Simbol adalah kata tanda ataupun isyarat dalam mewakili sesuatu misalnya arti, kualitas, objek, abstraksi, dan gagasan. Simbol biasanya digunakan untuk membuat sebuah petunjuk yang dapat digunakan hanya dengan melihat tanpa perlu berkomunikasi.

Simbol dalam pandangan Saussure adalah jenis tanda dimana hubungan antara penanda dan petanda seakan-akan bersifat arbiter. Konsekuensinya, hubungan kesejarahan akan memperngaruhi pemahaman. Saussure menerangkan, “Salah satu karakteristik dari simbol adalah bahwa simbol tak pernah benar-benar arbiter. Hal ini bukan tanpa alasan karena ketidaksempurnaan ikatan alamiah antara penanda dan petanda. Simbol keadilan yang berupa suatu timbangan tak dapat digantikan oleh simbol lainnyaseperti kendaraan (kereta), misalnya.”

Seperti dalam perspektif kita adalah sesuatu yang memiliki kemampuan untuk mempengaruhi dan memiliki makna terdalam. Para penganut Saussure memandang simbol secara konvensional.

Pengertian simbol lainnya yaitu menurut Pierce adalah jenis tanda yang bersifat arbiter dan konvensional, dengan kata lain symbol adalah tanda yang berhubungan dengan objeknya dan ditentukan oleh sebuah peraturan yang berlaku umum.

Tanda (sign) ialah sesuatu yang sudah diketahui sebelumnya menuju kepengetahuan tentang sesuatu yang lain. Tanda-tanda memiliki ti sangat penting bagi seluruh kehidupan sosial manusia, tanpa tanda tidak ada komunikasi, tidak ada Bahasa dan karena itu tidak ada kebudayaaan.

Pengertian tanda dalam pandangan Pierce adalah sesuatu bagi seseorang dalam beberapa hal atau kapasitas dan konteks tertentu. Sesuatu yang lain disebut interpretan dari tanda yang pertama yang pada gilirannya mengacu pada objek. Dengan demikian tanda atau representamen memiliki relasi triadic langsung dengan interpretan dan objeknya.

Contoh pada gambar diatas merupakan simbol atau tanda dalam semiotika yang digunakan sebagai petunjuk, ada beberapa makna atau arti disetiap simbol tertentu dan biasanya dalam tanda atau simbol.

Contoh pada gambar kelima itu biasanya pada zaman sekarang digunakan untuk kata “Ok” tanpa perlu mengatakan ok. Dapat dibilang bahwa tanda itu menyatakan kata iya dengan simbol atau tanda menggunakan simbol tangan.

Gambar yang keenam itu menandakan tanda untuk menjabat tangan, dimana simbol itu digunakan ketika satu orang bertemu dengan orang lainnya.

pada gambar tersebut merupakan tanda dan simbol yang dapat digunakan dalam semiotika untuk menyatakan petunjuk dan sebuah makna dalam menunjukan sesuatu.

Ikuti tulisan menarik Rima Wati lainnya di sini.