Pengertian Ragam Bahasa dan Laras Bahasa
Jumat, 8 November 2024 06:54 WIBArtikel ini menjelaskan tentang pengertian dari ragam bahasa dan laras bahasa serta fungsi-fungsinya.
Pengertian Bahasa
Bahasa adalah sistem lambang bunyi yang digunakan untuk berkomunikasi, berinteraksi, dan mengidentifikasi diri. Artinya bahasa memiliki fungsi penting dalam kehidupan masyarakat, di antaranya sebagai Alat komunikasi, Penanda identitas, Penanda stratifikasi sosial. Contohnya Dengan berbahasa kita mampu menjalin suatu bisnis yang kita miliki maupun bisnis suatu perusahaan. Pada bagian ini saya akan membuat artikel yang menjelaskan beberapa pengertian dari ragam bahasa, jenis-jenis ragam bahasa, fungsi kata baku, contoh dari ragam bahasa baku dan formal, serta pengertian dari laras bahasa.
1.Ragam Bahasa
Ragam bahasa adalah variasi cara berkomunikasi seseorang untuk mencapai tujuan yang sama. Artinya ragam bahasa menjadi fokus pembicaraan ketika bahasa dikaitkan dengan aspek kemasyarakatan. Seperti yang disampaikan Lauder, Yuwono, & Kushartanti (2005).
Ragam bahasa tidak berfungsi sebagai atribut tetap seorang pembicara atau bahasawan yang kompeten biasanya menguasai berbagai jenis ragam bahasa dan mampu menyesuaikan ragam yang dipakai dengan situasi dan tujuan berbahasa. Dalam pengertian ini, ragam bahasa berkontras dengan dialek, yaitu varian dari sebuah bahasa yang berbeda-beda menurut kelompok pemakai atau wilayah penuturan.
2. Jenis-jenis Ragam Bahasa
Berdasarkan cara pandang penutur, ragam bahasa dibagi menjadi empat, yaitu (ragam dialek, ragam terpelajar, ragam resmi, dan ragam tak resmi).
a. Ragam Dialek
Ragam daerah/dialek adalah variasi bahasa yang dipakai oleh kelompok bahasawan ditempat tertentu (lihat Kridalaksana. 1993:42). Dalam istilah lamadisebut dengan logat.logat yang paling menonjol yang mudah diamati ialah lalal (lihat Sugono, 1999:11). Logat bahasa Indonesia orang Jawa tampak dalam pelafalan /b/ pada posisi awal nama-nama kota, seperti Bandung, Banyuwangi, atau realisai pelafalan kata seperti pendidi’an, tabra'an, kenai'an, gera'an. Logat daerah paling kentara karena tata bunyinya. Logat indonesia yang dilafalkan oleh seorang pendengar dapat dikenali, misalnya. karena tekanan kata yang amat jelas; logat indonesia orang bali dan jawa, karena pelaksanaan bunyi /t/ dan /d/-nya. Ciri-ciri khas yang meliputi tekanan, turun naiknya nada, dan panjang pendeknya bunyi bahasa membangun aksen yang berbeda-beda.
b. Ragam Terpelajar
Tingkat pendidikan penutur bahasa indonesia juga mewarnai penggunaan bahasa indonesia. Bahasa indonesia yang digunakan oleh kelompok penutur berpendidikan tampak jelas perbedaannya dengan yang digunakan oleh kelompok penutur yang tidak berpendidikan. Terutama dalam pelafalan kata yang berasal dari bahasa asing, seperti contoh penyebutan Pidio artinya Video, Pilem artinya Film, Komplek artinya Kompleks, Pajar artinya Fajar, Pitamin artinya Vitamin, terkadang memang seperti itu dalam penyebutannya.
c. Ragam resmi
Ragam resmi adalah bahasa yang digunakan dalam situasi resmi, seperti pertemuan-pertemuan, peraturan-peraturan, dan undangan-undangan, ada beberapa ciri dalam ragam bahasa resmi yaitu:
-Menggunakan unsur gramatikal secara eksplisit dan konsisten;
-Menggunakan imbuhan secara lengkap;
-Menggunakan kata ganti resmi;
-Menggunakan kata baku;
-Menggunakan EYD;
-Menghindari unsur kedaerahan.
d. Ragam tak resmi
Ragam takresmi adalah bahasa yang digunakan dalam situasi takresmi. seperti dalam pergaulan, dan percakapan pribadi, seperti dalam pergaulan. dan percakapan pribadi (lihat Kerai',1991:6). Ciri- ciri ragam bahasa tidak resmi kebalikan dari ragam bahasa resmi. Ragam bahasa bahasa tidak resmi ini digunakan ketika kita berada dalam situasi yang tidak normal.
Ragam bahasa resmi atau takresmi ditentukan oleh tingkat ke forma Ian bahasa yang digunakan. Semakin tinggi tingkat kebakuan suatu bahasa, derarti semakin resmi bahas yang digunakan. Sebaliknya semakin rendah pula tingkat keformalannya. makin rendah pula tingkat kebakuan bahasa yang digunakan. (lihat Sugono, 1998:12-13). Contoh : Bahasa yang digunakan oleh bawahan kepada atasan adalah bahas resmi sedangkan bahasa yang digunakan oleh anak muda adalah ragam bahasa santaitak resmi.
3.Fungsi kata Baku
Fungsi kata baku adalah untuk mempersatukan sekelompok orang menjadi satu kesatuan masyarakat bahasa. Dengan katalain, Kata baku digunakan dalam konteks formal dan resmi, seperti dalam dokumen-dokumen pemerintahan, pendidikan, dan juga media massa.
4.Contoh Ragam Bahasa Bakau dan Formal dalam kehidupan sehari-hari
Biasanya sering kali menemukan bahasa baku dan formal yang ada dikehidupan sehari-hari kita seperti, dalam pidato, presentasi, atau dokumen tertulis seperti surat-surat resmi. Contohnya ketika kita mendengarkan pidato ditelevisi, presentasi bisnis pada pekerjaan kita, maupun saat kita menerima surat resmi.
5.Pengertian Laras Bahasa
Laras bahasa merupakan kesesuaian antara bahasa dengan fungsi khusus dalam pemakaiannya, dengan katalain, setiap jenis laras bahasa memiliki karakteristik tersendiri, baik dari pemilihan kata (diksi), format, dan gaya bahasanya.
Nah sekian penjelasan dari saya mengenai apa itu pengertian dari ragam bahasa, jenis-jenis ragam bahasa, fungsi kata baku, contoh dari ragam bahasa baku dan formal, serta pengertian dari laras bahasa. Dukung terus saya untuk tetap menulis yaaa Terimakasih dan sampaijumpa di Artikel selanjutnya.
Penulis: Purnama Wijaya
Editor: Purnama wijaya
Penulis Indonesiana
0 Pengikut
Pengertian Ragam Bahasa dan Laras Bahasa
Jumat, 8 November 2024 06:54 WIBKalimat dan Unsur-unsur Pembentuknya
Selasa, 5 November 2024 19:46 WIBBaca Juga
Artikel Terpopuler