x

Iklan


Bergabung Sejak: 1 Januari 1970

Sabtu, 27 April 2019 20:06 WIB

LKPJ Pemrov Jambi Mendapat Nilai CC

Berita Ekonomi

Dukung penulis Indonesiana untuk terus berkarya

Walaupun banyak kondisi yang terjadi, diluar dugaan. Tetapi Pemerintah Provinsi Jambi telah berupaya Semaksimal mungkin, dalam menghadapi berbagai tantangan dalam pertumbuhan eknomi, sehingga. Provinsi Jambi masih mampu menekan angka kemiskinan, dan angka pengang guran ketingkat yang lebih rendah.

                       

“Tahun 2016, merupakan masa transisi. Banyak kondisi yang terjadi, diluar dugaan. Untuk mencapai serapan anggaran 100 persen di lapangan, banyak hal yang harus dipertimbangkan, terkait adanya kebijakan Pemerintah Pusat,” ungkap Gubernur Jambi, H. Zumi Zola Zulkifli, S.TP, MA.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Dalam rapat Paripurna di Gedung DPRD Provinsi Jambi, Senin, akhir Maret 2017 yang lalu, Gubernur H. Zumi Zola Zulkifli, S.TP, MA menyampaikan Laporan Keterangan Pertanggung jawaban (LKPJ) tahun pertama, 2016.

Masa kepemimpinan H. Zumi Zola Zulkifli, S.TP, MA sebagai Gubernur Jambi periode 2016-2021. Menurut Zumi Zola, “LKPJ yang disampaikan olehnya, merupakan gambaran, tentang pelaksanaan program dan kegiatan kerja yang diselenggarakan oleh perangkat daerah, Provinsi Jambi, selama tahun 2016.

Informasi Pertanggungjawaban atas penyelenggaraan pembangunan kepada publik ini disampai kan melalui DPRD, dalam setiap tahunnya. Menurut Zumi Zola, dalam tahun 2016. Pendapatan daerah yang semula di targetkan sebesar Rp 3,433 triliun, terealisasi sebesar Rp 3,394 triliun, atau sebesar 98,84 persen.

Menurut Zumi Zola, jumlah pemasukan ini, lebih tinggi dari tahun sebelumnya Rp 3,129 triliun atau meningkat Rp 264,509 miliar, atau bertambah 8,45 persen. Untuk perkembangan ekonomi Provinsi Jambi di tahun 2016. Menunjukkan peningkatan sebesar 4,37 persen, lebih tinggi diban dingkan dengan tahun 2015, sebesar 4,20 persen.

Selain itu, jumlah angkatan kerja di Provinsi Jambi pada bulan Agustus 2016, mengalami pening katan sebanyak 71.400 orang, apabila dibandingkan pada periode tahun 2015, mencapai 1,692 juta orang. Pada bidang kesehatan, penyakit yang berpotensi Kejadian Luar Biasa (KLB) pada tahun 2016 mengalami penurunan, dari 31 KLB pada tahun 2015 menjadi 20 KLB.

Untuk kegiatan Industri Kecil, Menengah dan Besar (IKMB) terus menunjukkan peningkatan. sebesar 3,20 persen. Pada tahun 2016 tercatat sebanyak 28.972 unit usaha, meningkat dari tahun 2015 yang tercatat sebanyak 28.075 unit usaha. Demikian halnya dengan Penyerapan tenaga kerja mengalami peningkatan 2,88 persen. Pada tahun 2015 jumlah penyerapan tenaga kerja sebanyak 113.251 orang, pada tahun 2016 menjadi 116.509 orang.

Demikian halnya dengan nilai investasi tahun 2016 terserap Rp16,484 triliun, meningkat 2,45 persen, dibanding tahun 2015, sebesar Rp16,090 triliun. Pada bidang ketahanan pangan, dan  ketersediaan energi dari bahan pangan, berdasarkan neraca bahan makanan sebesar 2.854 kilo kalori/kapita/hari, telah melebihi dari angka ketersediaan ideal sebesar 2.400 kilo kalori/kapita/ hari.

Gubernur Jambi Zumi Zola juga menerangkan, tentang sub sektor peternakan, melalui Unit Pelaksana Teknis Daerah (UPTD.) Kebun Binatang Taman Rimba Jambi, berhasil memberikan kontribusi Pendapatan Asli Daerah (PAD) sebesar Rp2,716 miliar. Menurut Zumi Zola, PAD ini lebih besar dari tahun sebelumnya, yang hanya mencapai Rp2,215 miliar.

Produksi perikanan, dari hasil budidaya pada tahun 2016, sebesar 67.455 ton, meningkat sebesar 48,4 persen, dari tahun sebelumnya 2015, sebesar 45.438 ton. Termasuk produksi perikanan tangkap. Tahun sebelumnya 2015 hanya mencapai 50.648 ton, dan pada tahun 2016 menjadi  54. 460 ton, atau meningkat sebesar 7,5 persen.

Terkait akuntabilitas kinerja pemerintah Provinsi Jambi pada tahun 2016 ini, mendapatkan nilai dari Badan Pusat Statistik (BPS) Provinsi Jambi, dengan klasifikasi “CC,” dengan pengertian, termasuk dalam kategori cukup baik, ujar Zumi Zola.(Djohan) Jambi

Ikuti tulisan menarik lainnya di sini.


Suka dengan apa yang Anda baca?

Berikan komentar, serta bagikan artikel ini ke social media.












Iklan

Terpopuler

Terkini

Terpopuler