Dosen Universitas Indraprasta PGRI (Unindra) - Ketua Dewas DPLK SAM - Asesor LSP Dana Pensiun - Pendiri TBM Lentera Pustaka Bogor - Doktor Manajemen Pendidikan Pascasarjana Unpak - Ketua IKA BINDO FBS Univ. Negeri Jakarta (2009 s.d sekarang), Pengurus IKA UNJ (2017-sekarang). Penulis dan Editor dari 54 buku. Salam literasi

Kuis DPLK untuk Pekerja, Berapa Skor Kesadaran Akan Pentingnya Hari Tua?

3 jam lalu
Bagikan Artikel Ini
img-content
6 alasan pekerja tidak siap pensiun
Iklan

Kuis DPLK buat Pekerja, Seberapa Paham Pekerja tentang Dana Pensiun? Berapa skor kita tentang persiapan pensiun, cari di sini infonya

Banyak pekerja di Indonesia tidak paham dana pensiun, khususnya Dana Pensiun Lembaga Keuangan (DPLK). Maka wajar, hari ini 9 dari 10 pekerja sama sekali tidak siap pensiun. Bahkan 1 daru 2 pensiunan di Indonesia saat ini sangat menggantungkan transferan dari anaknya setiap bulan untuk memenuhi biaya hidupnya di hari tua. Dana pensiun sering kali diabaikan pekerja di masa bekerja.

 

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Memang perlu dibuktikan, seberapa paham pekerja tentang dana pensiun? Bila banyak yang belum paham, berarti edukasi dana pensiun ada masalah. Bila sudah banyak paham, berarti tingkat kepedulian terhadap hari tua – masa pensiun masi rendah. Maka dibutuhkan “alat” untuk mengukur pengetahuan (awareness evidence) dan pemahaman pekerja tentang konsep dana pensiun dan manfaat DPLK. Sekaligus untuk mengukur efektivitas edukasi dana pensiun.

 

Berikut adalah 10 soal kuis DPLK untuk mengukur sejauh mana pekerja atau karyawan memahami pentingnya menabung untuk masa pensiun. Ada 10 soal yang harus dijawab untuk menunjukkan skor (nilai akhir) sebagai tingkat literasi dana pensiun sekaligus pengetahuan tentang dana pensiun. Bagi pengelola DPLK, hal ini bisa menjadi bagian dari progress edukasi yang dijalankan, sudah baik atau belum?

 

Kuis ini penting, sebab bisa memperlihatkan  kesadaran pekerja terhadap dana pensiun dari waktu ke waktu. Di samping  untuk menggali sikap dan kebutuhan pekerja akan dana pensiun dan menunjukkan “gap” antara pengetahuan dan perilaku. Banyak yang tahu pentingnya pensiun tapi belum punya DPLK.  Bagus juga untuk edukasi bagi pekerja yang awam dana pensiun atau pekerja yang sudah sadar pensiun tapi belum bertindak untuk siapkan tabungan pensiun.

 

Berikut 10 soal kuis DPLK untuk dijawab pekerja, sekaligus menggambarkan tingkat pengetahuan tentang DPLK berada di posisi “tinggi – cukup – rendah” atas jawaban yang diberikan. Selamat menjawab “kuiz DPLK dengan 10 soal” di bawah ini:

1. DPLK adalah singkatan dari…
a. Dana Pensiun Lembaga Keuangan
b. Dana Pinjaman Lembaga Keuangan
c. Dana Pembiayaan Lembaga Kredit
d. Dana Pendidikan Lembaga Keuangan
 
2. Pernyataan tentang DPLK di bawah ini yang paling tepat dan benar adalah:
a. DPLK merupakan program pensiun yang diselenggarakan untuk memberikan kesinambungan penghasilan saat tidak bekerja lagi.
b. DPLK merupakan dana pensiun yang iurannya dapat diberikan oleh pekerja maupun pemberi kerja.
c. DPLK merupakan Dana Pensiun yang dibentuk oleh Lembaga Jasa Kenuangan tertentu, selaku pendiri, yang ditujukan bagi karyawan yang diikutsertakan oleh pemberi kerjanya dan/ atau perorangan secara mandiri.
d. DPLK merupakan penyelenggara program pensiun iuran pasti (PPIP).
 
3. Berikut ini adalah alasan pentingnya memiliki dana pensiun seperti DPLK, kecuali:
a Biaya hidup yang tinggi dan naik dari tahun ke tahun (INFLASI)
b. Masa Pensiun yang “panjang” membutuhkan biaya yang besar
c. Mempertahankan gaya hidup di masa pensiun seperti saat masih bekerja
d. Untuk membayar utang di masa pensiun
 
4. POJK yang mengatur tentang penyelenggaraaan usaha dana pensiun adalah:
a. POJK No. 27/2023
b. POJK No. 35/2024
c. POJK No. 34/2014
d. POJK No. 4/2023
 
5. Program Pensiun yang iurannya ditetapkan dalam Peraturan Dana Pensiun dan seluruh iuran serta hasil pengembangannya dibukukan pada rekening masing-masing peserta sebagai Manfaat Pensiun adalah:
a. Jaminan Pensiun
b. Jaminan Hari Tua
c. Program Pensiun Iuran Pasti
d. Program Pensiun Manfaat Pasti
 
6. Manfaat pensiun adalah:
a. Manfaat berupa uang yang diterima pada saat peserta pensiun.
b. Manfaat yang diterima oleh peserta baik secara berkala dan/atau sekaligus.
c. Manfaat yang diterima oleh peserta baik secara berkala dan/atau sekaligus sebagai penghasilan hari tua yang dikaitkan dengan usia pensiun, masa kerja, dan/atau masa mengiur.
d. Manfaat yang diterima oleh peserta sebagai penghasilan hari tua yang dikaitkan dengan usia pensiun, masa kerja, dan/atau masa mengiur.
 
7. Kerugian investasi yang dialami oleh peserta DPLK menjadi tanggungan:
a. Peserta.
b. Pemberi Kerja.
c. Pengelola DPLK.
d. Ketiganya benar.
 
8. Dana Pensiun adalah:
a. Badan hukum yang mengelola dan menjalankan program yang menjanjikan manfaat pensiun.
b. Badan hukum yang memastikan kesinambungan penghasilan di masa pensiun.
c. Penyelenggara program pensiun baik program pensiun iuran pasti (PPIP) maupun program pensiun manfaat pasti (PPMP)
d. Lembaga yang menyelenggarakan program pensiun.
 
9. Berikut ini adalah keuntungan seorang karyawan menjadi peserta DPLK:
a. Iuran menjadi pengurang pajak penghasilan (PPh21).
b. Hasil investasi pada bidang investasi tertentu bebas pajak sampai dengan manfaat program dibayarkan.
c. Adanya jaminan kesinambungan penghasilan di masa pensiun.
d. a, b, dan c benar.
 
10. Manfaat DPLK akan dibayarkan kepada peserta ketika…
a. Peserta jatuh sakit
b. Peserta pensiun atau mencapai usia usia pensiun yang ditetapkan
c. Peserta terkena Pemutusan Hubungan Kerja (PHK)
d. Peserta menikah

 

Sudah dijawab semua? Keren. Berapa skor yang diperoleh dari jawaban Anda, berikut tabel yang menunjukkan tingkat “Tingkat Pengetahuan Dana Pensiun (DPLK)” yang Anda miliki.

 

Jumlah Jawaban Salah

Kategori Pengetahuan

Arti & Implikasinya

1 – 3

Tinggi (Well-informed)

Pekerja sudah memahami konsep dasar DPLK dan pentingnya perencanaan pensiun. Hanya butuh penguatan informasi lanjutan (misal manfaat pajak, strategi investasi, atau pilihan program).

4 – 6

Cukup (Moderate awareness)

Pekerja memiliki pemahaman umum, tetapi masih terdapat miskonsepsi penting. Perlu edukasi tambahan melalui simulasi manfaat, cerita inspiratif, atau pelatihan singkat tentang DPLK.

7 atau lebih

Rendah (Low awareness)

Pekerja belum memahami konsep dasar DPLK maupun pentingnya menabung untuk pensiun. Ini menandakan low pension literacy dan menjadi prioritas utama untuk intervensi edukasi.

 

Tentu bila ingin tahu skor yang diperoleh atas jawaban Anda, dapat menghubungi saya. Tapi intinya dari kuis DPLK ini adalah menjadi cermin kesadaran (awareness) + peta kebutuhan (needs) + bukti dampak (evidence) yang semuanya penting untuk meningkatkan kesadaran akan pentingnya mempersiapkan masa pensiun atau hari tua kita.  Salam #YukSiapkanPensiun #EdukasiDanaPensiun #EdukatorDanaPensiun

 

 

 

 

 

 

Bagikan Artikel Ini

Baca Juga











Artikel Terpopuler