x

Iklan

Qolbiyyatul Azkiya

Penulis Indonesiana
Bergabung Sejak: 1 Desember 2021

Minggu, 5 Desember 2021 12:39 WIB

Anak Berkesulitan Belajar


Dukung penulis Indonesiana untuk terus berkarya

Kesulitan yang dihadapi oleh siswa dalam belajar merupakan salah satu permasalahan yang sering terjadi. Kesulitan belajar dapat diartikan sebagai segala sesuatu yang menghalang-halangi atau memperlambat seorang siswa dalam mempelajari, memahami serta menguasai sesuatu. Adanya kesulitan belajar akan menimbulkan suatu keadaan dimana siswa tidak dapat belajar sebagaimana mestinya sehingga memiliki prestasi belajar yang rendah. Kesulitan belajar dapat ditandai dengan nilai rata-rata siswa rendah, nilai rata-rata siswa yang rendah dapat disebabkan oleh beberapa faktor, yaitu faktor internal maupun faktor eksternal. Kesulitan belajar dari faktor internal antara lain kesehatan yang kurang baik, bakat yang tidak sesuai dengan apa yang dipelajari, tidak memiliki minat yang kuat, motivasi yang kurang serta emosi yang labil sehingga tidak siap dalam menerima pelajaran. Sedangkan faktor eksternal antara lain fasilitas belajar yang kurang memadai, teman sebaya yang kurang memotivasi semangat belajar, media pelajaran yang kurang memadai serta penugasan yang kurang relevan dengan pemahaman siswa.

Kesulitan belajar merupakan suatu konsep multidisipliner yang digunakan di lapangan ilmu pendidikan, psikologi, maupun ilmu kedokteran. Berikut ini definisi kesulitan belajar menurut para ahli : Rumini dkk (Irham dan Wiyani, 2013:254) mengemukakan bahwa kesulitan belajar merupakan kondisi saat siswa mengalami hambatan-hambatan tertentu untuk mengikuti proses pembelajaran dan mencapai hasil belajar secara optimal. Kesulitan belajar adalah hal- hal atau gangguan yang mengakibatkan kegagalan atau setidaknya menjadi gangguan yang dapat menghambat kemajuan belajar ( Hamalik, 1983:112).

Sejalan dengan pendapat diatas menurut Blassic & Jones (Irham & Wiyani 2013:253), kesulitan belajar yang dialami siswa menunjukkan adanya kesenjangan atau jarak antara prestasi akademik yang diharapkan dengan prestasi akademik yang dicapai oleh siswa pada kenyataannya ( prestasi aktual ). Ada beberapa kasus kesulitan dalam belajar, sebagaimana yang telah di kemukakan oleh Abin Syamsudin M ,yaitu:

  • Kasus kesulitan dengan latar belakang kurangnya motivasi dan minat belajar.
  • Kasus kesulitan yang berlatar belakang sikap negatif terhadap guru, pelajaran, dan situasi belajar.
  • Kasus kesulitan dengan latar belakang kebiasaan belajar yang salah.
  • Kasus kesulitan dengan latar belakang ketidak serasian antara kondisi obyektif keragaman pribadinya dengan kondisi obyektif instrumental impuls dan lingkungannya.
Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Ikuti tulisan menarik Qolbiyyatul Azkiya lainnya di sini.


Suka dengan apa yang Anda baca?

Berikan komentar, serta bagikan artikel ini ke social media.












Iklan

Terpopuler

Terpopuler