x

Iklan

Redaksi Indonesiana

Penulis Indonesiana
Bergabung Sejak: 29 Februari 2020

Sabtu, 27 April 2019 20:06 WIB

Surga yang Tersembunyi di Pujon Malang

Pujon memiliki banyak objek wisata alam, karena letaknya yand dikelilingi pegunungan. Air terjun / coban adalah wisata yang banyak terdapat di Pujon.

Dukung penulis Indonesiana untuk terus berkarya

Pujon adalah sebuah kecamatan di kabupaten Malang yang dikelilingi perbukitan dan gunung, antara lain : Gunung Biru, Gunung Argowayang, Gunung Gentong Growah, Gunung Dworowati, Gunung Kukusan, Gunung Parangklakah, Gunung Kawi, Gunung Cemoro Kandang dan Gunung Anjasmoro. Kondisi alam Pujon yang berada di dataran tinggi membuat sektor pertanian dan peternakan menjadi komoditas utama masyarakatnya.

Hampir seluruh warga Pujon bermata pencaharian sebagi petani sayur dan peternak sapi perah. Selain itu, di daerah desa Madiredo dan Tawangsari digunakan sebagai sektor utama penghasil buah apel malang. Disamping suburnya tanah untuk pertanian, Pujon juga dikenal memiliki banyak tempat wisata alam yang menakjubkan. Diantaranya yang terkenal adalah air terjun Coban Rondo dan wisata paralayang gunung Banyak.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Ada beberapa objek wisata yang masih kurang dikenal di dunia luar, misanya air terjun Coban Manten atau juga disebur Coban Kembar berada di ketinggian 1.300 diatas permukaan laut, disebut Coban Manten karena posisi dua air terjun ini sejajar, sepeti sepasang pengantin saat di pelaminan. Coban Manten meiliki tinggi 85 meter,dan dikelilingi tebing yang tinggi.

Akses menuju Coban Manten terbilang cukup sulit rute perjalanan sepanjang 4 km dari Coban Rondo bisa ditempuh selama 2-3 jam. Trek yang masih sangat alami dengan lereng dan hutan pinus yang asri wajib dikunjungi oleh pecinta alam atau Backpacker. jalanan yang sulit dan licin ketika musim hujan serta banyaknya semak belukar membuat trek ini lebih banyak dilalui oleh pendaki gunung daripada wisatawan.

Perjalanan bisa ditempuh melalui bumi perkemahan Coban Rondo, setelah berada di bumu perkemahan Coban Rondo, anda harus berjalan keatas menuju hutan pinus. Jalanan setapak akan sering anda temui selama perjalanan. Di persimpangan-persimpangan kecil, anda tidak perlu bingung, karena telah dipasang tanda panah kearah Coban Manten.

Setelah anda melewati hutan pinus yang sangat asri, anda akan berjalan menanjak di jalanan setapak. Setelah itu anda akan 3 kali mnyeberang sungai kecil yang jernih. Sekitar 15 menit kemudian anda akan sampai di jalan setapak dengan tebing persawahan di sisi kanan, anda akan mulai mendengar suara dari derasnya air terjun Coban Manten.

Baca juga : Wisata Jatim Park 2 Malang

Beberapa menit lagi anda akan sampai di lokasi air terjun Coban Manten. Anda akan menyaksikan indahnya dua air terjun yang saling berjajar bak pengantin, dengan dikelilingi pepohonan yang rindang. Air yang saat jernih dijamin akan menyegarkan badan anda. Bebatuan yang berada di bawah air terjun juga sangat cantik untuk berfoto. Dari mitos yang ada, jika anda dan pasangan anda berkunjung ke air tejun Coban Manten, maka hubungan anda akan awet dan hingga ke pelaminan.

Lelah saat perjalanan anda tad akan terbayarkan dengan keeksotisan air trjun Coban Manten. Tidak sia-sia anda berjalan di trek yang sulit dan panjang untuk bisa menyaksikan surga air terjun di Pujon yang tersembungi. 

 

Ikuti tulisan menarik Redaksi Indonesiana lainnya di sini.


Suka dengan apa yang Anda baca?

Berikan komentar, serta bagikan artikel ini ke social media.












Iklan

Terpopuler

Terkini

Terpopuler