x

Iklan

Nia S Amira

Penulis Indonesiana
Bergabung Sejak: 26 April 2019

Sabtu, 27 April 2019 20:06 WIB

Benyamin Foo telah Menjodohkan Monogram Asia dengan Jakarta

Pendirian Monogram Asia dilatar-belakangi oleh kegelisahan saat melihat ekosistem fotografi yang ada di Asia

Dukung penulis Indonesiana untuk terus berkarya

Caption foto:

Para fotografer partner Monogram Asia termasuk Michael Kenna, Bellamy Hunt danGathotSubrotoberfotobersama di acara Soft Opening Monogram Asia Space Jakarta (18/11/2017).

 

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

“Ah secangkir kopi dengan racikan yang pas, diseduh dari biji kopi pilihan memang bisa membuat orang lupa akan segalanya, setidaknya rasa nikmat itu yang ingin ditularkan oleh Benyamin Foo, lelaki gagah dari negeri Singa yang lahir 53 tahun lalu. Meski ia bukan pencandu kopi namun semangatnya menularkan ide yang cukup brilian dengan slogan kekinian yakni “Photography, Travel & Coffee” membawa dirinya hingga ke Jakarta.

Tempat Ngopi memang banyak bertebaran di Jakarta, bahkan hingga pinggiran kota yang masih layak disebut kampung sekali pun. Indonesia memang sedang dilanda Coffee lovers dan Jakarta sendiri memiliki jutaan penikmat kopi, namun dari banyaknya tempat Ngopi di Jakarta, rasanya memang belum ada yang secara khusus mengembangkan konsep “one stop place” bagi pecinta Fotografi, Travelling, dan Seni.

Setelah sukses mendukung komunitas seni dan fotografi di kota Singapura, Kuala Lumpur, Bangkok dan Hong Kong, Benyamin Foo telah “menjodohkan” Monogram Asia dengan Jakarta. Soft Opening yang dilakukan pada tanggal 18 November 2017 yang baru lalu telah menandai tempat fisik mereka yang pertama di Asia, yaitu Monogram Asia Space Jakarta. Monogram Asia sendiri didirikan pada tahun 2013 atas inisiatif dari empat pecinta fotografi yang telah sukses di bidangnya masing-masing. Pendirian Monogram Asia dilatar-belakangi oleh kegelisahan saat melihat ekosistem fotografi yang ada di Asia, khususnya Asia Tenggara yang masih jauh tertinggal dibandingkan dengan ekosistem fotografi yang ada di benua barat seperti Eropa dan Amerika. Bangga sebagai orang Asia, Benyamin ingin membuktikan bahwa Asia pun bisa berkompetisi dengan dunia barat, karena Asia memiliki banyak sekali fotografer dengan hasil karya dan portfolio yang menawan. Bersama dengan partner lokal, yang juga merupakan fotografer serta pecinta seni, Monogram Asia akhirnya hadir di Jakarta.

Benyamin Foo founder Monogram Asia yang berlatar-belakang bisnis, karena “harus” mengikuti kehendak orang tua tidak dapat mengingkari panggilan jiwa seninya dan sejak 10 tahun lalu, bapak dua anak yang kesemuanya sedang menuntut ilmu di Inggris ini mulai mendalami Fotografi.

Saad Husein, Creative Director Monogram Asia menjelaskan, Monogram Asia Space Jakarta ingin mengangkat keberadaan fotografi di Asia menjadi sesuatu yang lebih bermakna. Dari bermacam genre, tingkatan, dan kategori secara holistik/menyeluruh, kita berharap space kami –yang disebutnya sebagai "ruang bertemu" dapat menjadi destinasi utama bagi siapapun yang memiliki kecintaan terhadap fotografi untuk berbagi ide kreatif, pengalaman, cerita wisata dan juga foto itu sendiri.

Ia melanjutkan bahwa Monogram Asia juga berkomitmen untuk menjadi platform yang mampu mempromosikan fotografer bertalenta ke demografis yang lebih besar, tidak hanya di Asia namun juga di seluruh dunia. Saad juga berharap melalui kehadiran Monogram Asia Space Jakarta, dapat menjadi peluang kolaborasi, kerja sama dan juga pekerjaan bagi para fotografi melalui platform yang ada terutama di bidang wisata fotografi, pemasaran berbasis acara maupun area publikasi.

Letaknya strategis dan aksesibel di kawasan Jakarta Selatan, Monogram Asia Space Jakarta memang dirancang khusus untuk memberikan gairah para penikmat fotografi. Di bagian Pustaka Buku, para pecinta fotografi dapat melihat seleksi buku fotografi hasil karya fotografer terbaik dunia.

Billy Jayadi, Creative Director Monogram Asia Jakarta mengatakan, “tidak hanya sekadar sebuah tempat ngopi baru, space di Monogram Asia ini dirancang untuk dapat memberikan 360 holistic photography experiences melalui pengenalan bermacam acara fotografi, workshop serta tren baru yang terinspirasi dari ekosistem fotografi di belahan dunia barat yang belum familiar di Asia. Monogram Asia Space Jakarta diharapkan dapat memberikan inspirasi dan memotivasi para pecinta fotografi untuk memotret lebih banyak, dan juga berbagi lebih banyak lagi. Kolaborasi yang unik dengan para fotografer ternama Indonesia seperti Gathot Subroto yang secara internasional sudah diakui prestasinya. Sebagai Ambassador Fujifilm yang mewakili Indonesia di ajang konferensi Internasional, Gathot membuat “8x8 Street Photography Workshop” di Bangkok tahun 2017. Selanjutnya pada bulan April 2018, Monogram Asia akan kembali bekerja sama dengan Gathot untuk menjadi Ambassador “8x8 2018 program” yang akan diselenggarakan di Jakarta bersama fotografer terbaik Indonesia lainnya seperti Safir Makki dan Tompi.

“Ke depannya, dua komunitas fotografi lokal telah dipilih sebagai partner Monogram Asia. Melihat pesatnya pertumbuhan mobile photography di Indonesia, Monogram Asia juga sedang merancang mobile photography event yang berskala internasional dengan Mobiography, organisasi Mobile Photography global ternama yang berbasis di UK,” pungkas Billy.

Petualangan baru pun akan dimulai para Pecinta Fotografi, Penjelajah dan Seniman dengan sederet fasilitas yang ada di Monogram Asia Space Jakarta. Semua genre, semua format, semua kelompok usia serta berbagai keahlian diharapkan dapat berkumpul bersama, membaca, belajar, berbagi pengalaman, bersinergi di ruang galeri seni yang dapat dipakai siapa pun sambil ngobrol-ngobrol seru, ditemani secangkir kopi dan beberapa keeping biskoti atau pun sepotong kue lezat. Hidup terasa begitu nikmat, senikmat kopi yang aromanya berhembus hingga ke hidung teman yang duduk di sudut ruangan.

Oleh: Nia S. Amira

seorang jurnalis, penulis, dan penyair Indonesia yang karyanya sudah banyak dipublikasi di banyak media di dalam dan luar negeri.

Ikuti tulisan menarik Nia S Amira lainnya di sini.


Suka dengan apa yang Anda baca?

Berikan komentar, serta bagikan artikel ini ke social media.












Iklan

Terpopuler

Taman Pecinta

Oleh: Wahyu Kurniawan

Senin, 29 April 2024 12:26 WIB

Terpopuler

Taman Pecinta

Oleh: Wahyu Kurniawan

Senin, 29 April 2024 12:26 WIB