Memahami Daftar Pustaka
Kamis, 5 Desember 2024 17:09 WIB
***
Daftar pustaka, yang juga dikenal sebagai bibliografi, adalah sekumpulan referensi yang mencantumkan sumber-sumber yang digunakan dalam penulisan karya ilmiah. Secara umum, daftar pustaka berisi informasi penting tentang sumber-sumber tersebut, seperti nama penulis, judul karya, penerbit, tahun terbit, dan tempat penerbitan.
Pengertian Daftar Pustaka
Daftar pustaka berfungsi sebagai catatan yang menunjukkan semua sumber yang telah dirujuk dalam sebuah penelitian atau tulisan. Ini termasuk buku, artikel, jurnal, dan sumber lainnya. Dengan mencantumkan daftar pustaka, penulis menunjukkan bahwa karyanya berdasarkan penelitian yang valid dan bukan hasil plagiarisme.
Daftar pustaka adalah bagian penting dalam karya tulis ilmiah yang berfungsi untuk mencantumkan sumber-sumber referensi yang digunakan oleh penulis. Berikut adalah beberapa fungsi utama dari disusunnya daftar pustaka:
Fungsi Daftar Pustaka
- Menghindari Plagiarisme: Daftar pustaka membantu penulis menghindari plagiarisme dengan memberikan kredit kepada penulis asli sumber yang digunakan. Ini menunjukkan bahwa kutipan atau informasi yang diambil berasal dari sumber yang jelas dan bukan hasil plagiasi
- Memperkuat Argumen Penulis: Setiap argumen dalam karya ilmiah harus didukung oleh bukti atau pernyataan dari para ahli. Dengan mencantumkan sumber-sumber tersebut dalam daftar pustaka, penulis dapat memperkuat argumennya dan menunjukkan bahwa ide-ide yang disampaikan didasarkan pada penelitian yang valid
Sumber kutipan periodical merupakan referensi yang diambil dari publikasi berkala, seperti jurnal ilmiah, majalah, atau surat kabar. Berikut adalah penjelasan mengenai jenis-jenis kutipan periodical dan cara penulisannya:
Jenis Sumber Kutipan Periodical
- Jurnal Ilmiah:
- Jurnal adalah publikasi yang memuat artikel-artikel ilmiah yang telah melalui proses peer-review. Artikel ini biasanya berisi hasil penelitian, tinjauan pustaka, atau diskusi teoritis. Contoh: Journal of Applied Psychology.
- Majalah:
- Majalah adalah publikasi berkala yang dapat mencakup berbagai topik, dari berita hingga hiburan. Artikel dalam majalah biasanya ditulis dengan gaya yang lebih umum dibandingkan jurnal ilmiah. Contoh: Time Magazine.
- Surat Kabar:
- Surat kabar adalah publikasi harian atau mingguan yang berisi berita terkini dan informasi lainnya. Artikel dalam surat kabar sering kali ditulis oleh jurnalis dan dapat mencakup opini serta analisis. Contoh: The New York Times.
Contoh penulisan daftar pustaka dengan format APA dapat bervariasi tergantung pada jenis sumber yang digunakan. Berikut adalah beberapa contoh untuk berbagai jenis sumber:
Buku
Format:
Nama Pengarang. (Tahun Terbit). Judul Buku. Penerbit.
Contoh:
Sendjaja, S. D. (2014). Pengantar Teori Komunikasi. Universitas Terbuka
Jurnal
Format:
Nama Pengarang. (Tahun Terbit). Judul Artikel. Nama Jurnal, Volume(Issue), Halaman. DOI atau URL (jika ada).
Contoh:
Stevens, I. (2008). Surgery for Trauma Patients. Surgeon Profession Journal, 3(1), 48-55
Ebook
Format:
Nama Pengarang. (Tahun Terbit). Judul Ebook (Edisi, jika ada). Penerbit. URL
Contoh:
Mirza, F. (1997). Hubungan Remaja dan Penyimpangan Sosial (Edisi 2). Asosiasi Psikologi Jakarta. https://lib.psijkt.ac.id/123abc[1].
Majalah
Format:
Nama Penulis. (Tahun, Bulan, Tanggal). Judul Artikel. Nama Majalah, Halaman.
Contoh:
Tanoesodibyo, M. (2014, Juni-Juli). Inspirasi Gaun Pernikahan dengan Kain Ulos. Majalah Puan, h.38

Penulis Indonesiana
0 Pengikut

Memahami Daftar Pustaka
Kamis, 5 Desember 2024 17:09 WIB
Mendalami Kalimat Efektif
Kamis, 7 November 2024 07:28 WIBBaca Juga
Artikel Terpopuler