Tuntutan profesionalisme dalam aktifitas kerja sebagai prajurit TNI, tidak semata-mata sekedar teori saja ,tetapi praktek di lapangan juga ikut berperan besar dalam menunjang keberhasilan setiap tugas terkait tugas pokok dan fungsi. Kodim 0809/Kediri mengadakan pembinaan peningkatan kemampuan aparat komando kewilayahan yang ditujukan kepada seluruh anggota Koramil jajaran Kodim Kediri, senin (10/07/2017)

Dengan mengambil setting di aula Makodim Kediri, dibuka langsung Kasdim Kediri, Mayor Inf Joni Morwantoto dengan didampingi Pasi Ter Kodim Kediri, Kapten Inf Warsito. Mayor Inf Joni Morwantoto mengatakan, “Melalui kegiatan pembinaan Kesiapan Aparat Kewilayahan diharapkan mampu menguasai pengetahuan, memiliki langkah dan tindakan dalam menjalankan tugas binter sehingga akan terpelihara kemampuan aparat komando kewilayahan yang dapat berinteraksi dengan situasi dan kondisi masyarakat yang ada”.

Lanjutnya, tujuan dari kegiatan tersebut adalah untuk meningkatkan kemampuan sebagai aparat komando kewilayahan dalam aplikasi kegiatan Program di lapangan, sehingga dapat membentuk  Ruang Juang, Alat Juang, Kondisi Juang yang Tangguh dan Kemanunggalan TNI dengan Rakyat guna terwujudnya Tugas Pokok TNI AD.

Kapten Inf Warsito menambahkan, pembinaan teritorial yang dilakukan Kodim Kediri pada hakekatnya adalah merupakan suatu upaya dan pekerjaan untuk membantu pemerintah dalam menyiapkan kekuatan pertahanan yang meliputi wilayah pertahanan di darat beserta kekuatan pendukungnya dan terwujudkan kemanunggalan TNI dengan Rakyat.

“Untuk itu, kita perlu meningkatkan kemampuan berkomunikasi sosial yang baik dan terutama bagi prajurit satkowil atau Babinsa harus memiliki kemampuan berbicara, memiliki penampilan dan sikap yang baik, sopan dan tidak arogan sehingga menjadi teladan bagi masyarakat sekelilingnya dengan didukung penguasaan tipologi wilayah dimana bertugas,” jelas Kapten Inf Warsito.

Ikuti tulisan menarik dodik suwarno lainnya di sini.