x

Pesan Bahaya Rokok

Iklan

rohmen ditahan

Penulis Indonesiana
Bergabung Sejak: 26 April 2019

Sabtu, 27 April 2019 20:06 WIB

Momen Pas Untuk Berhenti Merokok

Bulan Ramadan merupakan momen yang pas buat berhenti merokok

Dukung penulis Indonesiana untuk terus berkarya

Hari ini, pemerintah mulai memberlakukan kemasan rokok dengan gambar mengerikan. Beberapa hari lagi Ramadan akan tiba. Bagi anda yang perokok, utamanya anda yang muslim dan menjalankan puasa, inilah momen tepat untuk berpisah dari rokok. Dulu saya perokok berat. Jika ditotal, saya sudah merokok 17 tahun. Kebiasaan itu, tanpa sadar berhenti pada Ramadan dua tahun lalu.

Saat itu saya pengangguran penuh waktu. Saya benar-benar tak punya pekerjaan, apalagi kegiatan. Benar-benar diam di rumah 24 jam. Di rumah kontrakan itu saya tinggal bareng istri dan anak kami. Kami berdua sudah sepakat, saya tak boleh merokok di dalam rumah karena ada anak. Selama menganggur praktis saya tak pernah keluar rumah. Bahkan ke masjid pun tak pernah. Tanpa sadar, banyak diam di rumah membuat saya tak menyentuh merokok. Siang hari, karena puasa, jelas tak merokok. Malam, karena di dalam rumah, tak merokok. Hingga dua pekan, rokok sebungkus hanya kurang beberapa batang. Pekan ketiga rokok sudah tak enak lagi. Lebaran, sudah total berhenti merokok.

Dari pengalaman itu, berhenti merokok saat Ramadan lebih mudah dari pada di hari biasa. Karena, jika anda puasa, anda hanya berjuang melawan candu rokok setengah hari, dari Maghrib sampai  Imsyak. Dari Imsyak hingga buka puasa, otomatis anda berhenti merokok. Lalu di mana anda bisa menghabiskan waktu dari Maghrib sampai Imsyak? Carilah tempat di mana anda susah menyalakan rokok. Misal di dekat anak-anak, di ruangan ber-AC, atau malah di rumah sakit. Dengan dekat para korban rokok, mungkin bisa memotivasi anda untuk segera berhenti merokok. Selain itu, berhenti merokok saat puasa, juga lebih hemat. Teman saya ada yang pernah pake model totok darah. Hanya bertahan tiga hari. Ada juga yang pakai obat, tapi mahal. Metode puasa ini, saya tak keluar uang. Jika niat, tingkat keberhasilannya 99 persen.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Saya tahu, berhenti merokok memang tak mudah. Apalagi di fase awal.  Saya sudah coba berkali-kali tapi gagal. Ini karena efek balikan alias withdrawal akan menyerang selama 3-4 pekan pertama.  Efek ini membuat perokok tersiksa dan sakaw saat tak bisa menghisap asap tembakau. Siksaan bisa berupa mulas, mual, tenggorokan berdahak, pusing, kesemutan, bahkan insomnia. Namun jika fase ini berhasil dilalui, siksaan ini akan lenyap. Tubuh akan normal kembali. Dulu, saat masih merokok, hawa panas akan menyerang dada dan kaki saat olah raga. Kini hawa panas itu tak ada lagi.

Selamat mencoba

Ikuti tulisan menarik rohmen ditahan lainnya di sini.


Suka dengan apa yang Anda baca?

Berikan komentar, serta bagikan artikel ini ke social media.












Iklan

Terpopuler

Terkini

Ekamatra

Oleh: Taufan S. Chandranegara

16 jam lalu

Terpopuler