Mahasiswa Teknik Industri Universitas Muhammadiyah A.R Fachruddin

Pengertian, Fungsi, dan Penulisan Sumber

Minggu, 24 November 2024 19:18 WIB
Bagikan Artikel Ini
img-content
Kata Lebih Kuat dari Algoritma
Iklan

Kutipan langsung adalah pengambilan teks atau pernyataan secara verbatim (kata demi kata) dari sumber asli tanpa mengubah isi atau kata-kata.

Kutipan langsung biasanya ditandai dengan penggunaan tanda kutip ("...") dan sering kali mencantumkan nomor halaman.

Menurut Nurhadi (2004), kutipan langsung adalah pengambilan teks secara persis dari sumber asli, termasuk tata bahasa dan ejaan, tanpa ada perubahan. Kutipan langsung biasanya digunakan untuk menyampaikan pernyataan penting dari penulis asli yang tidak bisa diungkapkan ulang tanpa kehilangan makna.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Kutipan tidak langsung adalah pengungkapan kembali ide atau informasi dari sumber asli dengan menggunakan bahasa sendiri. Kutipan ini biasanya ditulis tanpa tanda kutip karena bukan reproduksi kata-kata secara persis.

Kutipan tidak langsung adalah penyampaian ulang gagasan atau informasi dari sumber asli dengan menggunakan bahasa sendiri. Menurut Arikunto (2010), kutipan tidak langsung membantu menyelaraskan gaya penulisan dengan ide yang dikutip, namun tetap harus mencantumkan sumber untuk menghindari plagiarisme.

Kutipan berfungsi untuk memperkuat pendapat atau pemikiran yang telah disusun dengan pernyataan atau ujaran dari orang lain. Dengan kata lain, pendapat yang diyakini juga didukung oleh orang lain. Penggunaan kutipan juga menjadi bentuk penghargaan kepada orang lain yang menjadi rujukan. Kutipan harus diperhatikan sebagai aspek legalitas untuk izin dan etika dalam komunitas ilmiah dan akademis.

Menurut Widodo (2020), kutipan berfungsi untuk memperkuat argumen atau pernyataan yang diajukan oleh penulis dengan merujuk pada sumber terpercaya.

Sugiyono (2017) menyebutkan bahwa kutipan digunakan untuk meningkatkan kredibilitas tulisan ilmiah dengan mengacu pada penelitian atau pendapat ahli.

Tujuan dari mrngunakan kutipan adalah:

Menguatkan Argumen
Kutipan digunakan untuk mendukung pendapat atau pernyataan penulis dengan informasi atau data dari sumber terpercaya, sehingga argumen yang disampaikan lebih meyakinkan.

Memberikan Bukti atau Dasar
Kutipan berfungsi sebagai bukti atau dasar ilmiah yang menunjukkan bahwa ide atau pernyataan yang ditulis memiliki referensi dari penelitian atau karya sebelumnya.

Menghindari Plagiarisme
Dengan mencantumkan kutipan, penulis memberikan pengakuan kepada pemilik ide atau informasi, sehingga terhindar dari tuduhan plagiarisme.

Menambah Wawasan Tulisan
Kutipan membantu memperluas pembahasan dalam tulisan dengan menyajikan sudut pandang lain yang relevan dengan topik.

Menyajikan Fakta atau Data
Kutipan digunakan untuk menyampaikan fakta atau data penting dari sumber yang otoritatif untuk memperkuat keabsahan informasi yang ditulis.

Meningkatkan Kredibilitas
Penulis yang menyertakan kutipan menunjukkan bahwa tulisannya didasarkan pada penelitian dan referensi yang valid, sehingga meningkatkan kepercayaan pembaca terhadap tulisan tersebut.

Menghindari plagiarisme
Menurut Sugiyono (2017), kutipan digunakan untuk memberikan penghargaan kepada penulis asli dari ide, data, atau teks yang digunakan dalam karya tulis ilmiah. Dengan mencantumkan kutipan, penulis menghindari klaim atas ide orang lain sebagai miliknya sendiri.

Meningkatkan Kredibilitas Tulisan
Widodo (2020) menyatakan bahwa kutipan memperkuat argumen atau pendapat yang disampaikan penulis. Kutipan dari sumber yang kredibel menambah kepercayaan pembaca terhadap validitas informasi atau pandangan yang diutarakan.

Memberikan Dasar Teoretis
Arikunto (2010) menjelaskan bahwa kutipan membantu penulis mendasari penelitiannya pada teori atau temuan yang sudah ada, sehingga hasil tulisannya menjadi bagian dari diskursus ilmiah yang lebih luas.

Menyajikan Sudut Pandang yang Berbeda
Menurut Nurhadi (2004), kutipan juga digunakan untuk memperkaya tulisan dengan pandangan dari berbagai pihak, memungkinkan pembaca memahami isu dari berbagai perspektif.

Memperjelas dan Mendukung Ide Utama
Kutipan digunakan untuk menjelaskan atau mempertegas pernyataan yang dibuat oleh penulis sendiri (APA, 2020). Dengan kutipan, penulis dapat menunjukkan bahwa idenya memiliki landasan atau bukti pendukung dari penelitian sebelumnya.

Perbedaan dari kutipan satu dengan tiga adalah jika kutipan satu hanya mencantumkan satu nama saja sedangkan kutipan tiga dari awal sudah mencantumkan tiga nama kutipan. Contoh dari kutipan satu dan tiga:

Kutipan satu: (Nama Penulis, Tahun: Halaman).

Kutipan tiga:  (Nama1, Nama2, & Nama3, Tahun: Halaman).

Perbedaan penulisan sumber kutipan di depan dan di belakang adalah jika kutipan depan hanya menuliskan tahun dan halaman di dalam kurung sedangkan kutipan belakang seluruh informasi tentang sumber ditulis dalam tanda kurung di akhir kalimat. Contoh dari kutipan di depan dan belakang:

Kutipan Depan: Menurut Sugiyono (2017: 45), "metode penelitian kuantitatif bertujuan untuk memahami fenomena dengan cara pengumpulan data secara sistematis."

Kutipan Belakang: Metode penelitian kuantitatif bertujuan untuk memahami fenomena dengan cara pengumpulan data secara sistematis" (Sugiyono, 2017: 45).

 

Daftar Pustaka

Arikunto, S. (2010). Prosedur Penelitian: Suatu Pendekatan Praktik. Jakarta: Rineka Cipta.

APA. (2020). Manual Publikasi Asosiasi Psikologi Amerika (edisi ke-7). Washington, DC: APA.

Nurhadi. (2004). Metode Penelitian Pendidikan. Bandung: Rosda.

Sugiyono. (2017). Metode Penelitian Pendidikan: Pendekatan Kuantitatif, Kualitatif, dan R&D. Bandung: Alfabeta.

Widodo, J. (2020). Panduan Menulis Kutipan dan Daftar Pustaka. Jakarta: Prenada Media Group.

 

Bagikan Artikel Ini
img-content
Miftahul Umar Naazhir

Penulis Indonesiana

1 Pengikut

img-content

Pengertian, Fungsi, dan Penulisan Sumber

Minggu, 24 November 2024 19:18 WIB

Baca Juga











Artikel Terpopuler