sungai dan sampah-sampah yang dibuang sembarangan ke perairan sungai mahakam

Ikuti tulisan menarik Pembelajar Sepanjang Hayat lainnya di sini.


Suka dengan apa yang Anda baca?

Berikan komentar, serta bagikan artikel ini ke social media.












Iklan

Terpopuler

Ekamatra

Oleh: Taufan S. Chandranegara

4 hari lalu

Hanya Satu

Oleh: Maesa Mae

Kamis, 25 April 2024 13:27 WIB

Terkini

Terpopuler

Ekamatra

Oleh: Taufan S. Chandranegara

4 hari lalu

Hanya Satu

Oleh: Maesa Mae

Kamis, 25 April 2024 13:27 WIB