x

Iklan

dian basuki

Penulis Indonesiana
Bergabung Sejak: 26 April 2019

Sabtu, 27 April 2019 20:06 WIB

Cergaskah Anda?

Learning agility adalah kunci untuk membuka kefasihan kita beradaptasi terhadap lingkungan, situasi, maupun tantangan baru. Dan ini dapat dipelajari.

Dukung penulis Indonesiana untuk terus berkarya

Bila kita beranggapan bahwa lingkungan sekitar kita tetap, konstan, terkendali, maka sadarilah bahwa itu jauh dari kenyataan. Banyak hal, jika bukan setiap hal, berubah dengan situasi yang seringkali tidak jelas dan tidak pasti. Bagaikan ikan di dalam air, tidak ada pilihan lain bagi kita kecuali menguasai kemampuan dan keterampilan kita untuk belajar dan beradaptasi dengan lingkungan yang berubah-ubah.

Menjadi manusia adaptif terhadap perubahan bukan berarti bunglon, sebab adaptasi tidak boleh mengorbankan karakter. Adaptif, dalam konteks ini, lebih terkait dengan kemampuan untuk belajar cepat pengetahuan baru, keterampilan baru, berkenalan dengan orang-orang baru, dan menyesuaikan diri dengan lingkungan baru. Sebagian orang cepat belajar dan menerapkan pengetahuan, keterampilan, dan kemampuan baru, sementara sebagian lainnya lebih lambat.

Boleh dikata, learning agility adalah kunci untuk membuka kefasihan kita beradaptasi terhadap lingkungan, situasi, maupun tantangan baru. Apa yang membedakannya dari ‘sekedar belajar’ ialah bahwa learning agility merupakan indikator bagi siapapun apakah ia piawai dalam menyerap intisari dari pengalaman mereka dan kemudian memanfaatkannya untuk menghadapi situasi-situasi yang belum ia kenal dan berbeda dari sebelumnya.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Mereka yang tergolong cergas (agile people) akan lebih mudah belajar, lebih banyak pengalaman karena ia penuh rasa ingin tahu, lebih punya beragam alat dan cara untuk mengatasi masalah, dan lebih punya banyak pilihan solusi tatkala dihadapkan kepada tantangan-tantangan baru. Pendeknya, ibarat Mac Gyver—karakter serba bisa dalam serial televisi yang populer pada pertengahan 1980an hingga awal 1990an.

Sejumlah ahli yang mengkaji isu-isu learning agility menyebut beberapa dimensi yang melekat dan menyertai orang-orang yang cergas (agile people). Pertama, mental agility. Orang-orang cergas berpikir kritis dalam mendalami persoalan yang kompeks. Ia mengembangkan berbagai kemungkinan dengan membuat pola-pola atau koneksi-koneksi yang segar. Kemampuan berpikir divergen sangat membantu pengasahan ketajaman mental agility.

Kedua, people agility. Dimensi ini terkait dengan kemampuan untuk memahami dan menjalin komunikasi dengan orang lain. Orang-orang yang cergas mampu mengatasi situasi sulit untuk memanfaatkan dan melipatgandakan kemampuan bersama.

Ketiga, change agility. Kesenangan melakukan eksperimen, penuh rasa ingin tahu, dan kemampuan mengatasi ketidaknyamanan dari situasi yang berubah-ubah merupakan kecergasan lain yang dimiliki orang-orang ini. Mereka berani mengambil risiko, tidak takut bila menemui kesalahan, dan cepat belajar dari pengalaman baru.

Keempat, result agility. Berusaha keras untuk memperoleh hasil kerja sejak kesempatan pertama dengan menebarkan inspirasi kepada tim. Di lingkungan baru, orang-orang ini juga berusaha menunjukkan perilaku bahwa ia hadir dengan maksud positif dan berusaha membangun kepercayaan di dalam tim.

Kelima, self-awareness. Sebagai individu, orang-orang cergas juga bersikap reflektif dan mengenal baik dirinya sendiri. Orang-orang ini memahami kemampuannya, kelemahannya, dan dampaknya terhadap orang lain. Pemimpin yang baik tahu bagaimana mengendalikan ‘sisi gelapnya’ (amarah, ketidaksabaran, umpamanya) sehingga lingkungan sekitarnya tidak terkena dampak negatif.

Learning agility dibutuhkan oleh siapapun, terlebih lagi para pemimpin—bisnis, politik, maupun sosial. Sebagai orang yang masih memimpikan kehidupan yang lebih baik di masa datang, apakah kita dapat berkembang jadi orang cergas? Jawabannya Ya, sepanjang kita mau belajar sepanjang hayat. (sumber ilustrasi: techbean.com) **

Ikuti tulisan menarik dian basuki lainnya di sini.


Suka dengan apa yang Anda baca?

Berikan komentar, serta bagikan artikel ini ke social media.












Iklan

Terpopuler

Terkini

Terpopuler