Ketika Puan Maharani Menggebrak di Forum Internasional

Sabtu, 27 April 2019 20:06 WIB
Bagikan Artikel Ini
img-content0
img-content
Iklan
img-content
Dukung penulis Indonesiana untuk terus berkarya

Puan Maharani memberikan pidato tentang kepemimpinan dengan penuh percaya diri, tidak gagap atau demam panggung.

Diakui atau tidak, sebagai politisi yang kenyang dengan pengalaman dan sudah menghadapi orang-orang dengan berbagai latar belakang, Puan Maharani tampil sebagai sosok yang menjanjikan. Paling tidak, berhadapan dengan siapa pun, Puan Maharani tak tampak gagap dan tak demam panggung.

Sekali lagi, pengalaman telah menempa mentalnya untuk dapat tampil dengan baik di depan publik. Sejak semula Puan Maharani kerap tampil di berbagai forum, dan semakin terasah ketika menjadi anggota DPR RI serta Ketua Fraksi PDIP. Selain melakukan lobi-lobi dan komunikasi politik yang cerdas, Puan Maharani sering tampil membawakan ide-ide dan gagasannya, termasuk dalam rapat-rapat.

Ketika menjadi Menteri, dan secara prestisius dijabatkan sebagai Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan, Puan Maharani kerap kita lihat memimpin rapat-rapat koordinasi, memberika pidato dan sambutan di depan publik, atas nama Kementerian yang dipimpinnya, bahkan kerap mewakili Presiden (atas nama pemerintah) dalam banyak kesempatan, terutama ketika melakukan kunjungan kerja ke berbagai daerah dan membagikan “kartu sakti” kepada masyarakat.

Tentu, kemampuan untuk tampil dengan baik di depan publik, membawakan pidato dan pesan-pesan kebangsaan merupakan sebuah prasyarat bagi seorang pemimpin, dan Puan Maharani telah melakukan itu. Kemampuannya terbukti tidak hanya untuk audience kelas “menengah ke atas saja”, tapi Puan Maharani juga mampu membawakan diri dan berkomunikasi dengan baik ketika berada di depan anak-anak.

Yang terbaru dan “berkelas”, tentu saja, ketika Puan Maharani tampil secara “gagah” sebagai keynote speaker pada forum internasional di Korea Selatan bertajuk Jeju Forum for Peace & Prosperity 2017 yang dihadiri oleh delegasi dari 70 negara dengan berbagai latar belakang. Sebenarnya ini bukan pertama kalinya Puan Maharani berbicara di forum internasional. Dulu, Puan Maharani juga pernah berpidato di forum PBB.

Namun, yang lebih penting dari sekedar keberanian dan kegagahannya di atas panggung adalah tema yang dibawakannya cerdas dan kontekstual, karena isu tentang Pemuda dan Pancasila, sama-sama mengandung nilai universalitas sehingga diterima oleh audience. Terutama tentang Pancasila, Puan Maharani membawa semangat dan “suasana hangat” di tanah air (karena baru memperingati hari lahir Pancasila) ke panggung Internasional, memperkenalkannya sebagaimana tokoh-tokoh besar lain telah melakukannya.

Dalam konteks ini, tentu kita tidak bisa menafikan kemampuan komunikasinya yang baik. Selain itu, tampilnya Puan Maharani sekaligus membuktikan “gagahnya” perempuan-perempuan Indonesia di mata dunia internasional.

Bagikan Artikel Ini
img-content
Samsul Khairuman

Penulis Indonesiana

0 Pengikut

Baca Juga











Artikel Terpopuler











Terpopuler di Peristiwa

img-content
img-content
img-content
Lihat semua