Setelah kurang lebih setahun pandemi Covid-19 menghantam dunia, vaksin akhirnya mulai ditemukan. Meski bukan jaminan penuntas virus Covid-19, namun dengan melakukan vaksinasi, bisa meningkatkan antibodi manusia dan akhirnya menciptakan herd immunity.
Maka, penyelenggaraan vaksinasi Covid-19 secara menyeluruh untuk semua masyarakat Indonesia telah dilakukan di tahun 2021 ini. Dibutuhkan partisipasi seluruh elemen masyarakat untuk mensukseskan penyaluran vaksinasi Covid-19.
Ditambah, telah terbit Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 10 tahun 2021 tentang vaksinasi gotong royong. Vaksinasi ini dikhususkan kepada para karyawan dan karyawati. Seluruh pendanaannya ditanggung oleh badan hukum atau badan usaha.
Dan PT IMIP (Indonesia Morowali Industrial Park) selaku pelaku industri di Morowali, Sulawesi Tengah menyelenggarakan vaksinasi Covid-19 atau vaksinasi gotong royong yang dilaksanakan secara menyeluruh, tidak hanya kepada karyawannya namun juga tenaga kesehatan yang bekerja.
Vaksinasi Covid-19 PT IMIP Dibagi Menjadi 2 Tahap
Kawasan industri Morowali dalam kegiatannya memvaksinasi seluruh karyawannya melalui proses yang panjang dan waktu yang tidak singkat.
Karyawan IMIP diketahui berjumlah 42.500 dan untuk memvaksin semua karyawan tentunya tidak memungkinkan dilakukan dalam satu tahap serta waktu yang singkat. IMIP pun diketahui membagi dua tahap vaksinasi untuk karyawannya.
Manager Human Resource Development (HRD) PT IMIP, Achmanto Mendatu mengatakan pembagian vaksinasi dalam batch (tahapan) dilakukan demi tidak memunculkan kerumunan serta menyesuaikan pada jam kerja karyawan.
Untuk meyakinkan puluhan ribu karyawan agar bisa divaksin tentu tidaklah mudah. Hal ini pernah membuat takjub Kapolda Sulawesi Tengah, Irjen Rudy Sufahriadi kala dirinya berkunjung ke PT IMIP dan melihat langsung proses vaksinasi karyawan PT IMIP.
Oktober 2021: Vaksinasi Mencapai 90%
Pada Oktober 2021, vaksinasi IMIP dikabarkan sudah mencapai 90%. Sebanyak 39.784 karyawan IMIP telah rampung divaksinasi. Sedangkan untuk TKA (Tenaga Kerja Asing) yang berjumlah 5.000, tinggal 10% lagi yang belum divaksin.
Ini diketahui adalah tahap II vaksinasi. PT IMIP menerima kurang lebih sebanyak 72.960 botol vaksin yang diperuntukkan bagi 36.480 karyawan. Vaksinasi tahap II IMIP diketahui dimulai pada 6 Juli 2021.
Mei 2021: Vaksinasi Pekerja Tahap I
Dan pada tahap pertama, IMIP mendapatkan 11.540 botol vaksin. Vaksin ini diberikan kepada 5.770 karyawan sebanyak dua kali, sesuai dosis yang dianjurkan. Vaksin tahap pertama dilakukan pada tanggal 24 Mei 20201 dan tahap kedua selesai pada bulan Juli 2021.
Februari 2021: Vaksinasi untuk Nakes
Sebelum memvaksinasi seluruh pekerjanya, PT IMIP terlebih dahulu memberikan vaksinasi kepada 104 tenaga kesehatan, dari mulai dokter, perawat, analis serta tenaga kesehatan lainnya, yang bertugas di klinik PT IMIP pada 8-9 Februari 2021 silam.
Vaksinasi senyatanya tidak hanya untuk melindungi diri sendiri namun juga melindungi sesama. Pasalnya dengan adanya vaksin yang bisa membentuk herd immunity, bukan tidak mungkin segala kegiatan di kehidupan bermasyarakat bisa kembali normal.
Maka ketika sudah kembali normal seperti sediakala, roda perputaran ekonomi Indonesia yang melibatkan peran sektor industri akan kembali melaju sesuai trek yang telah ditetapkan.
Ikuti tulisan menarik Chika Lestari lainnya di sini.
