Bermain game online memang seru dan mengasyikan, namun bagaimana jadinya jika sedang asyik bermain game yang kita sukai, kita malah menemukan gamer yang toxic banget.
Ada beberapa ciri-ciri dari gamer toxic yang bisa kita kenali yaitu :
- Selalu mengeluarkan chat atau kata-kata sumpah serapah yang membuat gamer lain tidak nyaman bahkan emosi,
- Sengaja trolling atau bermain asal-asalan yang menyebabkan kekalahan bagi timnya,
- Sengaja feeding, dan yang terakhir
- AFK atau keluar di tengah permainan sedang berlangsung.
Gamer toxic ini tentunya akan membuat pengalaman bermain game kita jadi terganggu dan tidak menyenangkan tentunya, berikut ini ada beberapa tips yang bisa diikuti untuk menghindari dan mengatasi para gamer toxic tersebut :
1. Mute chat
Tips pertama untuk menghadapi gamer toxic adalah dengan melakukan mute chat, langkah ini terbukti efektif untuk menghadapi gamer toxic, karena dia tidak akan bisa mengeluarkan sumpah serapah yang bisa membuat kita kesal.
2. Blokir gamer toxic setelah permainan
Tips berikutnya yang bisa kita lakukan untuk mengatasi gamer toxic adalah dengan memblokirnya, supaya di game berikutnya kita tidak akan bermain kembali dengan gamer toxic tersebut.
3. Gunakan fitur report
Untuk memberikan efek jera tidak ada salahnya kita melakukan report setelah game usai, jika terbukti bersalah sang gamer toxic akan mendapatkan hukuman yang sesuai, bahkan jika kesalahannya sangat berat hukuman yang akan diterimanya hingga banned permanen.
4. Menyerah bisa jadi solusi
Jika bertemu player toxic yang melakukan trolling atau afk, menyerah jadi salah satu pilihan yang logis karena kemungkinan untuk kita menang menjadi sangat tipis bahkan nyaris sulit untuk mendapatkan kemenangan.
5. Bermain bersama teman
Bermain secara solo atau sendirian akan memilki kemungkinan yang lebih besar untuk bertemu gamer-gamer toxic, untuk menghindarinya ada baiknya kita bermain game dengan teman jika bermain dengan teman dijamin pengalaman bermain game jadi lebih seru.
6. Jadi atlet eSports
Tips terakhir untuk mengatasi gamer toxic adalah kita bisa menjadi atlet eSports, karena gamer toxic tidak akan pernah mencapai level atlet eSports sehingga jika kirta menjadi seorang pro player bermental atlet tentunya kita tidak akan menemukan lagi para gamer toxic ini pada saat berkompetisi.
Untuk menjadi atlet eSports saat ini juga terbilang mudah karena kita bisa mengikuti pelatihan eSports seperti LEAD by IndiHome ataupun dapat mengikuti pelatihan-pelatihan lainnya yang sesuai dan cocok bagi kita sobat.
Pembinaan atlet eSport LEAD by IndiHome ini sudah menghasilkan 14 lulusan yang sudah bisa disebut sebagai atlet eSport profesional dan pengumuman kelulusannya dilaksanakan melalui Inagurasi LEAD by IndiHome beberapa saat lalu.
Nah begitulah tips untuk menghindari para gamer toxic ini, semoga bermanfaat dan mampu atau minimal bisa mengurangi para gamer toxic tersebut yang kita mainkan.
Ikuti tulisan menarik Review Apa Aja lainnya di sini.
