Sekolah Menengah Kejuruan Pertanian Pembangunan (SMK PP ) Negeri Padang sebagai sekolah pertanian tertua , dulunya sekolah ini bernama SPMA (Sekolah Pertanian Menengah Atas) telah berdiri kokoh sejak 1947 artinya SMK PP Negeri Padang saat ini telah berusia 74 tahun! Walaupun usianya telah renta SMK PP Negeri Padang tetap kokoh berdiri dan berjaya sehingga layak terpilih menjadi salah satu SMK Pusat Keunggulan di Indonesia.
Kurikulum paradigma baru menuju pada pembentukan karakter dalam wujud profil pelajar pancasila dengan ciri-ciri : beriman dan bertaqwa kepada Tuhan Yang Maha Esa dan berakhlak mulia,berkebhinnekaan global,bergotong royong,mandiri, bernalar kritis, dan kreatif sehingga diharapkan menjadi profil nyata peserta didik di SMK PP Negeri Padang. Pembelajaran digagas dalam konsep gerakan sekolah yang menyenangkan terus diupayakan dalam berbagai bentuk pembelajaran kurikuler dan ekstra kurikuler.
Dalam perkembangannya sekolah kejuruan termasuk SMK PP Negeri Padang mengalami pasang surut. Menyedihkan memang ketika tidak menjadi sekolah tujuan utama lulusan SMP/MTsN, namun itu adalah fakta yang harus dihadapi, menjadi tantangan tersendiri tentunya. Bahkan menjadi cambuk dan semangat semua warga sekolah untuk tetap concern dengan pendidikan pertanian yang menghasilkan lulusan pertanian kompeten hingga kelak bisa mengabdi untuk negeri sebagai petani milenial, agripreneur handal, aparatur negara sector pertanian / pekerja swasta dan profesi lainnya. Alhamdulillah, saat ini SMK PP Negeri Padang memiliki 443 peserta didik dengan 2 Program Keahlian yaitu Agribisnis Tanaman dan Agriteknologi Pengolahan Hasil Pertanian.
Pepatah menyatakan bahwa tak kenal maka tak sayang, tak sayang maka tak cinta, maka untuk mencintai SMK PP Negeri Padang yang notabene mencintai pertanian disusunlah program agar peserta didik merasakan betapa seru dan kerennya belajar di SMK khususnya SMK PP Negeri Padang. Seabreg kegiatan diantaranya kegiatan keagamaan, olahraga, kesenian, kesamaptaan , Pramuka Saka Taruna Bumi, pengembangan Kewirausahaan dalam kelompok –kelompok usaha, mengelola usaha pada teaching factory (Tefa) SMK PP Negeri Padang pun digagas. Nah, khusus kelas X untuk meningkatkan pengetahuan, wawasan dan lingkup kerja di bidang pertanian maka dilaksanakan kegiatan kunjungan vokasi (kejuruan) ke Industri dan dunia kerja (IDUKA).
Pada tahun pelajaran 2021/2022 ini kelas X Program Keahlian Agribisnis Tanaman melaksanakan kunjungan vokasi ke IDUKA yaitu ke Faruq Farm dan Lezatta Green House pada 4,5,15 dan 19 November 2021 lalu. Faruq farm adalah perusahaan yang bergerak dalam usaha pertanian terpadu (integrated farming) dengan produk utama ayam sehat, media tanam organik dan beras merah organik. Sedangkan Lezatta green house adalah perusahaan pertanian dengan focus tanaman hias, desain taman dalam bingkai agrowisata.
Mengenal langsung unit –unit usaha kekinian membuka wawasan , meningkatkan minat peserta didik bahwa kelak mereka juga mampu menjadi agripreneur muda dengan penghasilan yang tak terbayangkan sebelumnya. Menjadi petani bukan lagi berada dalam kehidupan marginal yang serba kekurangan. Menjadi petani di era milenial adalah keren, mentereng dan menjanjikan.
Berkunjung ke Faruq farm di Payakumbuh, dan Lezatta Green house di Kabupaten Agam, Sumatera Barat membuat peserta didik kelas X SMK PP Negeri Padang berani membangun mimpi untuk menjadi petani dan agripreneur milenial. Sepanjang kegiatan berlangsung mereka semua sangat gembira dan aktif bertanya . Mata mereka semuanya berbinar ….ada titik –titik harapan yang terpancar di situ..
Tak kenal maka tak sayang, tak sayang maka tak cinta….
Ikuti tulisan menarik Rilda Gumala lainnya di sini.
