Dalam testamen Soekarno,
antara perdebatan bangsa seumuran balita,
Tan difitnah, dikibuli bak bumi putera.
“Aku ini terasing di negeri orang dan kalian para pengikutku membuatku lebih tersaing di bangsa ini.”
Dua puluh tahun keluyuran;
berderet-deretan: belanda, rusia, filipina, china, singapura,
dan, “aku komunis.”
yang dikejar-kejar bedil pribumi, dibunuh, dibuang, “binatangkah aku?”
kini,
selembar kertas waktu telah
menemukanku dalam sejarah.
Terima kasih Tuhan,
jiwaku tetap revolusi nasionalis
#LombaPuisiTerokaIndonesiana
Ikuti tulisan menarik Ricko Blues lainnya di sini.