Tak hanya itu, ia bahkan secara terang-terangan menyebut adanya kemunduran politik di periode kepemimpinan Jokowi ini.
"Karena itu banyak orang yang menganggap bahwa ini ada proses declining, proses yang makin lama ada pembusukan politik," ucap Rocky. "Dan sekali pembusukan itu terjadi sebaiknya jangan ditahan, biarkan saja."
Berikut petikan lengkapnya:
Kekacauan koordinasi di dalam KPK dalam menghadapi kasus …Hasto. Ketuanya nggak tahu…tiba-tiba KPK bergerak sendiri. Badan Pengawas juga macam-macam alasannya. Dan tiba-tiba beritanya, akan ada penggeledahan.. tapi tunggu seminggu. ..
Jadi apa.. maksudnya, hilangi barang bukti dulu, baru digeledah gitu? Jadi publik itu tahu, semakin dimanipulasi, semakin tahu ada arogansi kekuasaan… yang hendak bekerja sebelum KPK melakukan penggeladahan…
Operasi tangkap tangan itu.... Artinya, ditangkap tangan karena disogok berkaitan dengan pergantian jabatan? KPU dulu adalah institusi yang paling kita percaya waktu reformasi selain KPK. Sekarang dua-duanya keropos. Jadi apa lagi yang bisa dipercaya dari institusi negara?
Nah keadaan ini akan berlangsung sama semester ini, Maret, April. Jadi terlibat kegelisahan pada negara untuk berlanjut atau tidak pemerintahan ini. Jadi ini terjadi political declining…pembusukan politik. Sekali pembusukan itu terjadi… ya nggak usah ditahan ..biarkan saja. Kalau orang berpikir, bisakah sampai 2024? Saya berpikir, nggak nyampek tuh.
Bukan saya inginkan dia nggak nyampek, tapi dia sendiri yang bikin nggak nyampek… Karena itu tadi, ketidakmampuan mengelola public issue. Tidak mampu mengucapkan sesuatu yang membuat orang punya harapan.
Selanjutnya: penjelasan PDIP soal penggeledahan
Ikuti tulisan menarik Andi Pujipurnomo lainnya di sini.