x

Iklan

Panduan Menulis

Penulis Indonesiana
Bergabung Sejak: 11 November 2019

Rabu, 27 Januari 2021 15:15 WIB

Pengertian Investasi Reksa Dana, Jenis, Cara Daftar dan Kelebihannya

Bisa disebut, saat ini reksa dana jadi salah satu instrumen investasi yang paling disukai oleh seluruh orang, baik itu pemula atau yang telah eksper.

Dukung penulis Indonesiana untuk terus berkarya

Bisa disebut, saat ini reksa dana jadi salah satu instrumen investasi yang paling disukai oleh seluruh orang, baik itu pemula atau yang telah eksper. Bagaimana tidak, tipe instrumen investasi yang ini dipandang memberi bermacam jenis keuntungan dan benar-benar pas diterapkan oleh pemula.

Benar-benar sayang bila kamu tidak mulai ambil langkah dari saat ini untuk investasi reksa dana untuk kondisi keuangan yang sehat di periode kedepan.

Nah, saat sebelum kamu betul-betul ingin masuk ke dunia investasi, kesempatan ini kami akan memberi beberapa knowledge base ke kalian, dimulai dari pemahaman, beberapa jenis, sampai panduan investasi reksa dana untuk pemula. Baca sampai usai ulasan dari kami di bawah ini, ya!

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

 

Pengertian Reksa Dana

Dilansir dari Investopedia, reksa dana ialah instrumen investasi yang terbagi dalam kelompok uang yang dihimpun oleh beberapa investor. Nah, umumnya reksa dana akan diatur secara baik oleh manager investasi yang sudah eksper di dunia pasar modal. Manager investasi atau MI bisa berbentuk perorangan atau bahkan juga perusahaan.

Nanti, kelompok uang itu akan diinvestasikan oleh manager investasi ke bermacam sekuritas, seperti saham, obligasi, instrumen pasar uang, dan asset yang lain. Bila bicara berkenaan manager investasi, automatis dana yang akan diatur lebih terjaga keamanannya. Karena, MI memiliki kekuatan mengoptimalkan investasi lewat riset yang dalam berkaitan kondisi ekonomi dan pasar.

Maka secara simpelnya, kita tinggal membeli reksa dana, lalu uang itu akan diatur langsung oleh manager investasi. Dengan kondisi semacam itu, tidaklah aneh jika reksa dana jadi sasaran untuk seluruh orang, terutamanya pemula, untuk mulai investasi sejak awal kali.

Masalahnya kamu tidak perlu habiskan waktu untuk mengurus reksa dana. Disamping itu, kamu dapat awali dengan harga paling rendah untuk mulai melakukan investasi.

 

Jenis Reksa Dana

Reksa Dana Saham

Untuk pemula, tipe reksa dana yang ini pas untuk didalami lebih dulu sesaat akan investasi. Masalahnya reksa dana saham adalah tipe reksa dana yang terbanyak ada di pasar. Dikutip dari Bursa Efek Indonesia, reksa dana saham mempunyai resiko yang tinggi karena investasinya dilaksanakan pada saham. Walau demikian, tipe reksa dana ini akan hasilkan return yang tinggi untuk investor.

 

Reksa Dana Pasar Uang

Reksa dana pasar uang atau dipersingkat jadi RDPU ialah tipe reksa dana yang diinvestasikan pada dampak yang memiliki sifat hutang. Maksudnya untuk jaga likuiditas. Pada intinya, dampak yang diputuskan oleh tipe reksa dana ini ialah surat bernilai yang jatuh temponya kurang dari 1 tahun.

 

Reksa Dana Pendapatan Tetap

Sama dengan reksa dana pasar uang, reksa dana pendapatan tetap diinvestasikan pada dampak yang memiliki sifat hutang dalam jumlah dana yang dihimpun sejumlah 80%. Karena itu, tipe reksa dana ini dipandang mempunyai resiko yang relatif besar dibanding dengan reksa dana pasar uang.

 

Reksa Dana Campuran

Biasanya, reksa dana campuran ialah tipe reksa dana yang dananya akan diinvestasikan ke saham atau dampak yang memiliki sifat hutang.

 

Kelebihan dan Kekurangan Investasi Reksa Dana

Bila kamu masih pemula dalam investasi reksa dana, penting untuk ketahui kekurangan dan keunggulannya agar bisa kurangi resiko dan memaksimalkan hasil investasi nanti. Kurang lebih apa kekurangan dan keunggulannya? Baca penjelasannya berikut:

 

Kelebihan Reksa Dana

1.Biaya awal relatif terjangkau

Banyak yang menduga jika investasi reksa dana perlu dilaksanakan dengan ongkos yang besar. Walau sebenarnya, investasi reksa dana malah bisa dilaksanakan dengan dana yang relatif dapat dijangkau. Jika kamu ketarik lakukan tipe investasi ini, kamu perlu keluarkan dana sejumlah Rp10.000 saja. Relatif dapat dijangkau kan?

 

2. Return relatif tinggi

Meskipun ongkos awalannya rendah, return (ongkos pengembalian) dari tipe investasi ini dipandang relatif tinggi. Bahkan juga, menurut situs Bloomberg, nilai return pada investasi reksa dana semakin tinggi dari investasi emas. Maka telah terpikir, kan, bagaimana investasi reksa dana yang cuman dengan modal uang sedikit, tapi memiliki peluang besar untuk memperoleh return yang tinggi.

 

3. Mudah dicairkan

Keunggulan lain dari investasi reksa dana ialah kamu bisa mencairkan dananya kapan pun. Seperti dikutip dari The Balance SMB, kamu dapat segera mencairkan reksa dana ke rekening bank individu. Ditambah, sekarang ini ada banyak situs dan program investasi reksa dana yang dapat kamu gunakan dengan gampang. Untuk pemula, kondisi ini pasti benar-benar memberikan keuntungan untuk mengawali investasi reksa dana sejak awal kali.

 

Kekurangan Reksa Dana

1. Nilai Aktiva Bersih mudah mengalami penurunan

Nilai Aktiva Bersih atau NAB ialah nilai yang memvisualisasikan berapakah kekayaan bersih dari investasi reksa dana yang kamu punyai setiap harinya. Sayang, nilai ini gampang sekali alami pengurangan. Ada faktor-faktor yang mempengaruhi pengurangan NAB, diantaranya performa bursa saham yang lebih buruk dan keadaan politik dan ekonomi satu negara.

Jika pengurangan NAB terus terjadi, hal tersebut akan berpengaruh negatif ke investasi reksa dana yang akan kamu kerjakan kelak.

 

2. Kepemilikan

Hal yang lain yang harus tahu oleh pemula saat sebelum memilih untuk investasi reksa dana ialah tipe instrumen ini dipandang kurang dari sisi pemilikan. Dalam pengertian lain, kamu tidak memiliki hak untuk mengikut Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS).

Karena, saat melakukan investasi reksa dana, kamu melakukan investasi di beberapa saham yang lain atau sekuritas lain, bukan satu saham sepenuhnya dan memiliki hak pemilikan.

 

Cara Investasi Reksa Dana untuk Pemula

 

Pilih platform investasi

Tetapkan basis investasinya lebih dulu. Sekarang ini, ada banyak program investasi atau website yang sediakan transaksi bisnis reksa dana. Gunakan program itu sebaik-baiknya. Ingat, yakinkan program atau website yang kamu pakai telah tercatat di OJK.

 

Daftarkan diri

Sesudah pilih program, umumnya kamu akan dibantu untuk daftarkan diri lebih dulu. Nah, di step ini kamu tinggal isi data diri dan rekening bank yang akan kamu pakai untuk pencairan.

 

Pilih unit reksa dana

Sesudah daftarkan diri, nanti kamu akan disuguhi dengan bermacam jenis unit reksa dana, dimulai dari reksa dana konservatif sampai syariah. Tentukan reksa dana yang ingin kamu membeli. Yakinkan, kamu telah mengenal profile resiko investasi kamu, ya. Dalam beberapa kasus, ada pula program investasi yang membimbingmu untuk mengenal hal itu. Maka tidak boleh cemas.

 

Lakukan pembayaran

Kalau sudah mendapati unit yang pas, selekasnya membayar. Beberapa program investasi mempermudah pemakainya untuk membayar lewat virtual akun bank atau program pembayaran virtual yang lain.

 

Demikian penjelasan singkat mengenai reksa dana yang dapat kamu buat jadi dasar untuk mulai investasi sebagai pemula. Dalam soal melakukan investasi, satu perihal yang jelas harus dimasukkan ialah terus belajar dan mengikut perubahan pasar modal. Menarik, kan? Maka tidak boleh ragu-ragu kembali, selekasnya buat akunmu untuk investasi saat ini !

 

Ikuti tulisan menarik Panduan Menulis lainnya di sini.


Suka dengan apa yang Anda baca?

Berikan komentar, serta bagikan artikel ini ke social media.












Iklan

Terpopuler

Elaborasi

Oleh: Taufan S. Chandranegara

3 hari lalu

Dalam Gerbong

Oleh: Fabian Satya Rabani

Jumat, 22 Maret 2024 17:59 WIB

Terkini

Sengketa?

Oleh: sucahyo adi swasono

1 jam lalu

Terpopuler

Elaborasi

Oleh: Taufan S. Chandranegara

3 hari lalu

Dalam Gerbong

Oleh: Fabian Satya Rabani

Jumat, 22 Maret 2024 17:59 WIB