Upsus Ketahanan Pangan, Babinsa Koramil Jatirejo Dampingi Petani Tanam Jagung

Rabu, 22 Januari 2020 16:40 WIB
Bagikan Artikel Ini
img-content0
img-content
Iklan
img-content
Dukung penulis Indonesiana untuk terus berkarya

Mojokerto, – Dalam upaya meningkatkan ketahanan pangan di wilayah, Babinsa Dinoyo Koramil 0815/15 Jatirejo Kodim 0815/Mojokerto Sertu Sugianto, mendampingi petani tanam jagung di Dusun Jasem, Desa Dinoyo, Kecamatan Jatirejo, Kabupaten Mojokerto, Jawa Timur

Mojokerto, – Dalam upaya meningkatkan ketahanan pangan di wilayah, Babinsa Dinoyo Koramil 0815/15 Jatirejo Kodim 0815/Mojokerto Sertu Sugianto, mendampingi petani tanam jagung di Dusun Jasem, Desa Dinoyo, Kecamatan Jatirejo, Kabupaten Mojokerto, Jawa Timur, Rabu (22/1/2020). 

Di lahan seluas satu hektar milik H. Agus, Anggota Kelompok Tani Mulyo 1, penanaman jagung jenis Hibrida NK 017 dilakukan secara manual dengan menggunakan tenaga manusia dari dusun/desa sekitar.

Kegiatan pendampingan kepada para petani merupakan salah satu upaya khusus (Upsus) ketahanan pangan untuk komoditas Pajale (Padi, Jagung, dan Kedelai) di wilayah binaan,” ungkap Sertu Sugianto saat di lokasi kegiatan.

Sertu Sugianto mengatakan jagung merupakan komoditas pangan utama setelah padi, yang pada umumnya banyak dikonsumi sebagian masyarakat sebagai makanan pokok dan sejumlah manfaat lainnya, seperti untuk makanan ringan, bahan baku tepung dan pakan ternak, bahkan daun dan batang jagung bisa dimanfaatkan untuk makanan ternak.

Seperti yang ditanam saat itu adalah jenis benih jagung Hibrida NK 017 yang mempunyai keunggulan umur panen relatif lebih cepat, yakni 101 hari dan dapat hidup di dataran rendah, potensi hasil panen bisa mencapai 9,2 ton per hektar. “Tongkolnya berisi penuh, hingga mencegah terjadinya penyakit busuk tongkol,” kata Babinsa.

Bagikan Artikel Ini

Baca Juga











Artikel Terpopuler