x

Iklan

Syarifudin

Penulis Indonesiana
Bergabung Sejak: 29 April 2019

Kamis, 25 Maret 2021 07:02 WIB

Ini 5 Alasan Pekerja Harus Siapkan Dana Pensiun Agar Tidak Merana di Hari Tua

7 dari 10 pensiunan di Indonesia mengalami masalah keuangan. Maka ini 5 alasan pekerja harus siapkan dana pensiun. Apa saja?

Dukung penulis Indonesiana untuk terus berkarya

Adalah fakta, 7 dari 10 pensiunan di Indonesia mengalami masalah keuangan. Maka wajar, riset membuktikan 9 dari 10 orang Indonesia yang saat ini bekerja sama sekali tidak siap untuk pensiun. Masa pensiun jadi momok yang menakutkan. Kenapa bisa?

 

Saat ini di Indonesia, tidak kurang terdapat 133 juta pekerja. Ada 70 juta pekerja di sektor informal; dan 60 juta di sektor formal. Mungkin, Anda termasuk di dalamnya. Tapi nyatanya, ada 94% dari semua pekerja di sektor formal dan informal tidak memiliki kepastian dana yang cukup di masa pensiun. Alias berpotensi mengalami masalah keuangan saat pensiun. Apalagi bila di-PHK.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

 

Masa pensiun itu pasti tiba. Karena tidak ada satu pun orang yang akan bekerja seumur hidup. Maka masa pensiun menjadi dipersiapkan. Tentu bukan hanya faktor kesehatan agar umur panjang, Tapi juga ketersediaan dana untuk membiayai diri sendiri saat masa pensiun tiba. Masa pensiun itu bukan gimana nanti. Tapi nanti gimana? Karena itu, setidaknya ada 5 sebab kenapa seorang pekerja harus menyiapkan masa pensiunnya sendiri:

 

  1. Karena biaya hidup dari tahun ke tahun yang terus meningkat. Bila Anda, 20-30 tahun lagi pensiun maka biaya sepiring nasi akan semakin mahal. Minimal, akibat inflasi bisa mencapai dua atau tiga kali lipat dari sekarang. Lalu, dari mana uang untuk membeli sepiring nasi?
  2. Karena masa pensiun yang akan dijalani seseorang semakin panjang. Maka butuh biaya yang besar. Angka harapan hidup orang Indonesia saat ini mencapai 72 tahun. Bila penisiun di uisa 55 tahun, maka masih ada 17 tahun masa kehidupan. Lalu, dari mana biaya hidupnya sementara saat pensiun sudah tidak ada gaji?
  3. Karena tidak pastinya kondisi keuangan seorang pekerja di masa datang. Banyak orang cukup sejahtera saat bekerja. Tapi jatuh miskin saat pensiun. Banyak pensiunan akhirnya mengalami masalah keuangan. Asetnya habis dan dijual. Hanya untuk membiayai dirinya saat pensiun. Lalu, bagaimana yang tidak punya aset?
  4. Karena masalah kesehatan yang butuh biaya besar. Banyak pekerja justru sehat-sehat saja saat masih bekerja, saat punya asuransi kesehatan. Tapi sebaliknya, berbagi penyakit malah muncul setelah pensiun. Entah karena apa? Lalu, dari mana uang untuk membayar obat dan rumah sakit di masa pensiun?
  5. Karena ingin mempertahankan gaya hidup. Maklum, banyak orang punya gaya hidup yang tidak murah saat bekerja. Maka wajar, ingin terus berlanjut hingga masa pensiun. Lalu, dari mana biaya untuk mempertahankan gaya hidup saat masa pensiun?

 

Maka atas 5 sebab di atas, sudah saatnya setiap pekerja mulai mempersiapkan masa pensiun. Caranya, tentu dengan menyisihkan Sebagian gaji untuk program pensiun, seperti Dana Pensiun Lembaga Keuangan (DPLK). Karena cepat atau lambat, masa pensiun pasti tiba. Jangan sampai saat bekerja jaya, saat pensiun merana.

 

Masa pensiun bukan soal sepele. Tapi harus dipersiapkan sejak dini. Mumpung masih ada waktu, mumpung masih bekerja. Jangan sampai tidak sejahtera di masa pensiun. Untuk apa bekerja lama-lama, bila akhirnya nestapa. Tidak bisa menikmati hari tua. Akibat tidak adanya dana yang cukup di masa pensiun.

 

Mulailah siapkan masa pensiun Anda sekarang. Karena pensiun bukan soal waktu. Tapi soal keadaan. Mau seperti apa di masa pensiun? Sejahtera atau tidak, hanya itu pilihannya#LiterasiDanaPensiun #EdukasiPensiun #EdukatorDanaPensiun #DanaPensiun #DPLK #YukSiapkanPensiun

 

Ikuti tulisan menarik Syarifudin lainnya di sini.


Suka dengan apa yang Anda baca?

Berikan komentar, serta bagikan artikel ini ke social media.












Iklan

Terpopuler

Puisi Kematian

Oleh: sucahyo adi swasono

Sabtu, 13 April 2024 06:31 WIB

Terpopuler

Puisi Kematian

Oleh: sucahyo adi swasono

Sabtu, 13 April 2024 06:31 WIB