x

sumber: https://www.google.com/amp/s/jateng.tribunnews.com/amp/2021/12/30/sebarkan-virus-gemar-membaca-sampai-tulang-tulang-retak-kisah-yulianto-dan-boneka-pustaka-bergerak

Iklan

Ariyo Rizky Valentino

Penulis Indonesiana
Bergabung Sejak: 18 September 2022

Jumat, 4 Agustus 2023 15:23 WIB

Mengenal Rumah Baca yang Menghadirkan Boneka untuk Setiap Pengunjung

Selain mendirikan rumah baca dan taman baca, Mas Yulianto juga membawa buku-buku dan media boneka tangan untuk menarik perhatian pengunjung supaya mau membaca buku-buku yang tersedia.

Dukung penulis Indonesiana untuk terus berkarya

Rumah Baca Bintang atau Boneka Pustaka Bergerak adalah sebuah kegiatan yang membantu dan mendekatkan akses buku bacaan berkualitas untuk siapapun yang merasa haus akan ilmu pengetahuan.

 

Mas Yulianto, mungkin begitu saja saya menyebutnya, mendirikan rumah baca dibeberapa daerah yang berbeda dengan melibatkan orang lain untuk berkenan menjadi penanggung jawab di masing-masing daerah.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

 

Kegiatan ini sendiri sudah berdiri sejak 2015 di Grobogan, Jawa Tengah. Selain mendirikan rumah baca dan taman baca, Mas Yulianto juga membawa buku-buku dan media boneka tangan untuk menarik perhatian pengunjung supaya mau membaca buku-buku yang tersedia.

 

Membentuk Boneka Pustaka Bergerak

Ide untuk mendirikan boneka pustaka bergerak atau rumah baca bintang berawal dari keresahan Mas Yulianto sendiri akan susahnya mendapatkan akses buku bacaan dan harga buku yang tidak terjangkau oleh masyarakat.

 

Mas Yulianto juga bertujuan untuk menumbuhkan minat baca masyarakat dan memberikan kemudahan untuk mendapatkan akses buku bacaan, serta pembinaan minat baca pada masyarakat. Untuk mendapatkan akses buku bacaan, sebagian besar masyarakat harus pergi ke kota agar bisa membeli buku, dan daya beli masyarakat pun rendah untuk sekedar membeli buku bacaan. Hal inilah yang ingin Mas Yulianto rubah, memberikan akses bacaan kepada masyarakat sekaligus menyediakan buku untuk mereka pinjam.

 

Mas Yulianto juga ingin menggugah siapapun, bahwa membaca buku merupakan kebutuhan yang sangat penting untuk dilakukan. Karena dengan kita membaca, seseorang akan tahu apa yang sebelumnya tidak pernah ia tahu, tanpa harus berkeliling dunia, untuk menambah wawasan dan pengetahuan sekaligus cara pikir rasional.

 

Seiring dengan berjalannya waktu, buku-buku koleksi rumah baca semakin bertambah dan bervariatif. Dengan bertambahnya buku-buku yang ada dan semakin banyak, orang-orang yang berkunjung untuk membaca, meminjam buku, Mas Yulianto juga berinisiatif untuk menambahkan boneka-boneka koleksi pribadi.

 

Daya Tarik dan Kegiatan di Boneka Pustaka Bergerak

Saat ini, Mas Yulianto berhasil menginisiasi 5 Taman Baca dan Rumah Baca yang dikelola secara mandiri dan dibawah tanggung jawab orang yang berbeda. Antara lain, Rumah Baca Bintang, Padepokan Ayom-Ayem, TBM Mulia Utama, TBM Lurung Ceria, dan Teras Baca Rejo Sari yang masing-masing memiliki karakteristik berbeda-beda sesuai dengan kemampuan penanggung jawab dan pengelola. 

 

Banyaknya boneka yang ada menjadi daya tarik tersendiri bagi orang-orang untuk datang mengunjungi dan membaca juga bermain. Padepokan Ayom-Ayem, yang dikelola oleh seorang seniman lebih menitik beratkan pada kegiatan seni budaya dan permainan tradisional. TBM Mulia Utama, yang dikelola oleh seorang guru agama yang berlokasi menjadi satu dengan sekolah PAUD sekaligus dekat dengan masjid, sehingga kegiatan lebih condong ke arah anak-anak usia dini dan kegiatan keagamaan. TBM Lurung Ceria, yang dikelola di rumah yang digunakan untuk belajar mengaji lebih condong ke kegiatan keagamaan dan belajar musik rebana. Sedangkan Teras Baca Rejo Sari selalu mengadakan hari dongeng dan puisi.

 

Ke lima rumah baca juga mengadakan kelas inspirasi dengan mengundang relawan yang bekerja diberbagai bidang. Mas Yulianto membuat 2 boneka Nana, untuk diberikan pada acara Najwa Shihab dan buku komik untuk kominfo. Ada pun kegiatan tambahan seperti bersedekah boneka, mainan, dan buku untuk rumah baca, anak-anak, dan lainnya yang membutuhkan.

 

Menyebarluaskan Boneka Pustaka Bergerak

semakin banyak orang-orang yang ikut ambil bagian dalam kegiatan baik seperti yang Ia lakukan adalah impian mulia Mas Yulianto. Ia juga ingin mendirikan rumah baca dan taman baca yang tersebar di setiap kecamatan di kabupaten Grobogan, sehingga Kabupaten Grobogan bisa menjadi kabupaten literasi.

 

Mas Yulianto sudah berkomitmen untuk terus meningkatkan kegiatan yang dikerjakan untuk melanjutkan program ini, meski dengan virus HIV yang ada dalam tubuhnya. Saat ini, sudah ada masing-masing penanggung jawab rumah baca dan taman baca, juga ada ada tim yang membantu dimasing-masing tempat. Mas Yulianto berharap, dengan adanya partisipasi dari masyarakat luas, pemerintah setempat memajukan kegiatan literasi di daerah.

 

Dilansir dar Jateng Tribunnew.com Pada Oktober 2021, Mas Yulianto mendapat apresiasi Satu Indonesia Awards Tingkat Provinsi Jawa Tengah di bidang Pendidikan oleh PT Astra International

 

Bagi kalian yang ingin bergabung dan mendapatkan apresiasi SATU Indonesia Award bisa daftar kelompok/usaha kalian disini.  Cuss

Ikuti tulisan menarik Ariyo Rizky Valentino lainnya di sini.


Suka dengan apa yang Anda baca?

Berikan komentar, serta bagikan artikel ini ke social media.












Iklan

Terpopuler

Terkini

Ekamatra

Oleh: Taufan S. Chandranegara

12 jam lalu

Terpopuler