x

Iklan

Fathur Rozi

Selain aktif di SPORTS EVENT, saya ingin Berbagi Inspirasi & Solusi kepada sesama melalui WWW.SILATURAHIM.CO.ID untuk masa depan yang lebih baik.
Bergabung Sejak: 26 April 2019

Sabtu, 27 April 2019 20:06 WIB

Sedekah Dibalas 30x Lipat

Salah satu sedekah terbaik adalah ketika kita ikhlas bersedekah meskipun dalam keadaan kekurangan. Disinilah kita diuji, apakah kita akan tetap bersedekah.

Dukung penulis Indonesiana untuk terus berkarya

Salah satu sedekah terbaik adalah ketika kita dengan ikhlas bersedekah meskipun dalam keadaan kekurangan. Disinilah kita diuji, apakah kita akan memberikan sisa harta yang kita miliki pada orang yang sangat membutuhkannya. Di satu sisi, kita ingin sekali membantu orang yang sangat membutuhkan. Di sisi lain, sisa harta tersebut juga sangat diperlukan oleh anak istri. Apa yang harus kita lakukan?

Ada sepasang suami istri muda yang hidupnya lagi susah. Sang suami baru saja kena PHK dan tidak mendapat pesangon sedikitpun. Dia harus menghidupi istri dan dua anaknya yang masih kecil. Saat itu, uang yang tersisa hanya cukup untuk satu atau dua hari saja. Tinggal bagaimana mereka bisa mengaturnya. Setelah itu belum tahu darimana dapat uang untuk hari-hari selanjutnya.

Suatu pagi ketika sang suami sedang menjemur pakaian, datanglan seorang gadis dengan mata berkaca-kaca meminta tolong. “Maaf Pak, saya mengganggu. Saya dari Cikampek dan mau pergi ke Plered. Saya kehabisan uang. Kalau Bapak berkenan, saya mau menjual kerudung saya ini. Saya sudah tidak punya apa-apa lagi.”

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Sang suami terdiam, bingung mau bilang apa. Tapi dia minta si gadis untuk menunggu sebentar. Dia lalu menemui istrinya dan menceritakan permasalahan gadis itu. Kemduian dia bilang pada istrinya, “Berapa uang kita yang masih tersisa?”

“Tinggal dua puluh ribu, Mas” jawab istrinya.

“Bagi dua ya .. Kita sedekahkan yang setengahnya,” kata sang suami dengan suara lirih.

Istrinya setuju. Kini giliran dia yang berpikir keras. Uang tinggal Rp 10,000. Apa cukup untuk memenuhi kebutuhan satu hari ini? Dia perlu susu untuk anaknya yang masih bayi dan memenuhi kebutuhan makan dan minun anggota keluarga lainnya. Tapi dia tidak berpikir panjang. Dia sudah mantap untuk memberikannya pasa si gadis yang memang sangat membutuhkan. Dia yakin pasti Allah akan memberi jalan untuk memenuhi kebutuhannya.

Dia temui lagi si gadis yang sedang menunggunya. “Berapa yang kamu perlukan untuk pergi ke Plered?” tanya sang suami.

“Sekitar Rp 6.000,- Pak,” jawabnya.

“Baiklah. Ini ada uang Rp 10.000,- Ambillah. Hanya ini yang bisa saya berikan. Semoga bisa membantu.”

Kemudian gadis itu menyodorkan kerudungnya. “Ini kerudungnya, Pak.”

Sang suami menggeleng. “Tidak usah. Pakailah lagi kerudungmu. Bantuan saya tidak seberapa. Semoga bisa sampai di Plered dengan selamat.” Gadis itu berulang-ulang mengucapkan terima kasih lalu berpamitan untuk melanjutkan perjalanan.

Di malam hari, sang suami pergi ke acara pengajian yang jaraknya 4 km. Dia terpaksa jalan kaki karena uang yang tersisa hanya Rp 2.000,-. Setelah pengajian selesai, Ustadz yang mengisi pengajian menghampirinya. “Ini ada titipan dari seseorang,” sambil menyodorkan amplop. Dia cukup terkejut dan bertanya, “Dari siapa ya Ustadz? Titipan apa ini?”

Ustadz hanya tersenyum. “Sepertinya itu uang. Dari siapa ini, tidak perlu tahu. Insya Allah ini halal. Katanya ini sebagai hadiah …”

Sang suami tidak bertanya lebih lanjut. Dia bersyukur, masih ada orang yang memperhatikan kondisi keluarganya yang lagi dirundung masalah keuangan. Dia kemudian berpamitan dan minta Ustadz untuk menyampaikan terima kasihnya kepada orang yang telah memberikan hadiah.

Sampai di rumah, dia tidak sabar untuk segera memberitahu istrinya tentang kabar baik ini. Berdua dengan istri, dibukanya amplop pemberian seseorang tersebut. Subhanallah. Isinya uang sebanyak Rp 300.000,-. Jumlah yang banyak untuk pasangan muda itu. Tak henti-hentinya mereka bersyukur. Mereka kini memiliki uang yang cukup untuk memenuhi kebutuhan hidupnya dalam beberapa minggu ke depan.

Istrinya berucap, “Allah selalu mengganti sekecil apapun kebaikan yang kita lakukan. Mungkin ini balasan dari sedekah yang Mas berikan pagi tadi.”

Ikuti tulisan menarik Fathur Rozi lainnya di sini.


Suka dengan apa yang Anda baca?

Berikan komentar, serta bagikan artikel ini ke social media.












Iklan

Terpopuler

Ekamatra

Oleh: Taufan S. Chandranegara

2 hari lalu

Kisah Naluri

Oleh: Wahyu Kurniawan

Selasa, 23 April 2024 22:29 WIB

Terkini

Terpopuler

Ekamatra

Oleh: Taufan S. Chandranegara

2 hari lalu

Kisah Naluri

Oleh: Wahyu Kurniawan

Selasa, 23 April 2024 22:29 WIB