Iniaja Films Siap Rilis Film Perdananya di Bioskop

***

Pada tahun 2023 silam, berdirilah perusahaan yang bergerak didunia Industri kreatif dan perfilman bernama Creative Indo Pictures yang saat ini telah berganti nama menjadi Iniaja Films.

Perusahaan ini digagas pemuda asal Jember bernama Abraham Abdiel Arya Putra Yudianto. Ia mengawali sebagai content creator lalu pada 2023 terjun di dunia story telling hingga perfilman tanah air.

Film pertamanya berjudul Jalan Prestasi mendapatkan atensi lebih dari masyarakat luas. Film ini menjuarai lomba yang diselenggarakan salah satu perusahaan di Surabaya, Jawa Timur.

Hal itu masih berlanjut hingga saat ini lewat karya-karyanya yang berjudul Aku Ingin Seperti itu hingga film perdana horror-nya berjudul Disaat Lengah yang merupakan salah satu alasan sehingga memotivasinya bisa bertahan di dunia perfilman sampai saat ini. 

Selain itu, kecenderungannya terhadap dunia seni visual adalah ketika ia masih di bangku SMK,pada saat itu ia memilih untuk masuk di jurusan multimedia,yang juga selaras dengan apa yang ia kerjakan saat ini. Maka daripada itu, Abraham memutuskan untuk membangun sebuah rumah produksi kecil yang ia rintis sejak 10 Juli 2023 yang dimana telah menciptakan beberapa judul film yang tentu bukan hanya menghibur tapi menginspirasi banyak orang,ungkapnya.

Seiring berjalannya waktu, dalam kesenjangan waktu yang ia rasakan. Terpikirkan dalam benaknya untuk kembali memproduksi film panjang dengan skala jangkauan lebih luas lagi ,yang juga menjadi mimpinya untuk bisa menampilkan film nya diberbagai festival film hingga di layar bioskop. Dimana pada tahun 2025 ini, ia tengah mempersiapkan film panjang pertamanya untuk di tayangkan di salah satu festival film di Jogja dan rencananya juga akan ditayangkan serentak di bioskop Indonesia,tulis dalam cuitan social media miliknya tersebut.

Film berjudul "Selagi Masih Ada" itu tengah dalam proses pengembangan dan dipersiapkan untuk masuk ke tahap pra-produksi yang akan segera ia lakukan ditahun 2026 nanti. Ide cerita itu muncul, ketika Ia harus mengalami kenyataan yang pahit dalam hidupnya. Ia tulis di salah satu novel online yang berjudul sama , mengkisahkan kehidupan anak tunggal yang harus menjadi tulang punggung keluarga dimana keadaan ekonomi yang tidak stabil dan takdir yang tak diduga dimana ia harus mengubur mimpinya untuk bisa berkuliah, karena ia harus bersusah payah untuk menjadi salah satu harapan keluarga, meskipun pada akhirnya kenyataan pahit terjadi pada hidupnya, hal tragis terjadi dalam kehidupannya ia harus kehilangan kedua orang tuanya,suatu kenyataan yang tidak ia harapkan.

Abraham mengaku kerap merasakan hal yang sama yang dialami tokoh dalam cerita yang ia tulis itu, kenyataan pahit yang tidak banyak orang sanggup menjalaninya,ungkapnya.

Dan ia berharap lewat film ini bukan hanya memberikan pelajaran pada dirinya sendiri, namun juga menginspirasi dan menginspirasi banyak orang,sehingga lewat cerita yang akan ia sampaikan lewat filmnya tersebut bisa menjadi kekuatan dan pembelajaran penting bagi kita sebagai manusia,untuk tetap bersyukur dengan keadaan yang ada, karena takdir dan rencana yang Tuhan sudah siapkan tidak ada yang mengerti, sekalipun proses berliku-liku,akan ada saatnya semua akan indah pada waktunya,hanya saja tinggal menunggu waktu dan prosesnya, ungkapnya dalam cuitannya itu. 

Dari film yang ia garap tahun yang akan mendatang, tidak hanya menginspirasi dirinya sendiri sebagai seorang produser dan sutradara. Namun, bisa menjadi titik balik untuk tetap menjalani prosesnya, yang tentu tidak mudah dan berliku-liku, dan membutuhkan waktu yang lama,pungkasnya.