Semiotika secara umum diartikan sebagai ilmu yang mempelajari tentang tanda, yang dapat mempelajari bagaimana manusia memaknai berbagai tanda. Tanpa adanya tanda, manusia tidak akan mengerti satu sama lain karena manusia berpikir dan berkomunikasi melalui sebuah tanda. Tanda merupakan bagian yang penting dari bahasa, karena bahasa itu sendiri terdiri dari kumpulan lambang-lambang , dimana dalam lambang-lambang itu terdapat tanda-tanda. Oleh karenanya tentu ada kaitan yang erat antara semiotika dengan proses komunikasi, mengingat semiotika merupakan unsur pembangun bahasa dan bahasa merupakan media dalam proses komunikasi.

Dalam Webster’s Ninth New Collegiate Dictionary terdapat lebih dari dua puluh arti yang berbeda untuk kata “tanda” dan lebih berarti, terdapat kompleksitas dan multi dimensi di dalam konsep tanda. Beberapa kata yang sangat penting dalam kaitannya dengan hal tersebut. perihal tanda yang meliputi tentang Istilah-Istilah Yang Berhubungan Dengan Tanda.

1. Tanda Tangan (signature)

Tanda tangan merupakan suatu tanda nama seseorang. Dalam beberapa kasus, arti tanda tangan tetap terlihat meskipun ia hampir tidak terbaca. Hal tersebut menunjukkan bahwa fungsi tanda telah menjadi lebih penting ketimbang fungsi pemberian nama itu sendiri. Tanda tangan juga merupakan cara lain untuk menuliskan tanda tersebut. Hal tersebut sangat penting dalam situasi dimana sejumlah orang mempunyai nama yang sama dan tanda tangan tersebut yang dapat membedakan tanda keberadaan mereka dan bukan nama mereka.

2. Berhenti atau Mengundurkan Diri (Resign)

Kata resign berasal dari kata Latin: resigner, yang berarti menghapus atau membatalkan, tetapi lebih tepat yang berarti membuang tanda kelembagaan. Untuk menunjukkan tindakan seperti itu, orang yang bersangkutan menyodorkan pernyataan yang telah ditanda tangani. Sejak adanya pemerintah, tingkatan dalam perusahaan dan seterusnya disertai dengan berbagai tanda, dan tindakan mengundurkan diri pun kebanyakan disertai dengan tanda tersebut.

Contohnya : Tanda kepresidenan merupakan contoh, seperti yang terjadi di Gedung Putih, Angkatan Udara, dan seterusnya.

Kata lain untuk resign yaitu penerimaan sesuatu yang tidak dapat dihindari atau ditunda. Pengunduran diri yang sering muncul Ketika sejumlah usaha dan kerja keras dilakukan, namun tidak berhasil. Kemudian seseorang mengajukan pengunduran diri dengan disertai pernyataan.

3. Lencana (Insignia)

Lencana adalah tanda dalam tingkatan di suatu organisasi yang tersusun secara hierarkis. Istilah ini berasal dari kata Latin: Insigne, yang berarti tanda atau lencana. Dengan maksud untuk memberi tafsiran yang tepat, seseorang harus mencari cara lain yang sesuai dalam buku kode untuk mengetahui bagaimana insignia harus dibaca. Dengan kata lain, tafsiran tersebut harus merupakan suatu system tanda yang formal dan orang harus diberitahu tentang hal itu.

Contohnya :

Dalam dunia kemiliteran, lencana sifatnya fungsional, dalam arti lencana itu merupakan cara menunjukkan kekuasaan. Dalam situasi perang, lencana seringkali dilepas (untuk sementara) dengan maksud untuk membuat bingung pihak musuh.

4. Pola (Design)

Istilah design digunakan untuk menyebut pola atau bentuk pada tanda, atau untuk mengarahkan objek pada benda-benda hasil budaya pada tanda. Seorang perancang menggunakan bentuk, ukuran, warna, dan sebagainya dengan tujuan untuk menghasilkan arti dan emosi yang diinginkan. Pola biasanya menyatakan secara tidak langsung beberapa bentuk dimensi seni.

Contoh pola perancang jeans di Amerika (dan tempat lain), jeans ini lebih mahal ketimbang jeans biasa dan yang umum, disertai dengan label (tanda) perancang untuk membedakan jeans rancangan mereka dari jeans yang dibuat secara masal dan untuk membedakan masyarakat yang menggunakan jeans tersebut.

Untuk membuat bagaimana suatu objek harus dirancang, rancangan tersebut dibuat tanpa perlu dikatakan. Namun, beberapa objek diproduksi untuk harga terendah dan sementara yang lain diproduksi dengan perhatian lebih pada seni dan kurang memperhatikan jumlah yang harus dialoskan. Selera perancang menjadi aspek penting dari objek.

5. Penting (Significant)

Merupakan tanda bahwa sesuatu tersebut penting, dan menggambarkan sesuatu mendapat perhatian yang berharga. Istilah itu menyatakan pemahaman yang berharga bagi kita. Semua tanda adalah penting, namun beberapa tanda ternyata lebih penting daripada yang lain. Pada saat kita menggunakan istilah significant, sesungguhnya kita sedang memanfaatkan istilah tersebut sebagai bentuk persamaan, meskipun kita tidak perlu menyadarinya. Kita membuat suatu pembagian diantara tanda-tanda: beberapa ada yang berarti dan yang lain tidak berarti. Namun, dalam semua kasus, kita ternyata berurusan dengan tanda-tanda.

Ikuti tulisan menarik Anis Julia lainnya di sini.