Senin / (8 februaru 2024)  Bertempat di Balai RW 01 Kelurahan Cepoko – Kecamatan Gunung Pati, Kota Semarang, Pemerintah Kota Semarang mengadakan pelatihan pengolahan makanan berbahan dasar lokal. Hasil bumi yang ditanam setiap tahun menurun karena ada alih fungsi dari lahan pertanian ke permukiman atau fungsi lainnya.

Umumnya bahan pangan tersebut diolah dengan resep sederhana yang diperoleh secara turun temurun, seperti dijadikan kolak, dipanggang, direbus, dikukus dengan bumbu dan rempah terbatas ataupun dalam keadaan segar.

Dalam rangka meningkatkan wisata kuliner di Kelurahan Cepoko,  Kecamatan Gunung Pati, Kota Semarang dan peningkatan produk makanan sehari-hari di keluarga, perlu dilakukan terobosan- terobosan. Pembaruan itu bisa dalam hal variasi hidangan, peningkatan kualitas pengolahan, cara penyajian, hingga teknik pengolahan, agar bahan lokal secara maksimal agar menjadi sesuatu hidangan yang berbeda.  

Banyaknya masyarakat yang membuka usaha kuliner tradisional baik di tepi jalan utama, jalan penghubung, komplek perumahan, desa dan juga ibu rumah tangga yang berkewajiban menyajikan hidangan sehari-hari keluarga tentunya memerlukan pelatihan untuk menambah kompetensinya dalam bidang kuliner.

Berdasarkan gambaran situasi di atas dalam rangka pemanfaatan kekayaan alam Nusantara, khususnya pemanfaatan secara maksimal bahan makanan lokal yang berasal dari umbi menjadi variasi hidangan baru yang lebih berkualitas dan aman dikonsumsi perlu dilakukan pelatihan bagi masyarakat tidak saja perilaku bisnis kuliner tradisional, juga ibu rumah tangga. Dengan ini Kelompok KKN UNPAND berkontribusi dalam pelatihan pengolahan makanan berbahan dasar local.

Ed: Dheny; Sintya; Latifa PP; Ullinnuha IKH; Iqbal

Ikuti tulisan menarik Kelas Wiramuda lainnya di sini.